Malam agan2 dan aganwati..

Ane lagi bingung nih... Langsung aja yah..

kakak (laki2) sudah menikah dan punya anak 3 tahun.. Mreka menikah di tahun 2011

Awalnya rumah tangga mreka harmonis.. Meski awalnya di sertai ketidak setujuan dari mertua istri. Tapi itu semua sudah lewat dan kehidupan berlangsung normal hingga saat ini..

Kakak saya sekarang tidak memiliki pekerjaan tetap. Tetapi kakak saya buka usaha di food court di mall x..
Dan penghasilan dari food court tersebut terbilang cukup lah untuk memenuhi mreka sekeluarga..

Nah sekarang yg jadi permasalahan adalah., sang istri mengugat cerai kakak ane.. Di duga permasalahan mereka hanyalah karna kakak ane suka nongkrong dan pulang malam bersama teman2nya.(teman cowo tidak slingkuh)


Sang istri sudah lama meperingati kakak ane., tetapi kakak ane tetap bandel. Mungkin sang istri sudah kesal.. Bertengkar lah mereka tgl 29 juli. Kakak saya mulai pergi dari situ. Dan berupaya pulang tgl 4 agustus., tetapi saat pulang kakak saya di usir oleh mertua (kakak saya beserta istri memang tinggal serumah dengan mertua dan itu milik mertua)

Spertinya skg Sang istri sudah mengacukan gugatan cerai.
Tiba2 kakak ane menerima surat panggilan dan surat pernyataan dari pengugat (istri).

Isinya adalah panggilan kepengadilan tgl 17 september untuk menghadiri sidang..
Dalam gugatan tersebut berisi bahwa kakak saya telah meninggalkan rumah selama 3 tahun., serta tidak mampu memberi nafkah..
Pedalan itu smw bohong.. Terhitung dr tanggal 29 juli sampai sekarang saja hanya sekitar 2 bulan.. Dan memang selama kakak saya kabur usaha food court hanya sang istri yg jalan..

Sekarang pertanyaan saya adalah.. Bagaimana carannya membatalkan gugatan cerai tersebut.. Kakak ane masi sangat sayang dengan sangsitri serta anaknya dan tidak ingin bercerai..

Mohon bantuannya para mastah hukum atau agan2 lainnya yg bisa memberi masukan. Ane mungkin ga bisa kasih apa2 tapi mudah2an Tuhan membalas kebaikan agan2 yang mau memberikan saran.. Makasih gan