jonrugintingAvatar border
TS
jonruginting
Kubu Jokowi Lah si Orde Baru Anti kritik dan Jauh dari Syariat Islam
Quote:


Banyak orang yang bilang, "Menghapus pilkada langsung sama saja dengan Orde Baru Jilid II." Padahal:

1. Yang saya tahu, Orde Baru itu antikritik. Jadi jika selama ini kita mengkritik Presiden Terpilih,dan setelah itu kita langsung dicaci-maki dan dihujat oleh orang-orang tertentu, bukankah itu yang disebut anti kritik? Bukankah itu yang lebih mendekati Orde Baru?

2. Tidak semua produk Orde Baru itu jelek. Yang bagus juga ada. Pemilihan presiden oleh MPR, dan pemilihan kepala daerah oleh DPRD merupakan contoh produk orde baru yang bagus.

Jika tahu syariat islam, Anda akan paham bahwa pemilihan pemimpin oleh legislatif merupakan sistem yang lebih MENDEKATI syariat Islam. Sebab dalam Islam, pemimpin dipilih melalui syuro, bukan pemilihan langsung.

3. Pemilihan langsung berpotensi mendatangkan banyak mudharat.
1. Pilkada Langsung = Boros Biaya
Anda tak perlu hitung berapa biaya konkritnya. Tapi coba bayangkan saja berapa biaya yang harus keluar untuk menyelenggarakan pemilihan umum langsung oleh rakyat. Bandingkan dengan biaya pemilihan walikota/gubernur/bupati oleh DPR(D). Walau tak bisa menghitung sendiri angka pastinya, saya yakin SECARA LOGIKA kita bisa membandingkannya. SANGAT JAUH BEDANYA!

2. Pilkada Langsung = Melahirkan Banyak Caleg Gagal yang Stres.
Ya, menurut saya bukan hanya pemilihan walikota/bupati/gubernur. Pemilihan anggota legislatif (caleg) yang bersifat langsung pun sangat berpotensi melahirkan orang-orang stres.

Pemilu langsung adalah sistem yang "memaksa" seorang calon untuk menjual tanah warisannya, bahkan rumahnya, bahkan mobilnya, bahkan villanya di Puncak, bahkan berhutang sana hutang sini, hanya untuk mendanai kampanye.

Setelah habis uang bermiliar rupiah, setelah hutang menumpuk di sana-sini, ternyata dia tidak terpilih juga. Maka stress pun tak terhindarkan. Bukan karena dia tidak legowo, tapi memikirkan harta yang ludes tak bersisa, dan hutang miliaran rupiah yang harus dibayar. Mau bayar pake apa?

Asli, saya SANGAT KASIHAN kepada para caleg yang gagal tersebut. Kasihan banget. Mereka menjadi korban demokrasi yang tidak sehat!

3. Pilkada Langsung = Melanggengkan Korupsi
Ini masih berhubungan dengan nomor 2 di atas. Bagi yang tidak terpilih, mereka bisa stres. Sedangkan bagi yang terpilih, mereka akan berusaha agar balik modal. Caranya? Ya tentu saja dengan korupsi (tentunya, ada perkecualian bagi mereka yang masih beriman dan ikhlas terhadap dana kampanye yang telah dihabiskan).

* * *

TIGA HAL di ataslah yang membuat saya berkesimpulan bahwa pilkada langsung mengandung banyak sekali mudharat.
Quote:


Diubah oleh jonruginting 11-09-2014 17:23
0
13.8K
257
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan