- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
12 Misteri Terbesar Dunia yang Belum Terkuak (Part I )


TS
kolombus2
12 Misteri Terbesar Dunia yang Belum Terkuak (Part I )
Quote:
Pesulap ternama Harry Houdini selalu bangga begitu melihat reaksi penonton di seluruh dunia yang berdecak kagum dan keheranan dengan kemampuan menghilang maupun ilusi ciptaannya. Seiring waktu berjalan, para peniliti sedikit demi sedikit mulai menguak trik yang dibuat suhu-nya pesulap ini.
Namun waktu tak selamanya bisa mengungkap berbagai misteri yang ada di dunia ini. Masih banyak misteri yang hingga kini masih menjadi tanda tanya.
Tengok saja misteri patung batu seberat 5 ton di timur Islandia dekat samudera pasifik atau 5.000 koin antik yang terkubur di sebuah lokasi di Amerika Serikat. Contoh-contoh misteri ini masih terus diselidiki para ilmuwan dan peneliti untuk mencari rasionalitas dari misteri yang ada.
Mengutip laporan News.com.au, berikut adalah misteri di dunia yang sampai kini masih jadi tanda tanya:
Namun waktu tak selamanya bisa mengungkap berbagai misteri yang ada di dunia ini. Masih banyak misteri yang hingga kini masih menjadi tanda tanya.
Tengok saja misteri patung batu seberat 5 ton di timur Islandia dekat samudera pasifik atau 5.000 koin antik yang terkubur di sebuah lokasi di Amerika Serikat. Contoh-contoh misteri ini masih terus diselidiki para ilmuwan dan peneliti untuk mencari rasionalitas dari misteri yang ada.
Mengutip laporan News.com.au, berikut adalah misteri di dunia yang sampai kini masih jadi tanda tanya:
Spoiler for 1. Patung-patung Moai di Pulau Paskah:

Misteri hadirnya patung-patung berukuran raksasa dan berjumlah banyak di Pulau Paskah hingga saat masih belum terkuak. Disebutkan, seorang penjelajah Belanda pada Minggu Paskah tahun 1722 menemukan sebuah keanehan pada pulau yang terletak di tenggara Samudera Pasifik. Pulau yang kemudian dinamakan Pulau Paskah itu ternyata telah berpenghuni sekitar 2000 hingga 3000 jiwa. Hal ini mengherankan karena Pulau Paskah sendiri sangat terpencil, jauh dari apapun.
Yang lebih mengherankan adalah penduduk asli Pulau Paskah yang disebut Rapa Nui ternyata membuat 887 buah patung yang masing-masing berjarak 17 km. Di samping itu, tiap patung-patung tersebut memiliki tinggi 33 kaki dan berat hingga 82 ton. Yang menjadi pertanyaan, bagaimana mereka mengukir patung setinggi dan seberat itu? Bagaimana mereka menata patung-patung tersebut hingga berjarak masing-masing 17 km? Padahal hal itu dilakukan 700 tahun lalu, di mana teknologi dan peralatan masih sangat sederhana. Ditambah dengan letak pulau yang sangat terpencil.
Spoiler for 2. Hilangnya harta karun Negara Konfederasi AS:

Diyakini bahwa Presiden Negara Konfederasi Amerika Jefferson Davis dan pendukungnya yang melawan pasukan Union (sekarang Amerika Serikat) saat Perang Sipil membawa serta harta karun berupa emas, perak dan perhiasan saat meninggalkan benteng terakhir mereka di Richmond, Virginia. Namun saat tertangkap, tidak ada satupun emas, perak dan perhiasan yang ditemukan. Hal yang paling mengherankan, koin dolar dari perak seberat 4,000 kilogram juga ikut lenyap.
Berbagai macam teori tentang lenyapnya koin perak Negara Konfederasi Amerika kemudian muncul ke permukaan. Beberapa ahli sejarah menduga harta tersebut telah dibagi-bagi ke pemilik perkebunan dan dikubur untuk kemudian akan diambil kembali saat Konfederasi mengangkat senjata lagi. Ada juga yang bilang koin perak tersebut dikubur di Danville, Virginia.
Spoiler for 3. Kuil Gobekli Tepe:

Kuil Gobekli Tepe di Turkey menyimpan misteri tentang kemajuan masyarakat saat kuil tersebut dibangun. Mungkin kita akan berpikir kuil yang berdiri di atas 200 pilar dengan tinggi 20 feet dan berat masing-masing 20 ton itu dibangun 2000 Sebelum Masehi. Apalagi di pilar-pilar tersebut diukir dengan gambar-gambar binatang buas yang menjadi simbol masyarakat pemburu yang nomaden. Tapi, ternyata, Gobekli Tepe dibangun 13.000 tahun yang lalu, melebihi Stonehenge yang dibangun 8.000 tahun yang lalu.
Yang menjadi pertanyaan, selain bangunannya yang spektakuler, bagaimana masyarakat zaman batu yang nomaden bisa membangun kuil sebesar itu, lengkap dengan pahatan-pahatan binatang? Padahal kita ketahui, masyarakat zaman itu tidak memiliki sistem simbol, hirarki sosial dan pembagian tugas secara kompleks.
Spoiler for 4. Sea Peoples:

Di akhir Zaman Perunggu, peradaban berkembang dengan pesat di sekitar Laut Mediterania timur dan Laut Aegean. Peradaban itu melahirkan kerajaan-kerajaan, teknologi dan pemerintahan yang kuat.
Namun seiring perjalanan waktu, peradaban tersebut kemudian tenggelam dan yang bisa bertahan kembali menjalani hidup kegelapan seperti ribuan tahun sebelumnya. Mereka kehilangan kemampuan menulis, teknologi dan seni mengalami kemunduran. Selama kejadian inilah yang disebut sebagai kehancuran Zaman Perunggu dan salah satu yang menyebabkannya adalah misteri Sea Peoples.
Sea Peoples merujuk pada sekelompok tentara yang memiliki teknologi yang lebih maju dan menyerbu wilayah-wilayah di sekitarnya. Mereka inilah yang menjadi penyebab runtuhnya peradaban Zaman Perunggu. Para ahli masih mereka-reka siapa mereka, dari mana datangnya dan kenapa mereka memiliki teknologi ratusan tahun lebih canggih dalam hal persenjataan.
Spoiler for 5. Alat Mekanik Antikythera:

Alat mekanik Antikythera bisa dibilang sebagai komputer analog yang ditemukan di bangkai kapal Yunani pada tahun 1900. Alat ini digunakan untuk menentukan posisi benda-benda angkasa menggunakan sejumlah gear perunggu yang dirangkai secara rumit. Yang sulit dipercaya adalah alat ini dibuat 100 tahun sebelum kelahiran Yesus dan lebih dari 1.000 tahun sebelum semua penemuan dengan segala kerumitannya ditemukan kembali.
Alat ini juga muncul sebelum ilmu modern tentang astronomi dan fisika menghampiri kita. Alat mekanik Antikythera dibuat 1.600 tahun sebelum Galileo dan 1.700 tahun sebelum Isaac Newton lahir. Para ahli pun hingga sekarang belum tahu bagaimana alat secanggih ini bisa berada di zaman ketika teknologi masih belum berkembang secara besar-besaran.
Spoiler for 6. Lubang Harta Karun Oak Island:

Lebih dari dua abad orang-orang berusaha mengeluarkan 'harta karun' dari sebuah lubang sumur di Oak Island. Namun hingga saat ini belum ada satu pun yang berhasil dengan meyakinkan bisa mengangkat harta karun dalam lubang misterius yang ditemukan pada 1.795 itu.
Yang menarik adalah serangkaian papan kayu yang ditemukan di bawah permukaan lubang saat penggali mencapai kedalaman tertentu. Jika mereka menggali lebih dalam, dengan mekanisme tertentu maka air akan membanjiri lubang tersebut. Air itu berasal dari saluran-saluran yang nampaknya dibuat sengaja untuk menjebak penggali. Pada kedalaman 90 kaki di bawah papan kayu terdapat sebuah lempengan batu yang memiliki tulisan berbunyi 40 kaki di bawah, terdapat emas seberat 40 pounds.
Spoiler for 7. Manuskrip Voynich:

Sejarah bisa terungkap berkat tulisan dan bahasa kuno yang berhasil dipecahkan pengkodeannya. Namun ada satu tulisan di manuskrip yang hingga saat ini belum ada yang bisa mengerti maksudnya. Dialah Manuskrip Voynich.
Dibeli oleh penjual buku langka Wilfrid Voynich pada 1912, teks manuskrip tersebut sekilas tidak terlalu menarik untuk dipelajari. Manuskrip tersebut terdiri dari 240 halaman, dihiasi dengan gambar dan diagram. Manuskrip terbagi ke dalam enam bagian yang berbeda. Bagian-bagian tersebut membahas berbagai topik seperti pengobatan herbal, astronomi, biologi, kosmologi, farmakologi alam.
Yang membuatnya misterius adalah manuskrip ini ditulis dalam bahasa yang tidak diketahui oleh manusia yang hingga sekarang masih berusaha mengungkapnya. Menurut uji karbon, manuskrip ini dibuat antara tahun 1404 hingga 1438 dan belum diketahui siapa penulisnya.
Spoiler for 8. Signal WOW!:

Pada malam musim panas tahun 1977, Jerry Ehman, seorang peneliti di SETI (Search for Extraterrestrial Intelligence) berhasil merekam sebuah sinyal yang bisa menjadi bukti paling kuat dalam sejarah manusia tentang adanya kehidupan alien.
Saat itu, Ehman sedang memindai gelombang radio dari luar angkasa, berharap bisa menemukan sinyal yang dikirim oleh makhluk cerdas alien. Dan malam itu, dia menemukan satu sinyal paling kuat yang pernah ada berdurasi 72 detik. Sinyal tersebut diyakini berasal dari konstelasi Sagitarius dekat sebuah bintang bernama Tau Sagittari yang berjarak 120 tahun cahaya.
Ehman kemudian menulis kata Wow! di atas kertas saat dia melihat sinyal tersebut sehingga akhirnya disebut Sinyal WOW! sampai sekarang.
Namun pencarian kembali sinyal serupa di tahun-tahun berikutnya tidak membuahkan hasil. Jika saja berhasil, maka kita bisa mengirimkan sinyal dengan frekuensi yang sama dengan Sinyal WOW! untuk berkomunikasi dengan alien.
Spoiler for 9. Siapa Benjamin Kyle?:

Pada tahun 2004, seorang pria yang kemudian mengadopsi nama Benjamin Kyle bangun dari tidurnya di emperan sebuah toko cepat saji di Georgia. Pria ini tidak memakai baju, tanpa kartu identitas dan ingatan tentang siapa dirinya.
Dia didiagnosa mengidap retrograde amnesia, yakni penyakit tidak bisa mengingat siapa dirinya. Jika saja perjalanan hidupnya seperti di film-film, pasti pria ini akan menemukan jati dirinya. Namun tidak demikian, bahkan pihak berwenang pun tidak mempunyai catatan tentang dirinya. Polisi dan otoritas berwenang lokal tidak tahu siapa pria ini. Meskipun FBI turun tangan, mereka juga tidak mampu mencari tahu identitas sebenarnya dari pria ini. Alhasil, Benjamin Kyle adalah satu-satunya warga negara Amerika Serikat yang dinyatakan hilang meski keberadaannya diketahui.
Meski sekarang dia sudah mendapat kehidupan layak, namun misteri tentang siapa sebenarnya Benjamin Kyle masih belum terpecahkan.
Spoiler for 10. Wabah menari di tahun 1518:

Cerita tentang wabah menari seperti sebuah dongeng. Pada suatu hari musim panas di tahun 1518, seorang wanita bernama Frau Troffea mulai menari di jalanan di Strasbourg. Wanita ini menari sepanjang hari tanpa henti. Dalam seminggu, 34 orang bergabung dengan wanita ini untuk menari tanpa sebab. Mereka seperti orang yang kesurupan. Dalam waktu satu bulan, jumlah orang yang menari mencapai 400 orang. Ibadah agama pun digelar untuk menyelidiki fenomena ganjil tersebut.
Tidak hanya pendeta, para dokter juga diminta untuk mencari solusi menghentikan tarian tersebut. Namun para penari mulai ada yang sakit dan sebagian bahkan meninggal karena serangan jantung, kelelahan, dan stroke.
Berbagai teori telah diajukan untuk menjawab penyebab peristiwa aneh tersebut, termasuk keracunan, epilepsi, tifus, penyakit psikogenik massal, dan bahkan ritual keagamaan. Tetapi sampai hari ini kita masih tidak memiliki jawaban pasti untuk peristiwa sejarah yang benar-benar luar biasa ini.
Spoiler for 11. Hilangnya Kapal Barang SS Ourang Medan:

Pada bulan Juni 1947, beberapa kapal yang lewat jalur perdagangan di Selat Malaka di lepas pantai Malaysia, menerima pesan SOS mengerikan yang berbunyi: "Semua awak kapal termasuk kapten telah mati di ruang diagram dan jembatan. Mungkin seluruh kru tewas". Setelah beberapa saat, satu pesan terakhir yang diterima hanya berbunyi, "aku mati".
Kapal terdekat mengidentifikasi sumber sinyal tersebut berasal dari kapal barang Belanda, SS Ourang Medan.
Kapal dagang terdekat, The Silver Star, melaju secepat yang mereka bisa untuk mencari sumber sinyal SOS tersebut. Tapi setelah naik Ourang Medan, mereka takut dengan apa yang mereka temukan: Semua awak terbujur kaku, mayat mereka tersebar di geladak.
Mata orang-orang yang mati tersebut masih terbuka dan menunjukkan ekspresi karena teror di wajah mereka. Awak Silver Star menemukan operator radio Ourang Medan tangannya masih di atas tombol pengirim sinyal Kode Morse dan matanya terbuka lebar.
Tapi anehnya, tidak ada tanda-tanda luka atau cedera di seluruh tubuh korban. Awak Silver Star memutuskan untuk menarik kapal kembali ke pelabuhan, tetapi sebelum mereka bisa berjalan, asap mulai mengepul berasal dari geladak bawah.
Awak Silver Star pun dengan cepat kembali ke kapal mereka dan hampir tidak punya waktu untuk melarikan diri sebelum SS Ourang Medan meledak dan tenggelam dengan cepat. Beberapa berteori bahwa awan gas alam beracun naik dari celah di dasar laut, membunuh semua awak SS Ourang Medan.
Spoiler for 12. Baterai dari Baghdad:

Ketika berpikir tentang listrik, sebagian besar orang akan ingat kembali tentang Benjamin Franklin yang menemukan listrik pada tahun 1752.
Namun keberadaan baterai dari Baghdad membuktikan adanya kemajuan ilmu pengetahuan yang jauh lebih mengejutkan, yakni 2000 tahun sebelumnya. Ditemukan pada tahun 1936, dan diperkirakan telah dibuat di wilayah Mesopotamia, Alat dari tanah liat ini berisi lempengan besi tipis dibungkus dengan lembaran tembaga, dan beberapa arkeolog berteori bahwa cairan asam digunakan untuk menghasilkan arus listrik di dalamnya.
Jika benar, artefak ini akan mendahului penemuan penemuan sel elektrokimia, yang dikaitkan dengan Alessandro Volta, lebih dari dua ribu tahun yang lalu.
Digunakan atau tidaknya artefak ini sebagai baterai dan untuk apa listrik yang dihasilkannya juga masih misteri. Sebab kita tidak memiliki catatan sejarah tentang itu.
Yang kita ketahui adalah bahwa baterai ini benar-benar bisa bekerja. Seperti yang pernah dilakukan di sebuah acara hiburan Mythbusters yang menggunakan replika artefak ini untuk menghasilkan listrik. Namun tujuan dari pembuatan alat ini masih menjadi misteri.
Quote:
Misteri yang mungkin akan tetap jadi misteri, mohon


SUMUR
Diubah oleh kolombus2 14-09-2014 01:03


nona212 memberi reputasi
1
9.9K
Kutip
48
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan