- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Habibie dan Kehebatan Pesawat R80


TS
fransgento
Habibie dan Kehebatan Pesawat R80
Quote:
Bismillah
salam sejahtera untuk semua kaskuser
salam sejahtera untuk semua kaskuser
Spoiler for cek repsol:
http://imgnow.com/uploads/714091242Search.png
Quote:
Pada usia senja mantan presiden ke-3 RI, Bacharuddin Jusuf Habibie, 78 tahun, siap membuat dunia dirgantara Indonesia kembali bergairah.
Ya..., pria yang pernah menjabat menteri riset dan tehnologi itu berencana membuat suksesor pesawat N250 produksi IPTN (saat ini PT Dirgantara Indonesia) yang pernah berjaya saat lahir pada 1995.
Pesawat kali ini diberi nama Regio Prop 80 (R80). Dia mengklaim teknologi yang diadopsi lebih efisien dan canggih, baik dari segi desain dan mesin.
Pesawat R80 dikembangkan oleh PT Ragio Aviasi Industri (RAI), perusahaan perancang pesawat terbang komersil milik Habibie."Penerbangan itu sangat penting. Kita membutuhkan pesawat terbang N250 yang pernah berjaya di masanya," kata Habibie bersemangat.
Ya..., pria yang pernah menjabat menteri riset dan tehnologi itu berencana membuat suksesor pesawat N250 produksi IPTN (saat ini PT Dirgantara Indonesia) yang pernah berjaya saat lahir pada 1995.
Pesawat kali ini diberi nama Regio Prop 80 (R80). Dia mengklaim teknologi yang diadopsi lebih efisien dan canggih, baik dari segi desain dan mesin.
Pesawat R80 dikembangkan oleh PT Ragio Aviasi Industri (RAI), perusahaan perancang pesawat terbang komersil milik Habibie."Penerbangan itu sangat penting. Kita membutuhkan pesawat terbang N250 yang pernah berjaya di masanya," kata Habibie bersemangat.
Quote:
berikut ini adalah rangkuman fakta-fakta menarik pesawat R80 yang siap membanggakan Indonesia
Quote:
Quote:
1. Kapasitas Lebih Besa

R80 merupakan pesawat generasi penerus N250. Proyek N-250 sempat dihentikan oleh International Monetary Fund (IMF) karena krisis ekonomi 1998.
Setelah dimodifikasi, badannya dibuat lebih besar, maka lahirlah R80. Jika kapasitas N250 hanya 50-60 krusi, R80 memiliki kapasitas yang lebih banyak, yakni 80-90 kursi. Pada 2018 pesawat ini sudah siap diproduksi dan didaftarkan sertifikat layak terbang.
Quote:
Quote:
2. Lebih Efisien Dari Airbus dan Boeing

Beberapa keunggulan R80 yakni lebih ekonomis, baik murah dari segi harga, biaya pemeliharaan, juga irit bahan bakar karena merupakan pesawat terbang berbaling-baling (turboprop). Baling-baling yang ada di sayap juga termasuk teknologi baru, karena dapat menentukan antara angin dingin dan angin panas yang dihasilkan dari mesin. Dengan teknologi ini pesawat dapat melaju dengan kecepatan tinggi.
Didesain untuk rute pendek dengan jarak tempuh kurang dari 600 km dan mampu diakomodasi oleh bandara dengan landasan pendek. Sangat cocok untuk negara kepulauan seperti Indonesia. Diharapkan R-80 ke depan bisa menghubungkan pulau-pulau terpencil.
Quote:
Quote:
3. Modern dan Asli Buatan Anak Bangsa

R80 dikembangkan sepenuhnya anak-anak bangsa. Desainnya dikerjakan oleh 50 ahli, termasuk para ahli dari PT Dirgantara Indonesia.
Komisaris PT RAI Ilham Akbar Habibie mengatakan saat ini pengembangan R80 sudah memasuki fase akhir pengembangan. Untuk produksi tahap awal diperlukan dana USD 400 juta.
Pesawat itu rencananya akan diproduksi bersama PT Dirgantara Indonesia, yang saat ini juga tengah mengembangkan pesawat baru N219.
Diharapkan kelahiran R80 mampu mengangkat pamor industri dirgantara nusantara, setelah tenggelam hampir 17 tahun lebih.
Quote:
Quote:
4. Terbang Pertama di Majalengka

Pesawat R80 akan terbang perdana menjajal bandara baru di Majalengka pada 2018, tepatnya bulan Agustus. Kemungkinan besar di Bandara Kertajati di Majalengka, Jawa Barat.
Kata Habibie, keputusan memilih lokasi penerbangan perdana pesawat itu di Majalengka dilakukan setelah mendengar pemerintah Jawa Barat yang sedang menyiapkan bandara baru di sana.
Quote:
Quote:
5. Sudah Laris di Pasaran

Tiga maskapai telah menandatangani LoI (Letter of Intent) pembelian pesawat R80.
"Dari 7 maskapai yang menyatakan minat, sudah 3 yang menandatangani Letter of Intent, bahwa mereka akan membeli pesawat sebanyak 145 unit," kata Ilham Habibie, Komisaris PT Regio Aviasi Industri (RAI).
Dua dari tiga maskapai yang sudah menandatangani Lol adalah Nam Air (Grup Sriwijaya) dan Kalstar Aviation.
Ilham, yang juga anak dari BJ Habibie, meyakini, nanti akan ada lebih banyak lagi pesanan dari maskapai lain. Sebab kebutuhan pesawat sejenis R80 akan terus meningkat, menyusul gencarnya pembangunan bandara di daerah-daerah.
Namun, hingga saat ini mereka belum menginformasikan lebih lanjut kisaran harga pesawat R80.
Quote:
Seharusnya pemerintah mendukung langkah bpk Habibie mengembangkan pesawat R80 dengan cara memesan pesawat R80, memberikan pajak yang murah, mempromosikan pesawat R80 ke berbagai negara dll
Spoiler for sumbernya gan:
0
4.9K
Kutip
44
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan