- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Siapa itu JAYA SETIABUDI? Bagaimana Mengubah SARJANA menjadi PENGUSAHA?


TS
cahyaya
Siapa itu JAYA SETIABUDI? Bagaimana Mengubah SARJANA menjadi PENGUSAHA?


SIAPA ITU JAYA SETIABUDI?

Quote:
Spoiler for klik:

Jaya Setiabudiatau lebih akrab dengan panggilan Mas J lahir di Semarang, tanggal 27 April 1973. Mas J adalah anak ke-6 dari 7 bersaudara. Ayahnya Untung Setiabudi adalah pensiunan karyawan swasta, sedangkan ibunya Muliati adalah ibu rumah tangga. Saat ini Mas J memiliki 2 orang anak, Sarah Aulia Setiabudi dan Alfin Risqi Setiabudi, buah dari pernikahannya dengan Liana.
Riwayat Pendidikan Mas J:
• SDN Xaverius Semarang ( 1979 – 1985 )
• SMPN 2 Semarang ( 1985 – 1988 )
• STM Pembangunan Semarang ( 1988 – 1992 )
• Teknik Elektro ITATS – Surabaya ( 1992 – 1996 )
Mas J memiliki dunia kerja pertama dan terakhirnya yaitu di Astra Microtonics Technology (AMT), Batam (1997-1998). Cita-citanya menjadi pengusaha segera diwujudkannya dengan membuka usaha yang pertama di bidang industrial supply. Seperti lagu dangdut “Jatuh Bangun” menjadi makanan Mas J dalam menjalankan usaha. Mas J pernah mengalami kerugian di atas 1.8 miliar pada usia 31 tahun. Untungnya, tidak ada kamus “menyerah” dalam diri Mas J.
Dimulai dari modal dengkul dan berkendaraan ojek, menjelma menjadi sebuah grup perusahaan bernama Momentum Group, antara lain sebagai berikut :
• PT KS Technology – Batam
• PT Moemntum Technology – Batam
• PT Karya Setia Abadi – Jakarta
• CV Kawan Setia Industri – Batam
• PT Momentum Entrepreneur Mindset – Batam
• PT Momentum Retail Management – Batam
• PT Momentum Production – Batam
Mas J yang saat ini berdomisili di Bandung, nyaris tak terlibat lagi secara operasional dalam pengelolaan bisnis-bisnisnya. Kesehariannya lebih diabdikan keliling Indonesia untuk memprovokasi orang-orang agar berani menjadi pengusaha, menjadi juragan. Melalui organisasi sosial Entrepreneur Association (EA) yang didirikan bersama kawan-kawannya, masyarakat bisa mendapatkan pelatihan entrepreneur yang berkualitas secara gratis. Selain itu, mas J masih aktif mengisi kelas Entrepeneur University di lebih dari 40 kota di Indonesia. Bahkan gelar bergengsi sebagai Mentor terfavorit pun disandangnya pada tahun 2008. Belum selesai disitu, secara berkala mas J juga membagi ilmunya dalam pelatihan bergengsi yang fenomenal Entrepreneur Camp (E-Camp) dan Young Entrepreneur Academy (YEA).
Mas J memiliki pengharapan yang besar dalam waktu dekat YEA akan meluncurkan program Praktek Membangun Usaha (PMU) diberbagai perguruan tinggi, yang merupakan program alternatif bagi Praktek Kerja Lapangan (PKL). Dengan demikian diharapkan akan semakin banyak SARJANA yang berani menjadi PENGUSAHA dan JURAGAN.
APA ITU YOUNG ENTREPRENEUR ACADEMY?

Quote:
Quote:
Spoiler for klik:



Young Entrepreneur Academy (YEA) Indonesia adalah pemegang rekor sekolah pencetak wirausaha terbesar. Berdasar data kami, sejak YEA didirikan tahun 2007, lebih dari 90% lulusan YEA menjadi PENGUSAHA. Sisanya? Meneruskan kuliah, bisa dihitung jari yang kerja dan lainnya menjadi istri pengusaha .
Bagaimana bisa 90% lebih?
Bahkan salah seorang professor (guru besar) suatu perguruan tinggi negeri pun pernah meragukan apa yang saya katakan. Tapi itu fakta dari data yang kita miliki. Beliau mempertanyakan, “Mana mungkin you bisa create entrepreneurs. Entrepreneur is given, is not science. Kalo bisa, pasti sudah dari dulu program MBA dari luar negeri mendahului you punya.”
Saya berguman, “Apakah yang belum bisa diraih oleh universitas di luar negeri, trus gak mungkin diraih di Indonesia?”. Kemudian saya menjawab, “Begini Prof… kenapa MBA kurang bisa mencetak pengusaha? Karena mereka lebih diajarkan How to manage the business, sedangkan di YEA dititikberatkan How to create business. Itulah garis merah keberhasilan kurikulum kita.”
Apa garis merahnya?
Kurikulum memulai bisnis lebih banyak mengekplorasi otak kanan, sedangkan manajemen bisnis adalah dominan otak kiri. Jika siswa diajarkan hitungan berlebih saat akan mulai bisnis, maka mereka akan ketakutan berlebih. Tapi bukannya sama sekali tak kita ajarkan untuk analisa dan merencanakan lho, hanya porsinya dilebihkan untuk ‘mulai’. Nah setelah mereka mulai, baru kita tambahkan materi-materi manajemen.
APA SAJA MATERI YEA?
Spoiler for klik:

• Communication skill
• Simply Selling
• Simply Marketing (strategy)
• Effective Promotion
• Negotiation skill
• Basic Courtesy in Business
• Basic Internet Marketing
• Business Model Generation
• Home business
Dan masih banyak lagi praktik yang melatih ‘keberanian’ siswa dalam berbisnis.
Keberanian?
Yup, bisnis tanpa keberanian tak akan mulai. Keberanian tanpa perhitungan adalah JUDI. Materi yang dikemas dengan porsi 70% praktik membuat siswa terbiasa dengan dunia nyata, bukan sekadar teori. Hal ini juga mengasah keberanian untuk bertindak, bukan sekadar menganalisa. Terbukti apa yang dihitung diatas kertas sering meleset saat di lapangan, karena adanya variable-variabel yang dinamis.
Mentor Bisnis
1 hal yang tak diajarkan oleh seorang dosen di bangku kuliah adalah “How to manage deg-degan..!”. Beneran lho, ngomong sekadar teori gampang, begitu praktik bisnis di lapangan, Anda akan dihadapkan dengan hal-hal yang tidak ideal atau sesuai rencana, misalnya kerugian, bahkan kebangkrutan.
“Expect for the best, prepare for the worst…”
Seorang mentor praktisi bisnis dengan jam terbang yang cukup, diperlukan untuk berbagi energi dan ilmu kepada para siswa. Itulah kebutuhan siswa calon pengusaha dan bahkan setelah menjadi pengusaha.
Materi-materi manajemen tetap diajarkan tapi porsinya diminimumkan, agar tak mengurangi keberanian saat memulai. Sangat beda mengajarkan ilmu kepada mereka yang sedang ‘KEHAUSAN’ dengan mereka yang sedang ‘KEMBUNG’ perutnya.
JANGAN PERCAYA DENGAN APA YANG SAYA PAPARKAN, LIHAT SAJA LANGSUNG KE KAMPUS YEA BANDUNG…. FIGHT!!!!
Jaya Setiabudi
KAMPUS YEA BANDUNG
Quote:
Depan


Belakang+Ruangang+Kantin



Spoiler for klik:


Belakang+Ruangang+Kantin
Spoiler for klik:



Membangun Mental Pengusaha Melalui Entrepreneur Camp (ECamp)
Quote:
Spoiler for klik:
Entrepreneur Campadalah salah satu pelatihan yang diadakan oleh Mas Jaya Setiabudi. Ecamp merupakan pelatihan 3 hari 2 malam, dimana peserta akan diajak untuk membentuk mindset/pola pikir entrepreneur/wirausaha. Telah memiliki lebih dari ribuan alumni yang tersebar di seluruh Indonesia. Ecamp diselenggarakan hampir setiap minggu di kota-kota yang berbeda, seperti Pekanbaru, Cipanas, Anyer, Surabaya, Jogja dan sebagainya.
Fenomena yang ada, banyak orang mengikuti seminar dan training menjadi pengusaha. Di dalam ruangan, mereka terpukau oleh si pembicara , yang biasanya pengusaha sukses. “Wow, hebat ya orang itu! Bener lho yang dia bilang, harusnya memang seperti itu kalo mau sukses!” kata peserta seminar. Tapi kenapa sangat sedikit dari mereka yang mampu atau memiliki keberanian untuk meneladaninya? ini karena pengaruh Alam bawah sadar (subconscious mind).
Contoh lainnya, berapa banyak dari Anda yang sudah membaca MAJALAH PENGUSAHA sejak tahun lalu, tapi tetap belum berani memulai usaha sampai sekarang? Berapa banyak buku sudah Anda lahap?
Dari manakah datangnya ketakutan itu? lagi-lagi, itu adalah pengaruh alam bawah sadar kita (subconscious mind ) yang diprogram secara keliru oleh lingkungan sekitar kita.
Ecamp = Remove Virus & Instal Aplikasi
Jika kita memiliki komputer yang terserang virus. Sebagus apapun program yang kita install , tidak akan berfungsi maksimal jika virus tersebut belum dihilangkan. Efeknya komputer kita akan bekerja sangat lambat. Jadi virus tersebut harus dibasmi terlebih dahulu, jika terpaksa, hard disknya harus diformat ulang.
Setelah itu kita install ulang program-programnya, barulah optimum. Demikian juga dengan otak kita, virus bawah sadar harus dibasmi, agar kita bisa melesat dengan cepat.
Tapi membersihkan virus saja tidak cukup membuat kita sukses. Bayangkan jika di komputer Anda hanya terdapat games, MS Word dan Excel saja. Jangan harapkan Anda bisa menjalankan internet melalui program tersebut. Tentu saja terlebih dahulu Anda harus menginstall program internet explorer atau sejenisnya.
Intinya, aplikasi apa yang ingin Anda gunakan, harus di-install terlebih dahulu. Aplikasi-aplikasi menjadi pengusaha sukses dan bermoral itu yang akan di-install di E-Campnya Mas Jaya Setiabudi.
Bagaimana Bisa?
Banyak orang tidak percaya, bahkan peserta sendiri menanyakan, “Bagaimana hanya dalam waktu yang sangat singkat (3hari, 2malam) saya bisa berubah?!” Tapi itulah kenyataannya Ecamp Mas Jaya Setiabudi ini. Tak usah takut dengan teorinya yang terlalu rumit, karena di ECamp Indonesia, peserta hanya menikmati “WISATA” permainannya, bukan datang untuk MENDENGARKAN CERAMAH yang MEMBOSANKAN.
Sengaja ECamp dikemas dalam bentuk simulasi permainan usaha dan psikologi, baik indoor maupun outdoor, sehingga pelatihan akan terasa menyenangkan.
ECamp adalah mesin pencetak pengusaha-pengusaha sukses yang memiliki mentalitas kelimpahan, penuh kasih sayang dan tahan banting. Jika Anda merasa belum mendapatkan impian-impian anda, baik secara materi maupun spiritual, temukan jawabannya di ECamp . Untuk memaksimalkan hasil pelatihan, maka jumlah peserta dibatasi 40 orang per-batch (angkatan). Dimana ECamp akan dipandu oleh seorang coach dan 7 orang fasilitator.
Setelah ECamp
Hal yang paling ditakutkan peserta training adalah momentum semangat pasca training tersebut. Bisa jadi usai training, semangat mereka menggebu-gebu, namun setelah kembali ke ‘HABITAT’ semula, semangat itu pudar. Salah satu kekuatan ECamp adalah di ikatan alumninya yang tersebar di Indonesia. Dengan difasilitasi MAILING LIST khusus alumni dan mentoring dari Mas Jaya Setiabudi, diharapkan tercipta seuah jaringan yang kuat dan hubungan bisnis.
APA TUJUAN TS SEBENARNYA?

Quote:
Tujuan TS disini adalah mengajak agan-sista semua untuk bersama-sama berusaha menjadi seorang PENGUSAHAyang bisa memakmurkan banyak orang. Katakan "TIDAK" untuk menjadi seorang pekerja! Katakan "IYA" untuk menjadi seorang "PENGUSAHA". Pasti setelah membaca tulisan tadi, dalam hati agan-sista berpikir "Memangnya gampang menjadi seorang pengusaha?" Nah disitu lah agan-sista diuji untuk percaya pada diri sendiri, karena segala sesuatu itu dimulai dari DIRI SENDIRI.
Ane adalah siswa YEA angkatan 23, kini sedang proses project untuk menjadi seorang PENGUSAHA, banyak sekali pembelajaran yang ane dapet dari YEA ini. Ini adalah Testimonial Murni dari ane sebagai siswa YEA yang kini masih menjalani program YEA selama 6 Bulan. Ane disini mengajak agan-sista untuk menjadi seorang PENGUSAHA yang mampu berguna untuk orang lain karena dalam hadist di agama muslim dikatakan
"Jika kau bekerja maka dibukakanlah SATU pintu REZEKI untukmu, namun jika kamu dapat memberikan pekerjaan dibukakanlah SEMBILAN pintu REZEKI untukmu."
Membaca kutipan diatas tentu itu memang benar, coba kita lihat seorang Pekerja dan OWNER. Mereka berdua sama-sama bekerja, satu hal yang membedakan mereka yaitu KERJA KERAS dan KEBERANIAN dimana OWNER memilki tanggung jawab yang lebih besar ketimbang seorang pekerja, namun pekerjaan mereka adalah pekerjaan yang mulai, dimana mereka mampu saling berguna satu sama lain.
Sedikit saya bagikan cerita dari Mas J untuk agan-sista semua tentang begitu hebatnya menjadi seorang pemimpin.
Quote:
Jika saya sudah membahas dari sisi saya sebagai ex-buruh. Saat ini saya akan sharing dari sisi pengusaha. Ilmu ini saya dapatkan dari almarhum ayah dan kakak ketiga saya. Alhamdulillaah saya memiliki tim yang loyal dan totalitas. No Demo pastinya…
1. ANGKA CUKUP
Ayah saya berpesan saat saya masih kuliah:
“Kalo kamu jadi bos nanti, jangan bayar karyawanmu dibawah angka kebutuhannya…”
Hal itu yang selalu saya ingat. Jadi setiap merekrut karyawan, saya akan menanyakan: “Berapa ANGKA CUKUPMU..?”
Jika mereka menyebutkan lebih tinggi dari kemampuan saya membayar, saya tak akan menerima (atau menawar). Daripada saya terima mereka, ternyata kebutuhan (ataupun keinginan) mereka tak tercukupi, maka akan jadi bumerang buat saya nantinya.
Seorang yang senantiasa bersyukur, akan bisa membedakan antara kebutuhan (cukup) dan keinginan (harapan).
Misalnya, dia minta Rp. 3,5 juta dan saya hanya mampu Rp. 2,5 juta, maka saya lebih memilih untuk tidak menawar dan tak menerima.
Sebaliknya apabila mereka menyebutkan ‘angka cukup’ mereka dibawah angka standar sesuai posisi (dan skill) yang saya perlukan, maka saya akan membayar lebih.
Pernah seorang programmer saya menyebut ‘angka cukupnya’ 1,5 juta perbulan dan saya memberikan 3 juta perbulan kepadanya. Begitu juga dengan beberapa karyawan saya lainnya..
2. JANGAN BEKERJA UNTUK PERUSAHAAN
“Jika kamu bekerja keras, lembur tanpa gaji, berjuang untuk memajukan perusahaan dan ternyata atasanmu tak menghargai atau mengabaikanmu, kecewakah kamu?”
Itulah pertanyaan saya kepada tim saya yang baru masuk.
Jika mereka bekerja untuk saya atau perusahaan, maka mereka akan kecewa saat saya tak menghargai (subyektif) mereka di kemudian hari.
Tapi jika mereka bekerja untuk mengasah ketrampilan mereka, meski lembur tanpa dibayar pun, mereka tak merasa rugi. Kenapa? Karena mereka bertumbuh setiap harinya.
Saya menekankan, “Toh jika kemampuanmu bertumbuh dan aku tak menghargaimu, in sya Allah orang/perusahaan lain akan melirikmu.” >> Sah saja..
3. MANUSIAKAN MANUSIA
Saya berani jamin, berapapun gaji mereka Anda naikkan, selalu ada ketidakpuasan. Sebaliknya, di beberapa perusahaan yang masih menggaji pas-pasan, tapi karyawannya betah dan hepi-hepi saja. Koq bisa?
Saya belajar dari ayah dan kakak ketiga saya dalam hal ini. Seperti kisah khalifah Umar bin Khatab, ayah dan kakak saya adalah figur pemimpin empati yang ‘blusukan’, membaur bersama pekerja.
Saat ayah saya barusan bekerja di pabrik kayu, dia mengembalikan mobil fasilitas kantor dan memilih jalan kaki atau pinjam sepeda satpam untuk pulang ke rumah kontrakan. Saya bertanya:
“Kenapa papah balikin mobil dinasnya?”
Ayah saya menjawab:
“Lha mereka (buruh) masih dibayar dibawah UMR, koq papah baru datang (bergabung ke perusahaan), udah naik mobil sedan. Pasti mereka akan cemburu dan papah susah membaurnya.”
Mereka berdua kerap membawa makanan dan minuman saat pekerja lembur atau menengok dan membantu mereka yang sedang sakit. Tak seberapa dibandingkan kenaikan gaji, tapi efek emosionalnya luar biasa.
Hal itu membuahkan hasil. Saat seluruh pabrik di lingkungan industri, kakak saya bekerja, pada demo, hanya buruh di pabrik kakak saya yang tak ikutan demo. True story..!
Semoga saya dapat meneladani mereka, menjadi pemimpin yang dicintai, bukan karena uang.. >> Matre
Berkat cerita itulah ane sebagai TS merasa begitu mengagumi sosok beliau, dimana beliau selalu menyayangi orang-orang di sekelilingnya, mampu membantu orang-orang yang membutuhkanya. Banyak sekali cerita dan pengalaman hidup beliau yang bisa kita teladani, untuk agan-sista yang masih menjadi seorang MAHASISWA, SARJANA, PEKERJA, BURUH dan Lainnya.....
MULAILAH DENGAN SATU LANGKAH PERTAMA,KEMUDIAN BERJALANLAH MENGIKUTI PROSES dan CAPAI SEGALA TUJUAN
BONUS BUAT AGAN-SISTA SEMUANYA

Quote:
Untuk agan-sista yang sudah bersedia membaca thread TS, ane berikan sedikit bonus buat agan-sista semua yaitu E-Book Gratis dari Mas J yang dapat agan-sista Download secara GRATISdisini :
BUKU WAJIB BUKA USAHA SUKSES SEBELUM TUA
E-BOOK GRATIS
BUKU WAJIB BUKA USAHA SUKSES SEBELUM TUA
Spoiler for klik:
Spoiler for klik:
E-BOOK GRATIS
Spoiler for klik:
Spoiler for klik:

Diubah oleh cahyaya 13-09-2014 09:57
0
28.2K
Kutip
40
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan