Ngawi(beritajatim.com) - Sebuah sumur yang baru dibuat di tengah areal persawahan yang ada di Desa
Sidolaju, Kecamatan Widodaren, Kabupaten Ngawi
mengeluarkan api dan memuntahkan lumpur, hal
tersebut sontak membuat warga takut sekaligus
penasaran. Kemunculan sumur berapi tersebut dengan cepat
membuat warga sekitar seolah menemukan tontonan
baru. Sehingga banyak warga yang melihat
sumur tersebut meski dalam jarak yang cukup jauh. "Sebenarnya takuit mas, tapi penasaran jadi ya saya
lihatnya dari sarak segini (lebih dari 60 meter dari
sumur) biar aman. Selain itu juga dikasih garis polisi
jadi tidak bisa mendekat," ujar salah satu warga
setempat, Edy Santoso, Senin (8/9/2014). Menurut keterangan sejumlah warga, awal semburan
api terjadi sekitar pukul 07.00 WIB pagi tadi, saat itu
sejumlah warga sedang memperdalam sumur milik
Karno. Sebab air sudah mulai mengering akibat
dilanda musim kemarau. Setelah kedalaman sumur sekitar 100 meter, warga
memasang dua mesin diesel untuk menyedot air.
Namun ketika mesin diesel dinyalakan, tiba-tiba
terdengar suara gemuruh dari dasar sumur. Karena
khawatir, warga langsung mematikan mesin diesel. "Waktu ada suara bergermuruh dari dalam sumur, dan
tidak lama langsung keluar api dan ada lumpurnya.
Untuk pas itu kami langsung menjauh jadi tidak ada
yang kena lumpur maupu api," kata salah satu penggali
sumur Sudarno. Hingga sore tadi, api masih terlihat berkobar-korbar
dengan ketinggian menacapi 4 meter dari dalam
sumur disertai dengan semburan lumpur hingga
ketinggian satu meter