Mundur Dari Gerindra, Ahok: Saya Tidak akan Masuk ke PDIP



Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) menyatakan tidak akan masuk ke PDI Perjuangan kalaupun keluar dari Partai Gerindra.

“Saya tidak akan masuk ke PDIP juga,” ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (10/9/2014), saat ditanya wartawan terkait pengunduran dirinya dari Partai Gerindra.

Ahok juga menambahkan, dirinya bertekad akan membuktikan kepada masyarakat akan tetap akan menjalankan program kesejahteraan rakyat.

“Saya akan buktikan bahwa tanpa partai pun sebagai kepala daerah selama didukung oleh rakyat bukan bertnggung jawab dengan DPRD, Saya bisa tetap jalankan program untuk kesejahteraan rakyat Jakarta,” tambahnya.

Seperti diberitakan sebelumnya Ahok akan mengajukan surat pengunduran dirinya ke Partai Gerindra. Partai Gerindra dinilai sudah tidak sejalan dengan perjuangannya terutama terkait RUU Pilkada dipilih melalui DPRD yang tengah bergulir di DPR.

SUMBER: SUARADOTCOM

BERITA AHOK LAINNYA:

Ahok Mengundurkan Diri dari Gerindra


Komentar ane:
Salut dengan langkah Pak Ahok, menurut saya beliau keluar dari Gerindra karena memperjuangkan rakyat, lihat dia begitu ga setujunya Pilkada dipilih oleh DPRD. Ahok lebih suka Pilkada langsung dipilih oleh rakyat. Jadi menurut saya bukan masalah Pilkada langsung itu malah ngabis2in duit, repot, rawan kecurangan, money politic dll, tapi lebih kepada menghormati rakyat, rakyat merasa dihargai bisa memilih pemimpinnya sendiri. Itulah arti sebenarnya demokrasi. Nah mungkin karena Partai Gerindra malah pro dengan Pilkada dipilih DPRD, Ahok merasa sudah gak sejalan lagi. Ya kalau masalah ati susah bro, kalau udah gak cinta ya bagaimana lagi..

Sebenarnya banyak langkah dan komentar Ahok yang langsung 'to the point' gak berbelit-belit langsung yang membuat saya kagum sama beliau, lihat aja nih ada warga yang sms ke dia, langsung deh keluhan warga itu ditanggepin. Soal pembersihan Monas juga kan sesuatu yang positif.
Kalaupun ada slentingan Ahok keluar Gerindra karena lebih ingin dekat ke penguasa (Jokowi), yah kita lihat saja, saya rasa Ahok itu punya bargaining power jadi gak asal menjilat penguasa kalau dia gak punya daya tawar, dan saya percaya daya tawar Ahok itu pasti untuk kepentingan rakyat.

*Ane di sini bukan bela mati-matian Pak Ahok tapi lebih melihat dari kerjanya yang positif dan sosok pemimpin gaya baru yang bisa merubah Jakarta, jadi ane dukung terus nih orang gans.