- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
10 Hewan paling berbahaya bagi manusia


TS
andikhayudha
10 Hewan paling berbahaya bagi manusia

Quote:
10 Hewan paling berbahaya bagi manusia
Spoiler for :

Mayoritas manusia berpikir bahwa hewan yang berbahaya itu bentuk fisiknya besar dan menyeramkan. Kemudian, hewan tersebut hidup di alam liar yang ganas. Tetapi, harus diketahui bahwa kadang-kadang spesies hewan yang dianggap jinak adalah hewan yang sangat berbahaya bagi manusia.
Seperti dilansir portal berita Theepochtimes, berikut daftar sepuluh hewan paling berbahaya di dunia:
Quote:
Quote:
10. Kuda nil
Kuda nil ini bisa ditemukan di Afrika. Kuda nil jantan dan betina memiliki alasan berbeda untuk menyerang. Kuda nil jantan biasanya menyerang karena mempertahankan wilayahnya. Satu kuda nil biasanya memiliki berat 1,5 ton lebih. Kemudian, bisa berlari hingga kecepatan 32 km per jam dan mulutnya bisa membuka sampai empat meter, mulut itu cukup untuk menghancurkan sebuah palu.

Quote:
9. Ubur-ubur kotak Australia
Hewan laut ini paling beracun. Hewan ini biasa ditemukan di perairan Australia Utara dan di seluruh daerah tropis Indo-Pasifik. Ubur-ubur kotak memiliki 60 tentakel, masing-masing tumbuh sepanjang 15 kaki dilengkapi dengan jarum kecil yang berisi racun. Hewan ini bisa membunuh 100 orang setiap tahun.

Quote:
8. Hiu putih besar

Hewan ini memiliki rata-rata panjang 4,5 meter dengan deretan 300 gigi tajam di dalam rahangnya. Meskipun dalam rantai makanan di tempat paling tinggi, hewan ini dipastikan tidak menyukai daging manusia. Namun, biasanya hiu putih besar ini menyerang manusia hanya untuk menguji ketajaman gigi.
Pada kebanyakan kasus, setelah gigitan pertama hiu akan mundur. Tapi, sayangnya, sekali digigit, manusia langsung meninggal. Hewan ini bisa membunuh 100 orang setiap tahun.

Hewan ini memiliki rata-rata panjang 4,5 meter dengan deretan 300 gigi tajam di dalam rahangnya. Meskipun dalam rantai makanan di tempat paling tinggi, hewan ini dipastikan tidak menyukai daging manusia. Namun, biasanya hiu putih besar ini menyerang manusia hanya untuk menguji ketajaman gigi.
Pada kebanyakan kasus, setelah gigitan pertama hiu akan mundur. Tapi, sayangnya, sekali digigit, manusia langsung meninggal. Hewan ini bisa membunuh 100 orang setiap tahun.
Quote:
7. Beruang grizzly

Beruang grizzly biasanya berwarna cokelat dan hidup di Amerika Utara. Beratnya bisa mencapai 200-400 kg. Ketika berdiri menggunakan kaki belakang, beruang dapat mencapai 2 meter. Meski ukurannya besar, hewan ini dapat berlari dengan kecepatan hingga 55 km per jam. Hewan ini biasanya menyerang manusia ketika lapar atau sakit.

Beruang grizzly biasanya berwarna cokelat dan hidup di Amerika Utara. Beratnya bisa mencapai 200-400 kg. Ketika berdiri menggunakan kaki belakang, beruang dapat mencapai 2 meter. Meski ukurannya besar, hewan ini dapat berlari dengan kecepatan hingga 55 km per jam. Hewan ini biasanya menyerang manusia ketika lapar atau sakit.
Quote:
6. Kerbau Afrika
Kerbau ini ditemukan di Afrika dan menjadi salah satu hewan paling berbahaya di darat. Hal ini sangat agresif dan tak terduga. Hewan ini memiliki berat badan antara 400-800 kg. Spesies ini membunuh lebih dari 200 orang per tahun.
Quote:
5. Gajah

Gajah adalah mamalia darat terbesar, tinggal di Afrika dan beberapa bagian Asia. Biasanya dipandang sebagai hewan ramah, gajah terkadang menunjukkan perilaku tak terduga dan menyerang tanpa sebab. Gajah liar kadang-kadang memasuki desa-desa dan melakukan kerusakan. Sekitar 500 orang meninggal karena gajah setiap tahun.

Gajah adalah mamalia darat terbesar, tinggal di Afrika dan beberapa bagian Asia. Biasanya dipandang sebagai hewan ramah, gajah terkadang menunjukkan perilaku tak terduga dan menyerang tanpa sebab. Gajah liar kadang-kadang memasuki desa-desa dan melakukan kerusakan. Sekitar 500 orang meninggal karena gajah setiap tahun.
Quote:
4. Buaya

Para buaya air asin adalah reptil terbesar di dunia. Air asin dan buaya nil adalah yang paling berbahaya, bisa menewaskan ratusan orang per tahun. Buaya hidup di daerah tropis Afrika, Asia, Amerika, dan Australia. Spesies Ini memakan berbagai hewan, hidup maupun mati. Mata, telinga, dan lubang hidung yang terletak tinggi di kepala memungkinkan melihat serta mendengar mangsanya.
Buaya air asin sangat kuat dan cepat, dan rahang yang dapat menghancurkan makanan 140 kg. Buaya membunuh hingga 800 orang setiap tahun.

Para buaya air asin adalah reptil terbesar di dunia. Air asin dan buaya nil adalah yang paling berbahaya, bisa menewaskan ratusan orang per tahun. Buaya hidup di daerah tropis Afrika, Asia, Amerika, dan Australia. Spesies Ini memakan berbagai hewan, hidup maupun mati. Mata, telinga, dan lubang hidung yang terletak tinggi di kepala memungkinkan melihat serta mendengar mangsanya.
Buaya air asin sangat kuat dan cepat, dan rahang yang dapat menghancurkan makanan 140 kg. Buaya membunuh hingga 800 orang setiap tahun.
Quote:
3. Singa Afrika

Singa Afrika memiliki kecepatan luar biasa, cakar yang tajam, dan gigi kuat untuk menyerang mangsanya. Hewan ini biasanya berkelompok. Singa Afrika menyerang orang-orang di peternakan, dan bahkan orang di dalam mobil. Singa Afrika menyebabkan ratusan orang meninggal dalam setahun.

Singa Afrika memiliki kecepatan luar biasa, cakar yang tajam, dan gigi kuat untuk menyerang mangsanya. Hewan ini biasanya berkelompok. Singa Afrika menyerang orang-orang di peternakan, dan bahkan orang di dalam mobil. Singa Afrika menyebabkan ratusan orang meninggal dalam setahun.
Quote:
2. Ular

Banyak spesies ular yang berbahaya bagi manusia. Lebih dari 450 spesies yang berbisa, dan 250 mampu membunuh seseorang. Gigitan paling berbisa terjadi di Afrika, Asia, dan Amerika Utara. The Carpet Viper menyebabkan sebagian besar kematian gigitan ular di seluruh dunia. Racunnya dapat menyebabkan orang mati kehabisan darah.

Banyak spesies ular yang berbahaya bagi manusia. Lebih dari 450 spesies yang berbisa, dan 250 mampu membunuh seseorang. Gigitan paling berbisa terjadi di Afrika, Asia, dan Amerika Utara. The Carpet Viper menyebabkan sebagian besar kematian gigitan ular di seluruh dunia. Racunnya dapat menyebabkan orang mati kehabisan darah.
Quote:
1. Nyamuk

Nyamuk merupakan hewan paling mematikan di dunia. Serangga kecil penghisap darah ini membunuh satu juta orang sertiap tahun. Nyamuk ini dapat menyebarkan penyakit malaria. Selain itu, dapat menyebar penyakit gajah, demam kuning, dan virus West Nile.
Nyamuk bisa bertahan di segala kondisi cuaca, baik di suhu panas, di daerah tropis bahkan di negara-negara dengan suhu yang rendah seperti Kanada.

Nyamuk merupakan hewan paling mematikan di dunia. Serangga kecil penghisap darah ini membunuh satu juta orang sertiap tahun. Nyamuk ini dapat menyebarkan penyakit malaria. Selain itu, dapat menyebar penyakit gajah, demam kuning, dan virus West Nile.
Nyamuk bisa bertahan di segala kondisi cuaca, baik di suhu panas, di daerah tropis bahkan di negara-negara dengan suhu yang rendah seperti Kanada.
Quote:
Update
Quote:
Original Posted By anangmaldini►
Poison Arow Frog

Kodok yang lucu ini tidak terlihat ganas, tetapi sangat mematikan. Bayangkan saja kodok ini dapat membunuh hanya dengan sentuhan saja. Racunnya terletak di kelenjar kulit pada kodok tersebut. Apalagi kodok ini dapat melompat sejauh 2 meter. Kata-kata yang cocok jika bertemu kodok ini adalah “Touch It and You Will Be Dead".
Gurita Lingkaran Biru (Blue-Ringed Octopus)

Gurita ini hanya berukuran sebesar bola pingpong, tapi racun hewan laut ini mampu membunuh sekitar 26 orang. Pada awal gigitan, tidak ada gejala seperti rasa sakit, tapi dalam waktu 10 menit, gejala mulai terlihat seperti mual-mual dan muntah.
Ada juga beberapa kasus yang menyebabkan kelumpuhan dan kematian. Dan sampai saat ini pun belum ada penawar untuk racun gurita ini.
Stone Fish

Binatang ini bisa dibilang sangat tidak agresif, tidak seperti hewan pembunuh pada umumnya. Dia biasanya hanya berdiam diri saja, tidak melakukan apa-apa selain berenang. Tetapi racun pada duri yang hampir ada pada seluruh tubuhnya juga cukup mematikan.
Efek yang timbul dari racun pada ikan ini juga mengerikan. Apabila sang korban terkena racunnya, korban tersebut akan sangat tersiksa dan korban akan berpikir lebih baik mengamputasi bagian tubuhnya yang terkena racun tersebut daripada tersiksa
The Cone Snail

Dilihat dari bentuknya, memang tidak keliatan berbahaya. Tetapi sebenarnya binatang ini sangat beracun. Sumber racunnya bearada di ujung pangkal mulutnya dan racunnya lebih dari cukup untuk membunuh hanya dalam waktu 4 menit saja. Racun tersebut ditembakkan seperti panah yang bahkan mampu menembus baju selam yang cukup tebal.
Efeknya apabila korban terkena racun ini adalah syaraf-syaraf didalam tubuh akan menjadi malfungsi, sang korban akan menjadi beku seketika dimana tidak ada satupun otot yang akan bisa digerakkan. Ada kabar yang mengemukakan bahwa racun dari binatang ini dikembangkan oleh CIA untuk digunakan sebagai senjata pelumpuh.
yg lain
Poison Arow Frog
Spoiler for 1:

Kodok yang lucu ini tidak terlihat ganas, tetapi sangat mematikan. Bayangkan saja kodok ini dapat membunuh hanya dengan sentuhan saja. Racunnya terletak di kelenjar kulit pada kodok tersebut. Apalagi kodok ini dapat melompat sejauh 2 meter. Kata-kata yang cocok jika bertemu kodok ini adalah “Touch It and You Will Be Dead"
Gurita Lingkaran Biru (Blue-Ringed Octopus)
Spoiler for 2:

Gurita ini hanya berukuran sebesar bola pingpong, tapi racun hewan laut ini mampu membunuh sekitar 26 orang. Pada awal gigitan, tidak ada gejala seperti rasa sakit, tapi dalam waktu 10 menit, gejala mulai terlihat seperti mual-mual dan muntah.
Ada juga beberapa kasus yang menyebabkan kelumpuhan dan kematian. Dan sampai saat ini pun belum ada penawar untuk racun gurita ini.
Stone Fish
Spoiler for 3:

Binatang ini bisa dibilang sangat tidak agresif, tidak seperti hewan pembunuh pada umumnya. Dia biasanya hanya berdiam diri saja, tidak melakukan apa-apa selain berenang. Tetapi racun pada duri yang hampir ada pada seluruh tubuhnya juga cukup mematikan.
Efek yang timbul dari racun pada ikan ini juga mengerikan. Apabila sang korban terkena racunnya, korban tersebut akan sangat tersiksa dan korban akan berpikir lebih baik mengamputasi bagian tubuhnya yang terkena racun tersebut daripada tersiksa
The Cone Snail
Spoiler for 4:

Dilihat dari bentuknya, memang tidak keliatan berbahaya. Tetapi sebenarnya binatang ini sangat beracun. Sumber racunnya bearada di ujung pangkal mulutnya dan racunnya lebih dari cukup untuk membunuh hanya dalam waktu 4 menit saja. Racun tersebut ditembakkan seperti panah yang bahkan mampu menembus baju selam yang cukup tebal.
Efeknya apabila korban terkena racun ini adalah syaraf-syaraf didalam tubuh akan menjadi malfungsi, sang korban akan menjadi beku seketika dimana tidak ada satupun otot yang akan bisa digerakkan. Ada kabar yang mengemukakan bahwa racun dari binatang ini dikembangkan oleh CIA untuk digunakan sebagai senjata pelumpuh.
yg lain
Quote:
Diubah oleh andikhayudha 07-09-2014 09:19


andikayudha memberi reputasi
1
17.7K
Kutip
209
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan