Beberapa tahun belakangan ini genre stoner/sludge sedang menjamur di dunia dan fenomena yang sering mereferensikan marijuana juga diikuti oleh band band di Indonesia. Suri, adalah salah satunya. Trio Didit, Ritodan Gandung ini sudah merilis satu album, beberapa ep dan split dengan bermacam macam band di ranah genre yang tak jauh berbeda. Tahun yang lalu mereka merilis EP Space Rider dari Sepsis Records.

EP Space Rider adalah sebuah perjalanan. Mengapa begitu? Karena TSnya giting. Bukan. Pada lagu pertama “Phobos” yang entah namanya diambil dari satelit planet mars atau dewa Yunani mengingatkan kita pada musik eksperimental Drone yang meskipun lambat dan menderit derit, cocok untuk pembuka yang greget.

Lagu berikutnya adalah komposisi “The Journey” dan diikuti oleh [URL="https://S E N S O Rsepsis-records/the-man-with-the-strange-nose"][I]“The Man With Strange Nose”[/I][/URL] yang dua duanya sama sama menghajar dengan riff gitar sludge ala Sleep atau Saint Vitus. Setelah kedua lagu tersebut yang temponya lama kelamaan semakin melambat, album ini kembali lagi menyuguhkan lagu drone yang kering menderit derit dengan nomor “Sjahwat”

Puncak perjalanan album ini ada pada track “Dahd Gahd.” delapan menit dua puluh sembilan detik. Daripada disebutkan sebagai sebuah stoner rock, track ini lebih cocok disebut sebagai lagu progressive rock ritual. You know what I mean lah sob, ritual. Perkusi yang bertalu talu dibalut oleh permainan gitar psikadelik dan ditambah bisikan misterius. Waow! Lagu ini sangat worth it untuk didengar.

Lalu track terakhir, “pramuria Tua” adalah sisi revisi dari band legendaris Duo Kribo yang menyadarkan diri dari tempo lambat. Dalam versi vinyl/piringan hitam yang hanya dirilis lima puluh buah pada Records Store Day 19 april 2014 kemarin, Suri menyertakan dua lagu baru yaitu “Imago 2.0” dan satu cover lagi dari Duo Kribo “Mencarter Roket”

Konklusinya adalah album ini amat experimental dan konseptual. Dibandingkan pendahulunya di album “Mothology” yang temponya seperti desert rock, album ini lebih lambat dan mengawang awang di angkasa (makanya disebut Space Rider) cocok untuk yang jenuh dengan lagu stoner dan sludge yang itu itu saja riffnya. [JP]