- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Jalan-Jalan ke Batu Sanggan, Desa Adat di Hulu Sungai Kampar - Riau


TS
teNNoN
Jalan-Jalan ke Batu Sanggan, Desa Adat di Hulu Sungai Kampar - Riau
Halo para juragan, apa kabarnya nih? Semoga selalu baik.
Nah, ane pingin ngajak agan-agan semua jalan-jalan ke salah satu desa di tanah air, tepatnya di Provinsi Riau.
Nama desa ini adalah Batu Sanggan. Ada yang pernah kemari? Atau malah ada kaskuser yang tinggal dimari? Bisa bagi-bagilah kisahnya.
Yuk

Desa ini terletak di hulu Sungai Subayang (anaknya Sungai Kampar Kiri), Kecamatan Kampar Kiri, Kabupaten Kampar. Kalau mau ke sini harus naik perahu gan, soalnya gak ada jalan darat. Dari Pekanbaru bisa naik mobil/motor 3 jam-an sampai di Pelabuhan Gema, dilanjut naik perahu bermesin (orang sana nyebutnya Robin (perahu kecil) dan Johnson (yg gedean dikit) dapat nama dari merk mesin) sekitar 30 menitan. -Kenapa gak Robin dan Batman sekalian aja ya?
Nah, desa ini termasuk salah satu desa adat yang tentunya dihuni oleh masyarakat adat. Desa ini tergabung bersama 8 desa lain di sepanjang sungai membentuk kesatuan yang disebut Kekhalifahan Batu Sanggan. Dari namanya saja sudah ketahuan kan kalau Islam adalah agama para penduduknya. Tapi jangan khawatir gan, para penduduk di sini sangat menghargai orang lain, apapun itu latar belakangnya. Mereka sangat baik.
Langsung aja yuk gan simak dari poto-poto ini.
Itulah gambaran desa nan permai ini. Masyarakat di sana sangat ingin punya akses jalan darat, soalnya kalau lewat sungai biayanya sangat mahal. Semoga saja kearifan yang mereka punya akan selalu terjaga.
I love Indonesia


Nah, ane pingin ngajak agan-agan semua jalan-jalan ke salah satu desa di tanah air, tepatnya di Provinsi Riau.

Yuk


Quote:
Desa ini terletak di hulu Sungai Subayang (anaknya Sungai Kampar Kiri), Kecamatan Kampar Kiri, Kabupaten Kampar. Kalau mau ke sini harus naik perahu gan, soalnya gak ada jalan darat. Dari Pekanbaru bisa naik mobil/motor 3 jam-an sampai di Pelabuhan Gema, dilanjut naik perahu bermesin (orang sana nyebutnya Robin (perahu kecil) dan Johnson (yg gedean dikit) dapat nama dari merk mesin) sekitar 30 menitan. -Kenapa gak Robin dan Batman sekalian aja ya?

Nah, desa ini termasuk salah satu desa adat yang tentunya dihuni oleh masyarakat adat. Desa ini tergabung bersama 8 desa lain di sepanjang sungai membentuk kesatuan yang disebut Kekhalifahan Batu Sanggan. Dari namanya saja sudah ketahuan kan kalau Islam adalah agama para penduduknya. Tapi jangan khawatir gan, para penduduk di sini sangat menghargai orang lain, apapun itu latar belakangnya. Mereka sangat baik.
Langsung aja yuk gan simak dari poto-poto ini.
Spoiler for Pic 1. Batu Sanggan:
Spoiler for Pic 2. Batu Sanggan:
Spoiler for Pic 3. Batu Sanggan:
Spoiler for Pic 4. Batu Sanggan:
Spoiler for Pic 5. Batu Sanggan:
Spoiler for Pic 6. Batu Sanggan:
Spoiler for Pic 7. Batu Sanggan:
Spoiler for Pic 7. Batu Sanggan:
Spoiler for Pic 8. Batu Sanggan:
Spoiler for Pic 9. Batu Sanggan:
Spoiler for Pic 10. Batu Sanggan:
Spoiler for Pic 11. Batu Sanggan:
Spoiler for Pic 12. Batu Sanggan:
Spoiler for Pic 13. Batu Sanggan:
Spoiler for Pic 14. Batu Sanggan:
Spoiler for Pic 14. Batu Sanggan:
Spoiler for Pic 15. Batu Sanggan:
Spoiler for Pic 16. Batu Sanggan:
Spoiler for Pic 17. Batu Sanggan:
Itulah gambaran desa nan permai ini. Masyarakat di sana sangat ingin punya akses jalan darat, soalnya kalau lewat sungai biayanya sangat mahal. Semoga saja kearifan yang mereka punya akan selalu terjaga.
I love Indonesia


Diubah oleh teNNoN 05-09-2014 08:33
0
4.6K
11


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan