- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Pecandu Video Porno Kerap Beli Satu Atau Dua Keping DVD


TS
GPO2A
Pecandu Video Porno Kerap Beli Satu Atau Dua Keping DVD
BANDAR LAMPUNG, TRIBUN -- Seorang pecandu film porno di Lampung, FH (27) menuturkan, dia sekarang sudah jarang mendapatkan film porno tersebut dengan cara membeli. Sekarang FH lebih suka mengunduh langsung dari situs-situs pornografi di internet. (baca : BREAKING NEWS: Warga Bandung Geger Beredar Foto Mesum Berseragam PNS )
"Saya beli film begituan ya sekali-sekali saja, sekarang saya lebih sering mengunduh dari internet atau minta dari teman, tapi kalau lagi iseng ya mampir juga ke pedagang DVD beli satu atau dua film," ujarnya. (baca : BREAKING NEWS: Waduhh. . . Video Porno di Lampung Dipasok dari Bandung )
Penjualan DVD porno yang dijajakan secara diam-diam oleh pedagang film bukan tidak diketahui oleh aparat.
Kepala Bidang Ketertiban Umum Satuan Polisi Pamong Praja (Kabidkum Sat Pol PP) Kota Bandar Lampung Herman Karim mengatakan, peredaran video porno bukan tanggung jawab Satpol PP melainkan sudah masuk ranah Kepolisian.
"Bila mereka (pedagang) berjualan di tempat-tempat yang terlarang itu akan kami tindak, tetapi jika mereka berdagang di tempat yang sesuai aturan walaupun mereka menjual film porno itu bukan tanggung jawab kami. Pol PP hanya berwenang untuk menyampaikan kasus ini kepada pihak kepolisian dan mereka yang akan menindaklanjuti, karena itu sudah termasuk ranah pidana sedangkan Pol PP hanya bertindak di ranah peraturan daerah (perda)," ujarnya. (TRIBUN LAMPUNG)
http://jabar.tribunnews.com/2014/08/...dua-keping-dvd
hari gini masi beli dvd porno










"Saya beli film begituan ya sekali-sekali saja, sekarang saya lebih sering mengunduh dari internet atau minta dari teman, tapi kalau lagi iseng ya mampir juga ke pedagang DVD beli satu atau dua film," ujarnya. (baca : BREAKING NEWS: Waduhh. . . Video Porno di Lampung Dipasok dari Bandung )
Penjualan DVD porno yang dijajakan secara diam-diam oleh pedagang film bukan tidak diketahui oleh aparat.
Kepala Bidang Ketertiban Umum Satuan Polisi Pamong Praja (Kabidkum Sat Pol PP) Kota Bandar Lampung Herman Karim mengatakan, peredaran video porno bukan tanggung jawab Satpol PP melainkan sudah masuk ranah Kepolisian.
"Bila mereka (pedagang) berjualan di tempat-tempat yang terlarang itu akan kami tindak, tetapi jika mereka berdagang di tempat yang sesuai aturan walaupun mereka menjual film porno itu bukan tanggung jawab kami. Pol PP hanya berwenang untuk menyampaikan kasus ini kepada pihak kepolisian dan mereka yang akan menindaklanjuti, karena itu sudah termasuk ranah pidana sedangkan Pol PP hanya bertindak di ranah peraturan daerah (perda)," ujarnya. (TRIBUN LAMPUNG)
http://jabar.tribunnews.com/2014/08/...dua-keping-dvd
hari gini masi beli dvd porno











0
17.4K
61


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan