syarat2 yang boleh jadi imam shalat

Beranda
Komunitas
Entertainment
The Lounge
syarat2 yang boleh jadi imam shalat

aladient

05-04-2014 22:08

Quote:

Okelah Petuah kali ini Ane
membahas tentang IMAM SHOLAT saja.
Diantara sekian banyak orang yg
kumpul dan hendak melaksanakan
sholat, siapakah gerangan yg
berhak untuk menjadi Imam?
Ane posting tentang Imam ini karna keingetan kejadian
kemarin2, Ts sempet geleng2
kepala! Disuatu tempat kok ada
orang yg mau jadi imam saja
rebutan! Merasa kalau dirinya
masing2 yg layak jadi imam. Sungguh aja! Kp mah ngga habis
pikir imam aja jadi rebutan.. Ane
mah kok beda! Justru paling ngga
mau kalo disuruh jadi imam, kalau
ada yg lain yg mau mah mending
yg lain aja, kalau ngga ada yg mau baru deh terpaksa ane mau.
Kenapa ane ngerasa aneh ngelihat
orang berebut jadi imam dan ane
sendiri mah ngga mau kalau
disuruh jadi imam?
Karna jangan dikira jadi imam itu hal yg sepele pemirsa! Harus
afqoh atau berilmu, mengerti
detail2nya rukun2 dan
syarat2nya sholat bahkan
mengetahui sunnah2nya mulai
dari sunnah ab'ad sampai sunnah hai'at. Harus tau mana yg rukun
qouli dan mana yg rukun fi'li dst.
Kenapa itu semua dibutuhkan?
Karna Imam itu
bertanggung jawab atas ma'mum-ma'mumny a! Kudu tahammuli mampu
menanggung seluruh jamaah yg di
imaminya.
Diantaraya: Jika ada ma'mum
salah atau tidak sempat membaca
fatihah maka sholat ma'mum tetap sah karna ditanggung sama
imam.
Jika dia (imam) melakukan
kesalahan atau melupakan
sesuatu maka ia mampu dan tau
apa yg harus dia lakukan..

Spoiler for buka:

Quote:

Jika tiba-tiba dia batal ditengah-
tengah sholat dia tau pula apa yg harus dia lakukan, seperti
menyuruh salah satu ma'mum
agar maju kedepan dan
menggantikannya menjadi imam agar sholat jamaah terus
berjalan dan agar sholat tidak
jadi batal semua gara-gara imam
yg batal. Dan lain-lain dan
seterusnya!

Spoiler for buka:

Quote:

Masih banyak lagi. Dikiranya jadi imam itu mudah kali, sekedar
maju dan menjalankan sholat.
Harus berilmu coy! Agar dia bisa
tahammuli dan bertanggungjawa
b serta tau apa yg akan dia
lakukan ketika terjadi kesalahan. Intinya dia kudu berilmu! Lebih-
lebih jika dia bener-bener alim
hingga dia tau bacaan apa saja
yg bagus dibaca pada hari ini dan
waktu ini

Spoiler for buka coy:

Quote:

Okelah terasa kepanjangan
pembukaannya. Ane mulai saja
daftar urut atau peringkat orang
yg layak menjadi imam. Agar
pemirsa ketika hendak melakukan
sholat berjamaah tau siapa yg pantas ditunjuk menjadi imamnya.
Referensinya kp campur aduk
saja, karna pada intinya sama
hanya redaksinya, ibarotnya atau
ungkapannya saja yg berbeda.
Untuk urutan peringkat kp ambil dari Nihayatuz Zain. Sedangkan
untuk alasan-alasanny a Kp ambil dari Fathul Mu'in dan I'anahnya
juga dari Tuhfah dan Mughnil
Muhtaj. Dan juga dari Fathul Qorib
dan Tausyekhnya.
Tapi sebelumnya, sebagai catatan!
Peringkat dibawah ini berlaku ketika tidak ada Imam Rotib atau
seseorang yg sudah ditunjuk
masyarakat untuk menjadi Imam
disetiap sholat Jadi kalau seandainya disatu
Masjid sudah ada Imam yg sudah biasa menjadi Imam, maka dia
tetap yg paling berhak menjadi
imam

Spoiler for BUKA COY:

Quote:

Peringkat dibawah berlaku ketika
Imam Rotib tidak ada atau
berhalangan hadir atau apabila kita disatu tempat yg bukan
masjid hendak melakukan sholat
berjamaah maka yang paling
berhak menjadi Imam adalah:
1. AFQOH, atau lebih berilmu
tentang fiqih, ilmu agama. Jadi dari sekian banyak perkumpulan
orang yg hendak melakukan
sholat berjamaah yg paling layak
menjadi Imam adalah yg paling
pinter ilmu agamanya. Walaupun
disitu ada orang yg fasih baca Qur'annya atau ada orang yg
hafal Al-Qur'an sekalipun! Tetap
yg paling pintar ilmu agamanya
lah yg berhak menjadi imam.
Karna, didalam sholat, bacaan Al-
Qur'an yg wajib itu cuma satu surat! Yakni cuma surat Al-
Fatihah.

Spoiler for Posisi kedua yg berhak menjadi imam::

Quote:

2. AFSOH, atau orang yg lebih
fasih membaca Al-Qur'annya.
Dalam berbagai redaksi
sebetulnya posisi nomor dua adalah AQRO'atau orang yg lebih
banyak menghafal Qur'an. Akan
tetapi dikembangkan lagi karna
didalam Aqro'itu mengandung
orang yg hafal Qur'an sekaligus
Fasih membacanya. Maka didalam Nihayah posisi kedua
menempatkan AFSOH atau orang
yg lebih fasih membaca Qur'annya.
Karna buat apa hafal Qur'an tapi
bacaannya masih tidak fasih? Jika
ada kesalahan dalam membaca fatihah yg merupakan salah satu
rukun sholat (rukun qouli) maka
sholatnya tidak sah! Kenapa tidak
sah? Karna posisi dia menjadi
Imam. Tidak ada yg bisa
menanggung Imam! Berbeda jika dia menjadi makmum, meskipun
bacaan fatihahnya salah atau
bahkan cuma sempat membaca
separuh atau bahkan dia sama
sekali tidak sempat membaca
fatihah, sholat dia tetap sah karna fatihah dia ada yg
bertanggung jawab yaitu
ditanggung oleh imam. Baru segitu
saja sudah mulai rumit ya
pemirsa? Makanya kp jg aneh
sama orang yg berambisi atau sampai rebutan pengen jadi imam
padahal ilmunya masih dangkal.
Kalau mau jadi imam kudu berilmu
pemirsa..

Spoiler for Posisi 3 yg berhak jadi imam adalah: :

Quote:

AQRO'atau orang yg lebih
banyak hafalan Al-Qur'annya.
Orang yg hafal 2 surot
didahulukan dibandingkan orang yg hafal 1 surot. Orang yg hafal
seluruh Al-Qur'an didahulukan
untuk menjadi Imam dibandingkan
orang yg baru hafal separuh.

Spoiler for Posisi ke 4 yg berhak jadi imam::

Quote:

AZHAD, atau orang yg lebih
zuhud (menjauhi duniawi). Zuhud
itu tingkatannya lebih tinggi dari
Waro'i. Karna yg namanya waro'i
itu menjauhi perkara syubhat hanya menggunakan atau
memakan yg jelas2 halal saja.
Sedangkan zuhud lebih tinggi lagi!
Hanya menggunakan sebatas
hajat/ kebutuhan dia saja. Asal hari ini cukup untuk makan maka
dia tidak membutuhkan yg lainnya
lagi. Jadi bukan saja meninggalkan
yg haram dan syubhat tetapi yg
halal juga dia tinggalkan hanya
mengambil sebatas kebutuhannya saja. Dia tidak mempunyai
simpanan atau tabungan untuk
esok karna dia benar-benar
mutawakkil alalloh (orang yg
pasrah atas kehendak Alloh).

Spoiler for buka coy:

Quote:

AURO'atau orang yg lebih
waro'i. Yg menjauhi perkara
haram dan syubhat, hanya
memakan perkara yg betul-betul halal. Tidak mau memakan barang
dari pasar. Urutan ke 6 yg layak jadi imam
adalah:
6. MUHAJIR. Jika disitu ada orang
yg hijroh ke Madinah maka dia
didahulukan menjadi Imam. Posisi ke 7 adalah:
7. AQDAMU HIJROTAN, atau orang
yg lebih dahulu hijroh. Jika disitu
terdapat beberapa Muhajirin
maka yg didahulukan menjadi
imam adalah yg paling dulu mengikuti Nabi Hijroh ke Yatsrib
atau Madinah. Catatan dari Kp: Untuk ke 6 dan
ke 7 kalau dalam usul fiqh
disebutnya: Hukum yang mahkum
alaihnya sudah tidak ada. Karna
jelas yg namanya Muhajirin itu
Sohabat Rosul, dan sudah maklum bahwa para sohabat telah
meninggal semua. Tetapi,
walaupun mahkum alaihnya sudah
tidak ada tetapi yang namanya
ILMU tetap dilestarikan HARAM
ilmu Allah dihilangkan! Tidak percaya tah sama kp? Oke!
Diantara hukum yg mahkum
alaihnya telah tidak ada adalah
perbudakan. Tetapi silahkan buka
dikitab fiqih manapun dan didalam
madzhab apapun pasti pembahasan budak/abdun itu
masih ada. Jika ulama
menganggap ilmu yg mahkum
alaihnya telah tiada itu tidak
penting lagi diungkapkan tentu
mereka menghapus bab budak. Nyatanya.. Masih tetap ada dan
tidak dihilangkan atau dihapus.
Mana berani? Karna dalam Al-
Qur'annya saja ada kok. Oke dilanjut!

Spoiler for buka coy:

Quote:

Urutan ke 8 yg layak jadi Imam
adalah:
8. ASANNU FIL ISLAM, atau lebih
dulu masuk islamnya. Tentunya
dapat dipahami orang yg lebih tua lebih berhak menjadi imam
dibandingkan orang yg lebih
muda. Dengan catatan posisi 1-7
tidak ada, jika yg lebih muda itu
AFQOH atau lebih berilmu atau
lebih pintar ilmu agamanya tentu saja dia lebih layak jadi imam
meskipun disitu ada kakek-kakek.
Didalam satu redaksi (mughnil
muhtaj), dalam hal ini (asannu fil
islam) dikembangkan lagi, yaitu
orang yg masuk islam karna kesadaran diri sendiri lebih lebih
layak jadi imam dibandingkan
orang yg islamnya karna turunan.
Berarti mafhum muwafaqohnnya,
mu'allaf lebih berhak jadi imam
dibandingkan orang islam yg karna turunan. Wallohu A'lam.

Spoiler for buka coy:

Quote:

Posisi ke 9 yg berhak jadi imam:
9. ASYROFU NASABAN, atau
nasabnya lebih mulia. Jadi
keturunan Rosul lebih didahulukan
dibandingkan yg bukan.
Keturunan Ulama lebih didahulukan dibandingkan orang

Spoiler for buka coy:

Quote:

biasa. Posisi ke 10 yg layak jadi Imam
adalah:
10. AHSANU DZIKRON, atau kesebut
baiknya. Contohnya ada orang yg
dikenal dia bersifat baik maka ia
lebih didahulukan daripada orang yg dikenal kurang baik sifatnya. Posisi ke

Spoiler for buka coy:

Quote:

11 yg berhak jadi Imam
adalah:
11. ANDZOFU TSAUBAN, atau yg
lebih bersih atau lebih suci
bajunya. Dari sekian orang yg
hendak sholat berjamaah maka yg dipilih adalah yg lebih bersih/
suci pakaiannya dibandingkan
orang yg pakaiannya agak kotor.
Catatan: yg dilihat adalah
kebersihannya bukan kebagusan
pakaiannya. Walaupun dia pakaiannya kuno atau jelek jika
pakaian dia lebih bersih suci maka
dia didahulukan daripada orang
yg berpakaian bagus dan mahal
tapi kotor.

Spoiler for buka coy:

Quote:

Posisi ke 12 yg layak jadi imam:

12. ANDZOFU BADANAN, atau yg
lebih bersih badannya. Orang yg
badannya lebih bersih lebih layak
jadi imam dibandingkan orang yg
badannya kotor. Ke 13 yg lebih berhak jadi imam:
13. ANDZOFU SHUN'ATAN, atau yg
lebih bersih pekerjaannya. Jadi
orang yg pekerjaannya bertani
lebih layak jadi imam daripada
orang yg pekerjaannya berdagang. Karna bertani itu
secara zdohiriahnya lebih bersih
(dari keharaman). dia tanam
sendiri, panen sendiri lalu dimakan
atau dijual. Jelas asal usulnya.
Sedangkan berdagang itu lebih banyak syubhatnya, dia beli
barang dari siapa? Orang yg
menjual itu dapatnya dari mana?
dst. asal usulnya tidak jelas. Dan
lagi, sudah maklum dalam nash
Rosul bahwa pasar itu tempatnya syetan atau tempat yg disenangi
syetan. Karna disitu terkumpul
berbagai maksiat. Dan sudah
maklum pula bahwa dalam
berdagang atau bertransaksi,
sipenjual hampir dapat dipastikan sangat susah untuk tidak

Spoiler for buka coy:

Quote:

berbohong. Posisi ke 14 yg layak jadi imam:
14. AHSANU SHOUTAN, yang lebih
bagus suaranya. Orang yang lebih
enak suaranya lebih berhak jadi
imam dibandingkan orang yg
kurang bagus suaranya.

Spoiler for buka coy:

Quote:

Peringkat ke 15 yg berhak
dijadikan Imam:

15. AHSANU KHOLQON, orang yg
lebih bagus bentuk tubuhnya
atau yg tegap dan gagah bentuk
tubuhnya lebih layak jadi imam dibandingkan orang yg loyo atau
lemah badannya. Karna Imam itu
pemimpin, sebagaimana dijelaskan
dalam kitab barjanzi/ diba'iyyah, ibadahnya (sholat) ummat
Muhammad itu laksana pasukan
yg hendak berperang, satu
didepan sebagai pemimpin dan
pasukan yg lain dibelakangnya.
Jadi imam sholat itu bak pemimpin dalam berperang, selayaknya yg
jadi pemimpin itu yg berbadan
gagah, kuat dan tegap!

Spoiler for buka coy:

Quote:

Posisi ke 16 yg lebih layak jadi
Imam:

16. AHSANU WAJHAN, jika tadi di
peringkat 15 yg lebih layak jadi
imam adalah yg lebih bagus
bentuk tubuhnya maka posisi ke
16 yg lebih layak jadi imam adalah
yang lebih bagus wajahnya. Jadi
orang yg lebih ganteng itu lebih
layak jadi Imam dibandingkan
orang yg wajahnya pas-pasan
hehehe.. Ini serius loh pemirsa! Bukan mengada-ada.

Spoiler for buka coy:

Quote:

Ke 17 yg berhak menjadi Imam
adalah:
17. AHSANU ZAUJATAN, atau orang
lebih cantik istrinya! ngikngik
makanya cari istri tuh yg cantik
kalau pengen jadi imam hahaha.. Serius loh pemirsa.. Jadi begini,
ketika kriteria no.1 sampai no.16
tidak ada maka untuk memilih
orang yg akan diangkat jadi Imam
carilah orang yg istrinya lebih
cantik! Dalam salah satu ibarot/ redaksi difahami bahwa orang yg
telah beristri itu lebih layak
menjadi Imam dibandingkan orang
yg masih perjaka atau bujangan
seperti Kakang Prabu ini hakhak
Tapi! Dengan catatan kriteria ke:1 sampai ke:16 tidak ada. Jika dia
berilmu atau lebih pintar ilmu
agamanya (afqoh) tetap saja
dialah yg paling berhak menjadi
Imam walaupun dia masih
bujangan. Karna ilmu adalah segala-galanya (no.1) dalam
menentukan jadi Imam, karna
untuk memimpin ibadah itu butuh
ilmu.

[SPOILER=Posisi ke 18 yg layak jadi imam
adalah:/

Quote:

18. ABYADHU TSAUBAN, ketika
kriteria 1 sampai 17 tidak ada
maka pilihlah orang yg
berpakaiannya lebih putih untuk dijadikan Imam. Dan posisi terakhir orang yang
paling berhak dan layak untuk

Spoiler for buka coy:

Quote:

menjadi Imam Sholat adalah:
19. ABYADU WAJHAN, ketika dari
perkumpulan orang yg hendak
sholat semua tidak mempunyai kriteria

Spoiler for buka coy:

Quote:

1sampai 18 maka carilah
orang yg wajahnya lebih putih. Demikianlah peringkat siapa
sajakah orang yg layak untuk
menjadi Imam. Semoga saja
bermanfaat dan semoga nanti
pemirsa tidak kebingungan
memilih siapakah orang yg pantas menjadi Imam ketika pemirsa
hendak melakukan sholat
berjamaah.
Sekali lagi! Itu semua dengan
catatan tidak ada Imam Rotib
atau Imam yg telah ditunjuk untuk menjadi Imam disetiap
sholat berjamaah. Biar lebih mudah diingat, kp
tuliskan lagi daftarnya dengan
tertib:
1. Afqoh (lebih berilmu)
2. Afsoh (lebih fasih)
3.Aqro'(lebih banyak hafalannya)
4. Azhad (lebih zuhud)
5. Auro'(lebih waro'i)
6. Muhajir (sahabat nabi yg ikut
hijrah)
7. Aqdamu Hijrotan (lebih dulu
hijrahnya) 8. Asannu Fil Islam (lebih tua
islamnya)
9. Asyrofu Nasaban (lebih mulia
nasabnya)
10. Ahsanu Dzikron (lebih baik
kelakuannya) 11. Andzofu Tsauban (lebih bersih
pakaiannya)
12. Andzofu Badanan (lebih bersih
badannya)
13. Andzofu Shun'atan (lebih
bersih pekerjaannya)
14. Ahsanu Shoutan (lebih bagus
suaranya)
15. Ahsanu Kholqon (lebih bagus
tubuhnya)
16. Ahsanu Wajhan (lebih bagus
wajahnya)
17. Ahsanu Zaujatan (lebih cantik
istrinya)
18. Abyadhu Tsauban (lebih putih
pakaiannya)
19. Abyadhu Wajhan (lebih putih
wajahnya)

Quote:

*** adN tambahi sedikit lagi
ya? Cz berikut ini juga ada
kaitannya dengan sholat
berjamaah yg mungkin jarang
diketahui. Semoga saja ada
manfaatnya khususnya buat para wanita.

Quote:

*Shoff atau barisan sholat yg
paling bagus adalah tentu saja
shoff yg pertama, akan tetapi
ada yg paling bagus lagi yakni
disamping kanan Imam.

Quote:

* Ingat! Dalam hal apapun tetap
saja yg boleh menjadi Imam
adalah laki-laki. Jadi bagi laki-laki
meskipun dia bodoh! Tidak sah
sholatnya jika bermakmum pada
perempuan meskipun dia pintar!

Spoiler for *Ketika perempuan mengimami:

Quote:

perempuan yg lainnya maka posisi
yg disunnahkan bukan didepan!
Melainkan ditengah-tengah
ma'mum sebagaimana yg telah
dilakukan oleh sayyidatina A'isyah. Contoh: Ada 5 orang perempuan
yg hendak melakukan sholat
berjamaah, maka sunnahnya
adalah sbb:
Dua orang disamping kanan, dua
orang lagi disamping kiri, yang menjadi imam ada ditengah-
tengah nya (dalam 1shof/ barisan). Bukan berdiri didepan
sendirian seperti laki-laki.
Bagaimana jika tetap maju
kedepan saja karna biasanya
juga begitu, malu jika tampil beda
seperti yg kp terangkan. Ya tidak apa-apa.. Sah-sah saja!
Itu kan sunnahnya saja, jika tidak
dilakukan ya tidak apa-apa.
Menurut Kp mah kenapa mesti
malu? Biar saja tampil beda juga,
orang sunnahnya begitu kok.. Justru jika itu dilakukan maka
dapat mencerminkan bahwa yg
jadi imam itu berilmu atau tau
ilmunya karna sunnahnya memang
seperti itu.
Juga dapat mencerminkan pada orang yg menganggap aneh
bahwa orang itu tidak tau
ilmunya.

Spoiler for *5Perbedaan wanita dengan laki-laki dalam sholat::

Quote:

1.- Laki-Laki: Saat sedekap (setelah
takbirotul ihrom) merenggangkan
siku sampai keujung lengan tangan (ketiak) direnggangkan
atau tidak menempel pada dada
bagian tulang rusuk.
- Wanita: Seluruh lengannya dari
siku sampai ketiak ditempelkan
pada rusuk (maaf, ilustrasinya seolah menjaga kedua telurnya/
payudaranya).

2.- Laki-laki: Merenggangkan
perutnya dari pahanya ketika
ruku dan sujud.

- Wanita: Menempelkan perutnya
pada pahanya ketika ruku dan
sujud. Posisi lengan sama seperti yg
pertama yakni menempel pada
rusuk atau tepi-tepi kedua
payudaranya.

3.- Laki-laki: Mengeraskan
suaranya pada waktus sholat
yang disunnahkan mengeraskan
suara.

- Wanita: Melirihkan suaranya walaupun pada waktu sholat
yang disunnahkan mengeraskan
suara, ketika ada lelaki yg bukan
mahromnya.
Apabila tidak ada lelaki yg bukan
mahrom maka sunnah mengeraskan suara.

4.- Laki-laki: Ketika mengingatkan
didalam sholat ia
membaca"Subhaan alloh"dengan niat dzikir atau niat dzikir dan
memberitahu. Jika cuma niat
memberitahu saja maka batal
sholatnya.
- Wanita: Ketika mengingatkan
dalam sholat maka ia menepuk telapak tangan kanan pada
punggung tangan kiri.

5.- Laki-laki: Aurotnya adalah dari
pusar sampai lutut.
- Wanita: Aurotnya adalah seluruh
tubuhnya kecuali wajah dan
kedua telapak tangannya. Itu aurot didalam sholat, adapun
aurot diluar sholat ketika ada
laki-laki lain maka aurotnya
adalah seluruh tubuhnya tanpa
terkecuali.

Spoiler for *Kayaknya udah kepanjangan banget pemirsa!:

Quote:

Takut cape
bacanya hehehe padahal mah
kalau mau ngomong lanjut mah
masih banyak lah.. Apalagi
tentang ilmu! Tidak akan ada habisnya! Makanya menurut ane
mah sebodoh-bodohny a orang bodoh itu orang yg mengaku
dirinya pintar! Karna semakin
orang itu pintar pasti makin
merasa dirinya bodoh! Karna dia
semakin haus dan dia semakin
menyadari kalau ilmu itu tidak ada habisnya, mustahil untuk
dikuasai seluruhnya, makanya
carilah sebanyak-banyak nya karna tidak akan ada habisnya!
Wajar saja Nabi menyuruh
mencari ilmu itu minal mahdi
ilallahdi, dari buaian ibu sampai
keliang lahad (kubur).
Saat dalam buaian ibu untuk pertama kalinya diajari adzan,
saat diliang kuburpun pada
akhirnya nanti diadzani.
Subhaanalloh banget ya pemirsa!
Makanya ngomongin ilmu mah
tiada habisnya, karna takut kepanjangan kp udahin aja lah..
Padahal kalau mau dilanjut mah
apalagi tentang sholat masih
panjang pemirsa, sampai-sampai
Nabi sendiri menggambarkan
sholat itu dengan kata-kata: Sholluu kamaa ro'aitumuunii
usholli.
Sholatlah kalian sebagaimana
kalian melihatku sholat.
Itu tandanya sholat kita itu masih
jauh dari sempurna. Masih banyak kesunnahan-kesu
nahan yg tidak kita gunakan
atau meletakan kesunahan tidak

pada tempatnya seperti:

*Dalam tahiyyat, telunjuk berdiri
itu pada saat bacaan"illalloh ". Bukan pada saat asyhadu.

*Setelah telunjuk berdiri, jangan
diturun-turunkan sampai mengucapkan huruf mimnya
kalimat"alaikum "pada salam kedua.

*Dari pertamakali takbirotul
ihrom, mata kita disunnahkan
melihat mahallussujuud atau
tempat sujud, tetapi.. Tidak
sampai salam! Sampai saat
telunjuk berdiri maka yg tadinya kita disunahkan melihat tempat
sujud, mulai telunjuk berdiri pada
saat tahiyyat kita disunnahkan
melihat telunjuk tersebut sampai
salam.

Quote:

* Dalam sholat, saat membaca
fatihah kita disunnahkan
membaca ta'awwudz
(A'uudzubillaah i minas syaithoonirroji im). Dan ini nih yg sering dilupakan!
Bukan cuma pada rokaat
pertama saja! Tetapi ditiap
rokaat setiap sebelum membaca
alfatihah kita sunnah membaca
a'udzu dulu.

Quote:

*Saat wirid setelah sholat, bagi
imam ataupun munfarid (sholat
sendirian) sunnahnya duduknya
berbelok arah, menghadap kanan
atau arah utara.

Quote:

*Bagi ma'mum ketika wiridan
sunnahnya jangan merubah
duduknya! Tetap begitu saja alias
duduk tahiyat akhir (tawarruk).
Jangan merubah posisi dengan
cara duduk bersila sampai berdoa.

Quote:

thanks to momod mimin kaskus telah mengizinkan thread ini bila ada kesalahan mohon di maklum

selamat beraktivitas gan salam persatuan kopi hitam emoticon-Angkat Beer

Kutip

Balasan

Komentar yang asik ya

Urutan

Terbaru

Terlama

Komentar yang asik ya

Komunitas Pilihan