Etika bahasa tubuh yang baik. Hindari penilaian buruk kepada Anda.

Beranda
Komunitas
Entertainment
The Lounge
Etika bahasa tubuh yang baik. Hindari penilaian buruk kepada Anda.

Nggoh

01-09-2014 00:13

Etika bahasa tubuh yang baik. Hindari penilaian buruk kepada Anda.

Hindari hal-hal berikut. Perbaiki etika bahasa tubuh.

Sebelum kita mengenal seseorang, otak akan cenderung untuk memberikan penilaian yang cepat akan orang lain dan akan mencoba mengkategorikan orang tersebut, otak kita akan memprediksi apa yang akan mereka lakukan dan bagaimana mengantisipasi tindakan mereka. Anda mungkin pernah mendengar bahwa waktu Anda untuk membuat kesan pertama bisa saja hanya beberapa detik tapi kenyataannya adalah bahwa otak Anda hanya perlu milidetik untuk memproses sebuah kesan dari pembicaraan Anda dengan orang lain.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh seorang psikolog di Amerika, kenapa otak memproses sebuah kesan begitu cepat karena ini adalah mekanisme bertahan hidup. Otak Anda akan secara memutuskan informasi yang ditangkap melalui apa yang Anda lihat. Apakah yang Anda lihat dapat dipercaya, mengancam Anda, memberikan kesan kompetensi, menyenangkan dan banyak hal lainnya.

Nah alangkah sangat baik jika Anda dapat mengakali penilaian sepersekian detik di atas jika Anda kebetulan adalah orang yang di nilai. Umumnya pada situasi penting seperti interview, menawarkan proposal, meminta naik gaji atau meeting dengan klien besar. Anda harus paham bahwa bahasa tubuh yang Anda lakukan dapat mempengaruhi persepsi orang terhadap Anda. Etika Bahasa tubuh sangat kritis untuk menentukan penilaian orang terhadap Anda apalagi Anda berhadapan dengan orang yang belum Anda kenal namun memiliki ilmu psikologi atau bisa membaca seseorang lewat Bahasa tubuh.

Berikut 15 kesalahan etika bahasa tubuh yang harus diperhatikan dan perbaiki jika Anda sering melakukan salah satu atau beberapa dibawah ini :

Spoiler for Hindari hal-hal berikut:

1. Terlalu sering duduk bersandar

Jika Anda terlalu sering duduk bersandar mencermikan Anda adalah orang yang arogan atau Anda sedang malas bahkan Anda bisa dianggap pemalas.

2. Terlalu mencondongkan badan ke depan
Posisi duduk dengan mencodongkan badan terlalu kedepan suka dikonotasikan dengan sikap yang agresif. Lebih baik untuk duduk dengan posisi netral.

3. Memalingkan kontak mata terlalu cepat atau terlalu sering
Bahasa tubuh ini umumnya akan membuat lawan bicara Anda menganggap bahwa Anda sedang gugup atau Anda tidak dapat dipercaya. Baiknya Anda dapat mempertahankan kontak mata lebih lama saat berbicara atau ketika berjabatan tangan.

4. Mengangguk terlalu banyak atau terlalu sering
Keseringan mengangguk hanya akan membuat Anda tampak seperti robot atau sedang berkhayal sehingga akan menimbulkan kesan bahwa Anda tidak menghargai lawan berbicara Anda. Jika Anda setuju dengan pernyataan lawan bicara, mengangguk sekali sudah cukup.

5. Menggigit kuku Anda
Sebisa mungkin hindari untuk menggigit kuku Anda saat melakukan percakapan dengan orang lain karena ini adalah gestur atau Bahasa tubuh yang agresif

6. Melipat tangan di dada
Jika Anda tidak di dalam sebuah percakapan ketika Anda harus mempertahankan ide Anda sebaiknya Anda berbicara dengan tangan diposisi netral d isamping karena Bahasa tubuh ini biasanya identik dengan sikap yang defensive

7. Menggoyangkan organ tubuh Anda seperti kaki, tangan, badan, dll
Apapun alasannya ini harus dihindari saat melakukan pembicaraan penting karena Bahasa tubuh ini secara otomatis mengirimkan kesan bahwa Anda sedang gugup

8. Memegang tangan Anda di belakang badan Anda atau menyembunyikan tangan Anda dalam saku
Sama seperti di atas, Bahasa tubuh ini mengisyaratkan Anda sedang gugup dan kaku. Sebaiknya netralkan saja posisi tangan di samping.

9. Melihat ke atas atau ke arah lain saat berbicara
Ini adalah isyarat alami bahwa Anda sedang mencoba menggambarkan sesuatu atau dengan kata lain berbohong atau Anda sedang tidak menjadi diri Anda sendiri.

10. Menatap tajam atau menatap seseorang dari bawah ke atas atau sebaliknya
Ini sudah jelas adalah Bahasa tubuh yang agresif. Ada perbedaan jelas antara melakukan kontak mata dan menatap tajam.

11. Tidak tersenyum
Gagal untuk tersenyum saat bertemu akan memberikan indikasi bahwa Anda tidak tertarik dengan pembicaraan.

12. Melangkah ke belakang ketika Anda diminta membuat keputusan
Ini adalah bentuk isyarat yang menyampaikan rasa takut atau ketidakpastian. Berdiri tetap di posisi Anda atau mengambil langkah maju yang mengisyaratkan Anda punya keyakinan.

13. Melipat tangan
Jika Anda ingin menyampaikan sebuah permohonan sikap melipat tangan bisa dilakukan tapi jika Anda di posisi menjelaskan sesuatu sebaiknya Bahasa tubuh ini dihindari karena sikap seperti ini suka dipersepsikan bahwa Anda sedang menutupi sebuah kelemahan.

14. Berdiri dengan tangan di pinggang
Ini jelas sebuah Bahasa tubuh yang agresif dimana Anda mencoba mengirimkan pesan bahwa Anda memiliki kekuasaan atau otoritas.

15. Mengecek handphone sambil berbicara
Ini adalah sebuah isyarat bahwa Anda ingin berada di tempat lain bukan di dalam pembicaraan itu. Jika Anda harus mengecek handphone Anda, sebaiknya Anda permisi dahulu untuk menunda sebentar pembicaran itu.

Lalu bagaimana posisi tubuh yang baik? Posisi tubuh yang netral saat berdiri ataupun duduk. Jika Anda di dalam posisi berdiri, sebaiknya tangan Anda berada di samping dengan posisi netral. Jika Anda di dalam posisi duduk, tangan Anda bisa Anda letak di atas paha Anda. Fokuslah pada pembicaraan yang sedang terjadi, perhatikan kontak mata, tersenyum dan fokuslah untuk menjadi diri sendiri. Semoga bermanfaat.. emoticon-Cendol (S)

2.9K

Kutip

Balasan

Komentar yang asik ya

Urutan

Terbaru

Terlama

Komentar yang asik ya

Komunitas Pilihan