Bismillahirrahmanirrahim
Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang

Assalaamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh. Semoga Allah Subhanahu wa Ta'ala memberikan berkah dan juga rahmat-Nya untuk Anda sekalian. Aamiin Ya Rabbal Alamin. Selamat membaca.



Dalam buku terbarunya yang berjudul 'Tina: Metamorfosis yang Menakjubkan Seorang Tina Toon', Tina Toon menceritakan pengalaman pahitnya saat bertubuh gemuk. Bullying dari teman-temannya pun sering membuatnya depresi.

"Dikatain, dicengin parah itu bikin emosi. Karena emosi jadi nggak ditemenin, depresi," ucap Tina saat ditemui di Kinokuniya, Plaza Senayan, Jakarta, Rabu (27/8/2014).

Tapi, menurutnya semua remaja cewek punya banyak cara untuk melampiaskan kekecewaannya. Termasuk Tina yang berusaha untuk menguatkan mentalnya agar tidak larut dalam depresi.

"Satu dari keluarga, keluarga selalu up. Nomer satu mami. Kedua, motivasi tina public figure, mau bikin surprise. Pas udah kurus ternyata diapresiasi," lanjutnya.

Menurut dara berusia 21 tahun itu, stres pada remaja cewek wajar terjadi. Banyak cara untuk curhat. Contohnya, saja Marshanda yang meluapkan isi hatinya lewat YouTube dan sosial media lainnya. Tapi dirinya, lebih memilih untuk makan saat menghilangkan stres.

"Remaja pasti ada stresnya. Pelampiasannya beda-beda, ada di YouTube, sosmed, ada yang langsung gila. Nah gua larinya ke makan dan bulimia," kata Tina.

jangan kabur begitu aja gan beri saya cendol lah

sumber