Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

cyanrqAvatar border
TS
cyanrq
Pembinaan PNS berbasis drone?
Persoalan masih adanya PNS yg belum menjalankan tugas dan fungsinya secara lbh baik, blm memberikan pelayanan yg memuaskan pada msyarakat, ini sebenarnya persoalan lama yg memang tdk boleh dibiarkan.
Memang harus ada pembinaan dgn menyempurnakan apa yg sdh berjalan, shg mereka menjadi lebih baik. Pencopotan mungkin diperlukan, inipun pasti atasan langsung-nya yg bertindak dgn tetap gak boleh semena2 dan sebenarnya merupakan langkah akhir jika memang kondisinya sdh tdk bisa lagi ditoleri.

Ada dasar hukum melakukan pembinaan, misalnya undang2 tentang kepegawaian, yg di dalamnya punya tujuan meningkatkan etos dan metode kerjanya yg lebih baik, meningkatkan karier agar semakin profesional, melalui pendidikan dan pelatihan yg tinggal diinstruksikan pd pajabat2nya yg terkait.

Selebihnya perkenankan ane berpendapat, meski ane belum cukup banyak pengalaman, usia ane 28 tahun, namun semoga gak terkesan sok tau.
Menurut ane sejauh ini PNS msh cukup baik dalam memberikan pelayanan publik. Andaipun ada yg dianggap masih kurang dlm memberikan pelayanannya, maka tinggal dipantau saja lewat drone. Gak perlu didatangi ke kantor2nya utk dicopat-copot, yg potensial konflik dalam urusan tata usaha negara.

Siapa sih rakyat yg tdk ingin suatu hari bisa melihat keseluruhan PNS di negeri ini bisa dikenal dgn etos kerjanya yg profesional. Masyarakat pun mungkin gak sabar ingin segera menyaksikannya sambil takjub berkata “mereka adalah PNS profesional.” shg keberadaannya dipercaya akan selalu bisa diandalkan dlm berbagai urusan pelayanan publik.

Keandalan PNS bisa menjadi hot isue seandainya kemudian merekapun mampu mengakui “Kami memang profesional” lalu rame2 menjadikannya sbg tagline di kantor2nya, bukan utk sekedar gaya2an bikin status di fesbuk, BBM, dan media sosial lainnya yg mereka punya, melainkan kenyataan yg bisa dibuktikan pd siapapun, "Ya, kami memang profesional.”

Siapa tau kelak masyarakat menyaksikan yg demikian itu, shg tidak ada lagi yg sungkan meminta pelayanan seorang PNS. Seseorang warga yg membutuhkan pelayanan bisa datang kapanpun seraya bertanya “Apakah anda PNS yg bisa membantu saya?” lalu disambutnya pula dgn ramah pake english pasaran “Yes, I am a civil servant. Can i help you?!”

Sementara PNS memang masih membutuhkan pembinaan karena dituntut profesionalisme, dimanapun sebenarnya sudah terlalu banyak orang2 yg cuma bisa mengaku profesional.
Tdk sedikit orang yg mengaku seolah2 sdh sedemikian hebat namun sebenarnya abal2, masih biasa2 saja kemampuannya.
Termasuk diri kita sendiri. Adakah sdh profesional?! Rasanya kita semua masih harus tau malu jika ingin dianggap profesional ketika dibawah sadar masih saja suka berdusta sedikit2 - dan sedikit2 berdusta, ini belum ditambah dgn perbuatan asusila yg diperbuat secara sembunyi2, mabok2, main curang, menipu tanpa tedeng aling2, tanpa rasa tega, tdk menepati janji, plintat-plintut ketika masih saja belum tau mana yg benar dan mana yg salah?!

Jgnkan kita yg berada di kelas masyarakat biasa. perhatikan saja para pengusaha, adakah mereka juga telah benar2 profesional?! Uji kejujuran mereka, pertanyakan darimana mereka mendapatkan modal dan kemana mereka mengamankan keuntungannya, apakah tidak sampai menzalimi bangsa dan negaranya?
Kebanyakan dari mereka mau disebut profesional, padahal cuma bisa mewek mengaku pailit ketika dilanda krisis, mungkin hanya sedikit yg benar2 profesional shg bisa survive digerus krisis sehebat apapun!!

Bagaimana pula dgn para politisi yg katanya ingin mengabdi dan berbuat baik hanya utk rakyat, tanpa kepura2an, tanpa pencitraan, dan tanpa mengharapkan pujian siapapun?! Ketika mereka diberi jabatan menangani sektor yg menyangkut hajat hidup masyarakat luas, adakah mereka profesional ketika kurang konsen pd amanah rakyat yg hrs dipenuhinya demi kemaslahatan, adakah tdk mengutamakan kelompok dan dirinya yg hanya ingin memanfaatkan kesempatan memperkaya diri?!

Yg tdk kalah penting dari semua dikemukakan di atas, ayo check, bagaimana dgn para profesional lainnya, apakabar kaum jurnalis?! Adakah kalian telah bekerja secara benar2 profesional, apakah ketika membuat berita selalu berpihak pd kebenaran, atokah masih saja hanya berpihak pada pemilik media dan siapa2 yg telah menjadi 'boss' kalian yg berani membayar mahal setiap berita yg dipublikasikan utk sengaja menggiring dan membentuk opini?!!
Kadang kita cuma bisa berharap semoga kaum jurnalis selalu berada di jalan lurus.

Adakah seorang hakim dan pengacara selalu sungguh2 berpihak pd keadilan dan kebenaran, bukan berbusa2 mulutnya hanya utk memuaskan orang2 yg telah 'berani piro' menghitamkan hati nuraninya dgn milyaran rupiah?!

Bagaimana dgn para aparat lainnya, adakah sudah bersikap dan berikir profesional dalam tugas dan fungsinya, tulus dan selalu ramah dalam mempermudah setiap urusan publik yg ditanganinya, bukan bekerja secara refresif pd rakyat yg seharusnya dilindungi, menafikan nilai2 kemanusian demi memuaskan pihak2 tertentu semata?! Ini memang pertanyaan yg rasanya butuh waktu cukup lama jika mau menjawabannya secara apa adanya.

Billahit taufik wal hidayah.
anasabila
anasabila memberi reputasi
1
2.3K
54
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan