- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
(panastak terjengkang) Gerindra Ajukan Fadli Zon dan Ahmad Muzani Jd Calon Ketua DPR


TS
cottonbutt
(panastak terjengkang) Gerindra Ajukan Fadli Zon dan Ahmad Muzani Jd Calon Ketua DPR
JAKARTA, KOMPAS.com - Partai
Gerindra mengajukan Wakil Ketua
Umum Gerindra Fadli Zon dan
Sekretaris Jenderal Gerindra Ahmad
Muzani sebagai calon Ketua Dewan
Perwakilan Rakyat. Mereka diajukan
karena merupakan pimpinan
pengurus partai dan juga memiliki
kapasitas.
"Mereka itu adalah pimpinan partai
dan kapasitasnya cukup baik
dibandingkan orang-orang baru yang
tidak dikenal di Gerindra. Jujur,
saya banyak tidak tahu yang terpilih
dari Gerindra itu," ujar politisi
Partai Gerindra, Desmond J Mahesa,
di Kompleks Gedung Parlemen,
Jakarta, Senin (25/8/2014).
Desmond mengatakan, pengajuan
dua nama itu juga sangat
bergantung pada tindak lanjut
gugatan judicial review terhadap
Undang-Undang MPR, DPR, DPD, dan
DPRD (MD3) di Mahkamah Konstitusi.
Apabila gugatan itu ditolak, maka
mekanisme pemilihan Ketua DPR akan
mengikuti UU MD3 baru, yakni dengan
voting di mana semua fraksi bisa
mengajukan calonnya. Namun,
apabila gugatan itu diterima, maka
DPR harus menggunakan UU Nomor
27 Tahun 2009 di mana Ketua DPR
menjadi hak pemenang pemilu.
Mengenai kemungkinan Gerindra
melobi partai lain yang tergabung
dalam Koalisi Merah Putih, Desmond
menilai hal itu sangat
memungkinkan. Saat ini, Partai
Golkar juga berambisi menduduki
kursi Ketua DPR. Nama-nama yang
diajukan Golkar meliputi Setya
Novanto, Fadel Muhammad, Ade
Komarudin, Agun Gunanjar, dan
Airlangga Hartarto.
Desmond berpendapat, bisa saja
Golkar tidak menarget posisi Ketua
DPR sehingga partai berlambang
pohon beringin itu bisa mengalah
untuk Gerindra. "Apakah itu target
Golkar atau tidak, ya bisa saja. Tapi
sekarang belum kami bahas,"
katanya.
jadi gini to taktik tim prahara.. koalisi krn ingin berkuasa dan mempertahankan diri..

Gerindra mengajukan Wakil Ketua
Umum Gerindra Fadli Zon dan
Sekretaris Jenderal Gerindra Ahmad
Muzani sebagai calon Ketua Dewan
Perwakilan Rakyat. Mereka diajukan
karena merupakan pimpinan
pengurus partai dan juga memiliki
kapasitas.
"Mereka itu adalah pimpinan partai
dan kapasitasnya cukup baik
dibandingkan orang-orang baru yang
tidak dikenal di Gerindra. Jujur,
saya banyak tidak tahu yang terpilih
dari Gerindra itu," ujar politisi
Partai Gerindra, Desmond J Mahesa,
di Kompleks Gedung Parlemen,
Jakarta, Senin (25/8/2014).
Desmond mengatakan, pengajuan
dua nama itu juga sangat
bergantung pada tindak lanjut
gugatan judicial review terhadap
Undang-Undang MPR, DPR, DPD, dan
DPRD (MD3) di Mahkamah Konstitusi.
Apabila gugatan itu ditolak, maka
mekanisme pemilihan Ketua DPR akan
mengikuti UU MD3 baru, yakni dengan
voting di mana semua fraksi bisa
mengajukan calonnya. Namun,
apabila gugatan itu diterima, maka
DPR harus menggunakan UU Nomor
27 Tahun 2009 di mana Ketua DPR
menjadi hak pemenang pemilu.
Mengenai kemungkinan Gerindra
melobi partai lain yang tergabung
dalam Koalisi Merah Putih, Desmond
menilai hal itu sangat
memungkinkan. Saat ini, Partai
Golkar juga berambisi menduduki
kursi Ketua DPR. Nama-nama yang
diajukan Golkar meliputi Setya
Novanto, Fadel Muhammad, Ade
Komarudin, Agun Gunanjar, dan
Airlangga Hartarto.
Desmond berpendapat, bisa saja
Golkar tidak menarget posisi Ketua
DPR sehingga partai berlambang
pohon beringin itu bisa mengalah
untuk Gerindra. "Apakah itu target
Golkar atau tidak, ya bisa saja. Tapi
sekarang belum kami bahas,"
katanya.
jadi gini to taktik tim prahara.. koalisi krn ingin berkuasa dan mempertahankan diri..


0
1.6K
14


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan