Masalah MMM sebenarnya sudah jadi kontroversi sejak awal kemunculannya, dan pada akhirnya jadi HT di Kaskus dimana ada orang yang merasa tertipu oleh sistem MMM!
MMM Tidak Pernah Menipu Gan! Yang ada hanyalah member bodoh dan serakah!
Sergei Mavrodi, Pendiri MMM
Sebelumnya, buat yang masih belum mengerti apa itu MMM, ini ada penjelasannya sedikit.
MMM yang di Indonesia merupakan singkatan dari Manusia Membantu Manusia adalah sebuah sistem komunitas finansial yg diciptakan oleh Sergei Mavrodi dari Rusia. Tujuannya sungguh sangat mulia, yaitu agar kita saling membantu. Karena saling membantu maka, MMM bukanlah sebuah produk investasi gan! (lihat spoiler bawah)
Kalau bukan investasti maka slogan High Risk High Return tidak berlaku. Tidak ada uang yang bakal hilang! Premisnya seperti itu.
Dalam komunitas MMM ada beberapa person yang patut diperhatikan.
1. Manager/konsultan -> ini adalah orang yang mengatur agar kegiatan saling memberi dapat berjalan dengan baik dan ancar.
2. PH (pemberi bantuan) -> adalah kegiatan memberikan bantuan berupa uang yang merupakan kewajiban anggota MMM
3. GH (menerima bantuan) -> ketika sudah melakukan PH, anggota dapat melakukan GH. GH yang diperoleh adalah besar nilai PH+30%
Jadi dengan membantu 100rb kita mungkin akan mendapatkan imbalan 30rb.
Mengapa "mungkin" mendapatkan? Berarti ada kemungkinan kita tidak mendapat GH? Yup Benar sekali. Hal ini sudah ditegaskan dalam situs MMM baik MMM Asia maupun MMM Global.
TS tegaskan lagi, MMM bukan sebuah investasi! Baca spoiler ini.
Spoiler for kutipan dari MMM Asia:
Quote:
MMM bukanlah sebuah perusahaan. MMM bukanlah sebuah kegiatan usaha. Tidak ada pimpinan atau pemiliknya dalam sistem MMM.
MMM merupakan sebuah komunitas orang yang sedang mengubah dunia. Mereka adalah orang yang tidak mengharapkan uang mereka kembali. Mereka menyumbangkan uang mereka kepada orang biasa yang sama seperti mereka.
Website MMM dan semua nomer rekening hanyalah sarana yang membantu orang untuk saling menolong satu dengan yang lainnya. Software tersebut hanyalah mengumpulkan data orang yang perlu menerima bantuan. Pada waktu yang bersamaan, software tersebut mengirimkan data kepada orang yang bersedia untuk memberikan bantuan.
Karena ini komunitas saling membantu dan menyumbang (bukan investasi), harus ikhlas gan. Tidak mengharapkan uang kembali. Sumber : MMM Asia
Spoiler for Kutipan MMM Global:
Quote:
Is it possible to lose money in MMM? Since MMM is neither the Bank, nor the investment project, then, strictly speaking, losing your invested funds is impossible because there are no invested funds themselves, and therefore being provided as a gift they cannot be considered a loss itself. But it is possible that you have given help worth more than received. Therefore, in the interests of psychological safety, it is necessary to give help to the amount that you are willing to give gratuitously. At the same time, it’s quite logical and predictable that anyone who regularly grants money, in the future will get more than granted, because the number of participants in the community of MMM is constantly growing.
Perhatikan yang TS bold, dalam MMM tidak ada kerugian kehilangan uang! Dalam kegiatan menyumbang kita seharusnya tidak terlalu mengharap imbalan kan gan?
Yang terjadi adalah kemungkinan kita akan menerima bantuan lebih kecil daripada bantuan yang telah kita berikan! PH < GHdalam MMM itu wajar! Sudah ditegaskan dalam situsnya Sumber : MMM Global
Spoiler for Jadi Kenapa ada ada yang merasa tertipu?:
Yang merasa tertipu adalah orang-orang yang serakah, yang hanya memikirkan bonus 30%! Padahal tujuan MMM lebih dari itu. Ketika kita membantu kita harus ikhlas gan. Membantu itu pakai uang dingin, bukan uang panas.
Orang serakah hanya melihat sisi untungnya doang, ini lah yg menyebabkan mereka jadi gelap mata. Apalagi ketika sudah pernah memberi PH dan kemudian menerima GH+bonus 30%+bonus referal! Mereka lupa kalau MMM bukanlah bisnis atau investasi. Yang menganggap ini money games juga menyelewengkantujuan mulia MMM! ini adalah sebuah sistem saling membantu. Buka lagi spoiler di atas.
Orang serakah memanfaatkan kelebihan hal ini (Bonus GH 30% dan menganggap MMM adalah investasi), padahal 2 hal ini adalah kelemahan dari MMM.
Bonus GH sebesar 30% ini asalnya dari mana? Jawabnya adalah dari uang member baru (karena MMM menggunakan skema Ponzi) dan uang dari member lama yang diputar lagi (melakukan PH lagi). Ketika skema Ponzi sudah jenuh alias semakin sulit mendapat member baru maka bonus 30% akan macet. Terlebih jika member lama tidak melakukan PH lagi ketika sudah untung. Istilahnya Hit and Run. Sudah untung 30% saatnya kabur. Semestinya kalau sudah terbantu harusnya membantu lagi, begitu seterusnya agar MMM tetap berputar walaupun member baru sangat sedikit.
Selain itu orang serakah biasanya melakukan spekulasi yang berbahaya. Terlebih menjelang lebaran. Member MMM melakukan PH dengan nominal yang besar sebelum lebaran dan berharap akan panen GH saat lebaran tiba.
Saat lebaran tiba, banyak member akan melakukan GH besar-besaran, dan yang melakukan PH sedikit. Akibatnya sumber bonus 30% macet! Seluruh putaran uang macet. Sehingga pengelola MMM Indonesia pada tanggal 15 Agustus menginstruksikan pembatalan GH dan melakukan PH massal agar ada dana segar yang masuk.
Lebaran adalah Black December-nya "investasi" Indonesia. Pasti terjadi rush atau kekacauan menjelang lebaran. Ingat koperasi Langit Biru? Rush juga menjelang lebaran.
Pada intinya, hanya orang bodoh dan serakah yang merasa tertipu oleh sistem MMM. Mereka tidak mempelajari sungguh-sungguh sistem MMM, padahal MMM sudah dengan jelas dan gamblang menyebutkan diri mereka bukan bank, perusahaan bisnis atau investasi! Lebih tepat jika TS menyebutnya sebagai badan amal!
Orang yang mengajak member baru harusnya juga memberi edukasi yang benar. Inilah juga yang membuat sistem MMM akhirnya menjadi buruk karena oknum-oknum yang hanya memberi angin surga.
Jangan menaruh harapan mendapat imbalan besar kalau menyumbang gan, kata pak ustad harus ikhlas. Dapat bonus 30% itu ya alhamdulillah gan.
Jadi sayang sekali jika MMM terpojokkan dan akhirnya bubar. Kita tidak bisa lagi menyumbang uang kepada orang-orang yang ingin membeli mobil, rumah, asuransi, atau hp terbaru gan.
Long Life MMM Indonesia!
Sekian.
Spoiler for Sumber:
Sumber ngarang gan. Hehehe.
TS lagi belajar nulis ala Om DavinofHahaha. Nggak tau Om Davinof? Kebangetan.
Fail gak ya trit ane? Maap ya om Davinof namanya TS catut.
Fail 25% kayaknya.
Kesimpulan : TS harus latihan nulis lagi dan jadi terkenal dulu baru nulis ginian.
Oh iya thread ini ada bug, jadi komennya nggak langsung muncul, harus cukup yang nyundul biar keluar.