- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Pacet Penghisap darah, yg gak tahan dilarang masuk agak DP - Part 2
TS
giegiie
Pacet Penghisap darah, yg gak tahan dilarang masuk agak DP - Part 2
Quote:
Quote:
Ane mengambil gambar di air terjun
di Bukit Hitam Bengkulu
di Bukit Hitam Bengkulu
Quote:
Quote:
Banyak pertanyaan yang di berikan para kaskuser tentang Lintah & pacet salah satunya ane jelaskan
apakah pacet & lintah sama???? Tidak sama
perbedaan lintah dan pacet
Spoiler for lintah & pacet:
1. Hidup pada air, danau, rawa, kolam yang belum tercemar pestisida/ masih alami & teduh
2. Ukuran lebih besat dari pacet
3. Berenang dalam biasa di alam menghisap darah belut, ikan yg hidup diair
4. Daya hisap darah lebih banyak dari pacet
Spoiler for gambar lintah 1:
Spoiler for gambar lintah 2:
Spoiler for pacet:
1. Hidup pada lahan yang lembab, dedaunan mati, ranting ternaungi
2. Ukuran lbh kecil dari lintah ukuran rata2 2x lidi korek
3. Biasa menghisap darah2 hewan hutan babi, gajah, harimau dll.
4. Gambar seperti penampakan di atas
Quote:
minyak lintah untuk memperbesar penis??? Itu hanya mitos
tentang minyak lintah
lintah mengandung "hirudin" yaitu enzim yang digunakan sebagai bahan pencair darah beku jika ada masalah darah beku didalam saluran darah. Minyak lintah bukan bahan yang mengadung enzim dan jika minyak lintah digunakan di oleskan ke penis dengan tujuan untuk perbesar penis jelas sekali cara tersebut salah kaprah , karena "hirudin" sebagai bahan untuk mencairkan darah beku dan bukan membesarkan jaringan sel penis. Saat ini banyak krim & minyak mengandung lintah dijual melalui internet untuk tujuan membesarkan penis. Tidak pernah ada kajian hal tersebut dapat membesarkan ukuran penis jadi penggunaannya akan sia-sia saja!
Pedagang obat memanfaatkan mitos untuk mengeruk keuntungan dengan berjualan minyak lintah karena ketidaktahuan banyak pria.
Biasanya pembelian leech oil (minyak lintah) tersebut disertai dengan tehnik pemakaiannya, nah inilah rahasianya :
"tehnik" pemakaian itulah sebenarnya yang dapat memperbesar sel corpora cavernosa, jadi bukan minyaknya, tapi sayangnya tehnik tersebut diberikan dengan sangat standar seperti misalnya hanya dengan mengurut saja, dibuat asal bikin, sangat buruk, asal contek metode gratisan dan tentunya sangat terbatas tehnik latihannya sehingga hasilnyapun jelas sia-sia saja, dan anda akan tergantung terus dengan membeli minyak lintah maupun obat-obat sejenisnya.
Jika vagina kering, sebaiknya digunakan pelicin berbahan dasar air yang mudah larut dalam air (bukan minyak lintah) dan yang tidak mengganggu kuman "baik" yang sudah ada di dalam vagina, tidak ada yang baik untuk vagina dengan memakai minyak lintah dan tentu tidak baik untuk kesehatan dan membahayakan pasangan anda karena jika terjangkit akan sangat berbahaya bagi kandungan!
Penis anda pun akan mengalami efek samping yang buruk jika ternyata minyak lintah yang anda gunakan masih mengandung bakteri / kuman berbahaya (apalagi tidak terdaftar oleh depkes), yang dapat mengakibatkan impotensi, iritasi hingga infeksi penis berbahaya pada periode tertentu.
jadi masihkah anda korbankan penis anda dengan mencoba-coba dengan minyak lintah dan obat-obat sejenisnya??
sumber
Spoiler for cek:
tentang minyak lintah
lintah mengandung "hirudin" yaitu enzim yang digunakan sebagai bahan pencair darah beku jika ada masalah darah beku didalam saluran darah. Minyak lintah bukan bahan yang mengadung enzim dan jika minyak lintah digunakan di oleskan ke penis dengan tujuan untuk perbesar penis jelas sekali cara tersebut salah kaprah , karena "hirudin" sebagai bahan untuk mencairkan darah beku dan bukan membesarkan jaringan sel penis. Saat ini banyak krim & minyak mengandung lintah dijual melalui internet untuk tujuan membesarkan penis. Tidak pernah ada kajian hal tersebut dapat membesarkan ukuran penis jadi penggunaannya akan sia-sia saja!
Pedagang obat memanfaatkan mitos untuk mengeruk keuntungan dengan berjualan minyak lintah karena ketidaktahuan banyak pria.
Biasanya pembelian leech oil (minyak lintah) tersebut disertai dengan tehnik pemakaiannya, nah inilah rahasianya :
"tehnik" pemakaian itulah sebenarnya yang dapat memperbesar sel corpora cavernosa, jadi bukan minyaknya, tapi sayangnya tehnik tersebut diberikan dengan sangat standar seperti misalnya hanya dengan mengurut saja, dibuat asal bikin, sangat buruk, asal contek metode gratisan dan tentunya sangat terbatas tehnik latihannya sehingga hasilnyapun jelas sia-sia saja, dan anda akan tergantung terus dengan membeli minyak lintah maupun obat-obat sejenisnya.
Jika vagina kering, sebaiknya digunakan pelicin berbahan dasar air yang mudah larut dalam air (bukan minyak lintah) dan yang tidak mengganggu kuman "baik" yang sudah ada di dalam vagina, tidak ada yang baik untuk vagina dengan memakai minyak lintah dan tentu tidak baik untuk kesehatan dan membahayakan pasangan anda karena jika terjangkit akan sangat berbahaya bagi kandungan!
Penis anda pun akan mengalami efek samping yang buruk jika ternyata minyak lintah yang anda gunakan masih mengandung bakteri / kuman berbahaya (apalagi tidak terdaftar oleh depkes), yang dapat mengakibatkan impotensi, iritasi hingga infeksi penis berbahaya pada periode tertentu.
jadi masihkah anda korbankan penis anda dengan mencoba-coba dengan minyak lintah dan obat-obat sejenisnya??
sumber
Quote:
atasi penyumbatan darah dengan hisapan lintah
Spoiler for cek:
"dari mana datangnya lintah dari sawah turun ke kaki dari mana datangnya cinta ? Dari mata turun ke hati....".
Lintah justru menawan hatinya untuk menjadi media pengobatan?
Dia mengaku pernah menderita sakit kencing manis selama 10 tahun, bahkan sudah masuk ruang operasi dan kaki siap diamputasi karena sudah busuk dan bolong-bolong akibat penyakit tersebut, namun akhirnya saya batalkan dan berobat alternatif menggunakan lintah.
"hasilnya, dalam seminggu luka di kaki sudah mengering kaki pun tak jadi diamputasi," tuturnya di sela-sela melayani pasien yang datang dari berbagai kota seperti jakarta, solo, bandung dan banjarmasin serta dari kawasan yogyakarta.
Lintah (hirudo medicinalis), binatang sejenis cacing yang gemar
menghisap darah dan biasa hidup di hutan hujan tropis, sawah, rawa atau tempat lembab lainnya sejak ratusan tahun lalu dikenal sebagai penyembuh serba guna untuk berbagai penyakit terutama yang berhubungan dengan peredaran darah.
Lintah yang ditempelkan pada kulit akan menghisap darah kotor pada tubuh manusia. Tubuh lintah memang memiliki alat penghisap berbentuk bulat di kedua ujung tubuhnya dan saat menghisap darah, lintah menghasilkan suatu cairan yang mampu mencegah terjadinya penggumpalan dan pengeringan darah.
Lintah rawa
untuk pengobatan ini muhyidin menggunakan lintah rawa yang diperolehnya dari palembang, ambarawa dan beberapa daerah lainnya. Di tempat praktiknya tersedia belasan kursi yang didepannya ada meja kayu kecil atau disebut dingklik untuk tamu menaruh kakinya guna dihisap oleh lintah.
Di setiap kaki diberi dua ekor lintah, namun jumlah lintah yang ditempatkan tergantung dari tingkat parah atau tidaknya penyakit yang diderita tamu. Setelah kenyang menghisap darah kotor, lintah akan jatuh sendiri dan hanya digunakan untuk sekali pakai saja dan dibuang. Bekas gigitan sang lintah ditutup menggunakan plester obat.
Pengobatan alternatif ini bukan hanya dikenal oleh masyarakat lokal maupun dari berbagai daerah. Wisatawan mancanegara pun menyempatkan datang untuk berobat antara lain dari jepang, hong kong, beijing, prancis, belanda, inggris, korsel, taiwan, dan negara-negara jiran seperti thailand, singapura, dan malaysia.
"pasien dari inggris adalah mahasiswa kedokteran yang sengaja datang untuk meneliti dan membuktikan keampuhan dari pengobatan lintah ini. Saya justru tahu banyak dari dia melalui penjelasan guide. Saya sih otodidak saja ," tutur muhyidin.
Pengobatan lintah, kata muhyidin, sudah dikenal luas oleh masyarakat dunia dan menjadi bahan penelitian di jerman, as, rusia dan negara eropa dan konon banyak dimanfaatkan rumah sakit di as.
Dalam ilmu kedokteran islam, pengobatan mengeluarkan darah kotor adalah metode yang sudah diterapkan sejak zaman rasulullah saw dan lintah merupakan salah media untuk mengeluarkan darah kotor tersebut secara alami.
Memang, sejak banyak orang sembuh setelah memanfaatkannya, keampuhan lintah sebagai pengobatan makin mendunia. Hasil studi yang dilakukan para peneliti di jerman menunjukkan bahwa lintah diakui bisa mengobati rasa sakit dan juga radang. Dengan menghisap darah kotor, darah statis maupun darah teracuni, maka peredaran darah yang semula tersumbat menjadi lancar kembali.
Efeknya juga dapat meringankan tubuh karena banyaknya kandungan darah kotor yang menumpuk di bawah permukaan kulit seseorang mengakibatkan terasa malas dan berat.
Darah kotor adalah darah yang mengandung racun atau darah statis yang menyumbat peredaran darah dan mengakibatkan sistem peredaran darah dalam tubuh tidak berjalan sebagaimana mestinya. Itulah sebabnya hal ini menyebabkan terganggunya kesehatan seseorang, baik secara fisik maupun mental.
Masuknya racun yang mengotori darah bisa melalui makanan, udara dan bisa juga melalui minuman.
sumber
mengobati penyakit seperti diabetes, jantung, migrain, saraf terjepit, sinusitis, cedera otot dan penyakit karena darah kotor. Penyakit yang paling banyak disembuhkan dengan terapi lintah ini adalah penyakit jantung koroner, gagal jantung, kebocoran jantung, [...]
sumber
Quote:
disini ane hanya ingin membagi ilmu dan pengetahuan selama menjelajah di alam bebas Semoga bermanfaat
ane tunggu comeng yang bermutunya &
ane tunggu comeng yang bermutunya &
0
21.5K
Kutip
41
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan