TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengaku belum berkordinasi dengan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) terkait pengunduran dirinya.
Namun, menurutnya pengunduran Jokowi menunggu sampai pelantikan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta pada bulan Agustus 2014 ini.
"Belum ada (koordinasi) tapi mungkin nunggu DPRD dilantik kali ya. Kan bulan ini pelantikan (Anggota DPRD yang baru), habis pelantikan mungkin beliau akan ajukan untuk undur diri," kata pria yang akrab disapa Ahok di Balai Kota DKI, Senin (4/8/2014).
Setelah dilantiknya anggota DPRD DKI yang baru, maka para dewan akan mengadakan rapat paripurna untuk memutuskan pengunduran diri Jokowi sebagai Gubernur DKI. Menurutnya, tidak ada seorang pun yang akan menghambat Jokowi untuk mundur dari jabatannya karena terpilih sebagai Presiden dari penetapan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Beliau bilang berhenti nanti juga langsung berhenti. Kan sudah ada preseden hukumnya kan, waktu pak Harto berhenti gimana, kan enggak melalui sidang MPR. Mana aja sih istilah tolak menolak, pak Harto saja enggak lewat DPR langsung berhenti kok begitu dia menyatakan berhenti,” kata dia.

Sumber