- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
7 Alasan Wajib Nonton Premier League Musim 2014/15
TS
lakone.jagad
7 Alasan Wajib Nonton Premier League Musim 2014/15
Quote:
Spoiler for HT ke 31:
thanks semuanya
Quote:
Quote:
- Premier League -
" Sebagai salah satu liga terbaik di dunia, Premier League kerap menyajikan aksi-aksi luar biasa para bintang lapangan hijau. Terlebih untuk musim 2014-15yang dipastikan makin bertaji karena sejumlah alasan berikut ini "
" Sebagai salah satu liga terbaik di dunia, Premier League kerap menyajikan aksi-aksi luar biasa para bintang lapangan hijau. Terlebih untuk musim 2014-15yang dipastikan makin bertaji karena sejumlah alasan berikut ini "
Quote:
Quote:
" 1. Kembalinya Cesc Fabregas"
Ya, Francesc Fabregas Soler akhirnya kembali ke Premier League, namun bukan Arsenal yang menjadi klub tujuannya melainkan seteru sekotanya, Chelsea. Sebelumnya saat meninggalkan The Gunners ia pernah berucap pada medio 2011 lalu jika tidak ingin bermain untuk tim Inggris lainnya kecuali Arsenal. Keputusan ini jelas membuat banyak fans Arsenal kecewa.
Pemain berjuluk The Fabulous Fabs ini memang memiliki kenangan manis bersama The Gunners, bayangkan saja ia sudah bermain untuk Arsenal sejak tahun 2003 hingga 2011. Karir sepakbolanya memang dibangun bersama Arsenal meski ia bukan jebolan asli akademi klub asal London Utara tersebut. Pemain yang akrab disapa Cesc ini pun mulai mendapat tempat utama pada tahun 2005, setelah kepergian Patrick Vieira ke Juventus dan selang semusim kemudian ia pun mewarisi nomer 4. Ia pun ditunjuk menjadi kapten pada tahun 2008 sebelum akhirnya pergi untuk bergabung ke Barcelona pada 2011.
Ketika Fabregas kencang diisukan akan meninggalkan Camp Nou dan akan kembali ke Premier League, banyak yang berspekulasi jika dirinya akan kembali mengenakan seragam Arsenal. Namun apa lacur, ia pun tidak mendapat tempat di lini tengah Arsenal dan memilih untuk bergabung dengan Chelsea, tak ayal keputusannya itu pun banyak membuat kecewa para Gooners di seluruh dunia. Kini patut ditunggu bagaimana reaksi para fans Arsenal saat melihat mantan kapten mereka bermain untuk klub seterunya.
Ya, Francesc Fabregas Soler akhirnya kembali ke Premier League, namun bukan Arsenal yang menjadi klub tujuannya melainkan seteru sekotanya, Chelsea. Sebelumnya saat meninggalkan The Gunners ia pernah berucap pada medio 2011 lalu jika tidak ingin bermain untuk tim Inggris lainnya kecuali Arsenal. Keputusan ini jelas membuat banyak fans Arsenal kecewa.
Pemain berjuluk The Fabulous Fabs ini memang memiliki kenangan manis bersama The Gunners, bayangkan saja ia sudah bermain untuk Arsenal sejak tahun 2003 hingga 2011. Karir sepakbolanya memang dibangun bersama Arsenal meski ia bukan jebolan asli akademi klub asal London Utara tersebut. Pemain yang akrab disapa Cesc ini pun mulai mendapat tempat utama pada tahun 2005, setelah kepergian Patrick Vieira ke Juventus dan selang semusim kemudian ia pun mewarisi nomer 4. Ia pun ditunjuk menjadi kapten pada tahun 2008 sebelum akhirnya pergi untuk bergabung ke Barcelona pada 2011.
Ketika Fabregas kencang diisukan akan meninggalkan Camp Nou dan akan kembali ke Premier League, banyak yang berspekulasi jika dirinya akan kembali mengenakan seragam Arsenal. Namun apa lacur, ia pun tidak mendapat tempat di lini tengah Arsenal dan memilih untuk bergabung dengan Chelsea, tak ayal keputusannya itu pun banyak membuat kecewa para Gooners di seluruh dunia. Kini patut ditunggu bagaimana reaksi para fans Arsenal saat melihat mantan kapten mereka bermain untuk klub seterunya.
Quote:
Quote:
" 2. Manchester Uniteddibawah Van Gaal "
Musim 2013/14 jelas bukan musim yang indah bagi tim sekelas Manchester United. Dibawah pelatih baru David Moyes, The Red Devils hanya berhasil finis di urutan ketujuh klasemen. Maka sudah dipastikan mereka pun harus absen dari gelaran Liga Champions musim depan nanti. Namun kedatangan pelatih Belanda, Louis Van Gaal jelas membawa harapan bagi para fans Manchester United di seluruh dunia.
Mantan pelatih Belanda itu terkenal dengan tangan dinginnya, di Piala Dunia 2014 lalu ia berhasil membawa De Oranje untuk finis di urutan tiga dan membantai juara bertahan Spanyol dengan skor 5-1. Yang lebih hebat lagi, Van Gaal membawa banyak pemain muda dengan penampilan dibawah 20 ke Brasil saat itu, nama seperti Bruno Martins Indi, Stefan de Vrij, Daley Blind, Memphis Depay, Cillessen pun mulai menjadi sorotan karena berhasil memukau publik.
Kini tangan dinginnya itu dinanti oleh para fans Manchester United untuk bisa kembali memabawa gelar ke Old Trafford. Ekspektasi itu tentu tidak berlebihan. Pasalnya, saat pertama kali menangani Munchen pada tahun 2009 pun ia berhasil mengantarnya menjadi juara Bundesliga. Ia juga mempunyai catatan manis untuk setiap tim yang ditanganinya, tim seperti Barcelona, Ajax dan AZ Alkmaar pun pernah merasakan manisnya juara liga bersama Van Gaal.
Musim 2013/14 jelas bukan musim yang indah bagi tim sekelas Manchester United. Dibawah pelatih baru David Moyes, The Red Devils hanya berhasil finis di urutan ketujuh klasemen. Maka sudah dipastikan mereka pun harus absen dari gelaran Liga Champions musim depan nanti. Namun kedatangan pelatih Belanda, Louis Van Gaal jelas membawa harapan bagi para fans Manchester United di seluruh dunia.
Mantan pelatih Belanda itu terkenal dengan tangan dinginnya, di Piala Dunia 2014 lalu ia berhasil membawa De Oranje untuk finis di urutan tiga dan membantai juara bertahan Spanyol dengan skor 5-1. Yang lebih hebat lagi, Van Gaal membawa banyak pemain muda dengan penampilan dibawah 20 ke Brasil saat itu, nama seperti Bruno Martins Indi, Stefan de Vrij, Daley Blind, Memphis Depay, Cillessen pun mulai menjadi sorotan karena berhasil memukau publik.
Kini tangan dinginnya itu dinanti oleh para fans Manchester United untuk bisa kembali memabawa gelar ke Old Trafford. Ekspektasi itu tentu tidak berlebihan. Pasalnya, saat pertama kali menangani Munchen pada tahun 2009 pun ia berhasil mengantarnya menjadi juara Bundesliga. Ia juga mempunyai catatan manis untuk setiap tim yang ditanganinya, tim seperti Barcelona, Ajax dan AZ Alkmaar pun pernah merasakan manisnya juara liga bersama Van Gaal.
Quote:
Quote:
" 3. Bangkitnya Liverpool"
Namanya sempat terlempar dari kategori The Big Four di Premier League, namun kini The Reds bukanlah klub yang bisa dipandang sebelah mata. Ia telah kembali, musim lalu andai saja tidak terpeleset di laga akhir, Steven Gerrard cs pasti sudah menjadi juara Premier League. Namun setidaknya menjadi runner-up bisa mengobati rindu Liverpudlian akan suasana kompetisi Liga Champions yang mereka sudah lama absen. Hal ini pun menunjukan jika Brendan Rodgers bukanlah pelatih muda sembarangan, ia berhasil mengkombinasikan pemain muda dan tua di timnya untuk saling melengkapi.
Luis Suarez memang telah hengkang, namun jangan lupakan nama Daniel Sturridge dan Raheem Sterling yang masih bisa berduet di lini depan. Belum lagi lini tengah mereka akan ditopang oleh Gerrard, Philip Countinho dan Emre Can. Liverpool juga telah mendatangkan Adam Lallana dan Rickie Lambert, patut ditunggu bagaimana aksi para rekrutan baru ini untuk mencuri hati publik Anfield musim depan.
Namanya sempat terlempar dari kategori The Big Four di Premier League, namun kini The Reds bukanlah klub yang bisa dipandang sebelah mata. Ia telah kembali, musim lalu andai saja tidak terpeleset di laga akhir, Steven Gerrard cs pasti sudah menjadi juara Premier League. Namun setidaknya menjadi runner-up bisa mengobati rindu Liverpudlian akan suasana kompetisi Liga Champions yang mereka sudah lama absen. Hal ini pun menunjukan jika Brendan Rodgers bukanlah pelatih muda sembarangan, ia berhasil mengkombinasikan pemain muda dan tua di timnya untuk saling melengkapi.
Luis Suarez memang telah hengkang, namun jangan lupakan nama Daniel Sturridge dan Raheem Sterling yang masih bisa berduet di lini depan. Belum lagi lini tengah mereka akan ditopang oleh Gerrard, Philip Countinho dan Emre Can. Liverpool juga telah mendatangkan Adam Lallana dan Rickie Lambert, patut ditunggu bagaimana aksi para rekrutan baru ini untuk mencuri hati publik Anfield musim depan.
Quote:
Quote:
" 4. Rivalitas Lama Mourinhodan Wenger "
Chelsea dan Arsenal memang telah lama berseteru, namun dengan datangnya pelatih lama mereka, Jose Mourinho dijamin bisa mempertajam rivalitas antara kedua tim. Mou dan Wenger bagai air dan api, keduanya selalu terlibat seteru baik diatas maupun diluar lapangan. Mou kerap melontarkan perang urat saraf untuk pelatih Perancis itu, dan tak jarang Wenger pun membalasnya.
Tahun 2005 silam Mourinho pernah mengejek Wenger sebagai ‘voyeur’. Voyeur sendiri berarti orang yang memiliki kelainan suka menonton orang lain beradegan seks, Mou pun memberikan analogi jika Wenger seperti punya teleskop untuk urusan rumah tangga orang lain. Hal itu ia ungkapkan setelah ia mendengar komentar dari Wenger karena Chelsea bermain imbang 1-1 atas Everton kala itu.
Tahun 2007 akhirnya Wenger pun membalas komentar The Special One itu, kali ini Wenger menyatakan jika banyak pelatih hebat yang tidak meraih Liga Champions. Komentar ini keluar karena pelatih asal Portugal itu selalu menyebut-nyebut Liga Champions sebagai katalisator kesuksesaanya.
Musim 2013/14 silam, Mou menyebut Wenger sebagai “Specialist in Failure” atau singkatnya ia menyebut Wenger sebagainya Jagonya Kegagalan, karena telah 9 tahun membuat Arsenal gagal meraih trofi. Namun akhirnya Wenger berhasil menjawabnya dengan meraih gelar FA Cup dan menutup puasa gelar 9 tahunnya.
Chelsea dan Arsenal memang telah lama berseteru, namun dengan datangnya pelatih lama mereka, Jose Mourinho dijamin bisa mempertajam rivalitas antara kedua tim. Mou dan Wenger bagai air dan api, keduanya selalu terlibat seteru baik diatas maupun diluar lapangan. Mou kerap melontarkan perang urat saraf untuk pelatih Perancis itu, dan tak jarang Wenger pun membalasnya.
Tahun 2005 silam Mourinho pernah mengejek Wenger sebagai ‘voyeur’. Voyeur sendiri berarti orang yang memiliki kelainan suka menonton orang lain beradegan seks, Mou pun memberikan analogi jika Wenger seperti punya teleskop untuk urusan rumah tangga orang lain. Hal itu ia ungkapkan setelah ia mendengar komentar dari Wenger karena Chelsea bermain imbang 1-1 atas Everton kala itu.
Tahun 2007 akhirnya Wenger pun membalas komentar The Special One itu, kali ini Wenger menyatakan jika banyak pelatih hebat yang tidak meraih Liga Champions. Komentar ini keluar karena pelatih asal Portugal itu selalu menyebut-nyebut Liga Champions sebagai katalisator kesuksesaanya.
Musim 2013/14 silam, Mou menyebut Wenger sebagai “Specialist in Failure” atau singkatnya ia menyebut Wenger sebagainya Jagonya Kegagalan, karena telah 9 tahun membuat Arsenal gagal meraih trofi. Namun akhirnya Wenger berhasil menjawabnya dengan meraih gelar FA Cup dan menutup puasa gelar 9 tahunnya.
Quote:
Quote:
" 5. Tottenham dan Pochettino"
Gelontoran uang hasil penjualan Gareth Bale hingga saat ini telah mendatangkan banyak nama tenar seperti Christian Eriksen hingga Erik Lamela, namun di penghujung musim Spurs selalu hanya berhasil finis di papan tengah klasemen. Kehadiran pelatih baru, Mauricio Pochettino diharapkan bisa mendongkrak prestasi Spurs musim depan. Mantan pelatih Southampton itu mempunya catatan cukup manis bersama The Saints musim lalu, ia telah menangani 60 laga dengan catatan 23 kemenangan, 18 kali imbang dan 19 kali kalah.
Namun ada catatan menarik, Pochettino selain terkenal dengan gaya menyerangnya, ia adalah tipe pelatih yang bisa mengembangkan bakat muda dan pemain lokal dari akademi. Lihat saja nama tenar Southampton yang kini sudah bergabung dengan klub besar lainnya, ia berhasil menelurkan pemain muda berbakat seperti Luke Shaw, Adam Lallana hingga Calum Chambers. Hal yang sama saat ini pun ada di Tottenham, nama Christian Eriksen, Erik Lamela dan Holtby adalah pemain muda potensial, patut ditunggu bagaimana Pochettino bisa menangani dan mengembangkan nama pemain muda itu di musim depan.
Gelontoran uang hasil penjualan Gareth Bale hingga saat ini telah mendatangkan banyak nama tenar seperti Christian Eriksen hingga Erik Lamela, namun di penghujung musim Spurs selalu hanya berhasil finis di papan tengah klasemen. Kehadiran pelatih baru, Mauricio Pochettino diharapkan bisa mendongkrak prestasi Spurs musim depan. Mantan pelatih Southampton itu mempunya catatan cukup manis bersama The Saints musim lalu, ia telah menangani 60 laga dengan catatan 23 kemenangan, 18 kali imbang dan 19 kali kalah.
Namun ada catatan menarik, Pochettino selain terkenal dengan gaya menyerangnya, ia adalah tipe pelatih yang bisa mengembangkan bakat muda dan pemain lokal dari akademi. Lihat saja nama tenar Southampton yang kini sudah bergabung dengan klub besar lainnya, ia berhasil menelurkan pemain muda berbakat seperti Luke Shaw, Adam Lallana hingga Calum Chambers. Hal yang sama saat ini pun ada di Tottenham, nama Christian Eriksen, Erik Lamela dan Holtby adalah pemain muda potensial, patut ditunggu bagaimana Pochettino bisa menangani dan mengembangkan nama pemain muda itu di musim depan.
Quote:
Quote:
" 6. ArsenalSiap Lebih Kompetitif "
Setelah berhasil mengakhiri 9 tahun puasa gelar, Arsenal jelas siap tampil lebih kompetitif musim 2014/15 ini. Mengapa? Lihat saja geliat The Gunners di jendela transfer, boleh jadi musim ini Wenger sudah cukup “boros” dengan mendatangkan Mathieu Debuchy, Alexis Sanchez, Calum Chambers dan David Ospina. Arsenal biasanya jarang membeli pemain bintang, namun kini The Gunners telah mendatangkan Sanchez seorang dari Bacelona seharga 32 juta euro. Hal ini jelas dari kebiasaan Arsenal yang biasanya irit di bursa transfer. Dalam dua musim saja untuk dua pemain kali ini Arsenal telah menggelontorkan total 72 juta euro untuk Mesut Ozil dan Sanchez.
Kedatangan Sanchez dianggap bisa memperkuat lini depan Arsenal, pasalnya Giroud yang menjadi ujung tombak kerap kali bergerak lambat. Sementara Sanchez adalah pemain yang cukup lincah dengan skill olah bola yang mumpuni, kombinasi Sanchez dan Giroud di lini depan Arsenal pun siap mengancam banyak tim lawan. Selain itu kepergian Bacary Sagna telah digantikan dengan sosok tepat, Mathieu Debuchy yang didatangkan dari Newcastle United. Ditambah lagi, Arsenal juga telah mendapatkan kiper yang bermain apik di Piala Dunia lalu bersama Kolombia, David Ospina. Hal ini menunjukan jika Arsenal tidak main-main untuk menyambut musim depan dan meraih lebih banyak gelar tentunya.
Setelah berhasil mengakhiri 9 tahun puasa gelar, Arsenal jelas siap tampil lebih kompetitif musim 2014/15 ini. Mengapa? Lihat saja geliat The Gunners di jendela transfer, boleh jadi musim ini Wenger sudah cukup “boros” dengan mendatangkan Mathieu Debuchy, Alexis Sanchez, Calum Chambers dan David Ospina. Arsenal biasanya jarang membeli pemain bintang, namun kini The Gunners telah mendatangkan Sanchez seorang dari Bacelona seharga 32 juta euro. Hal ini jelas dari kebiasaan Arsenal yang biasanya irit di bursa transfer. Dalam dua musim saja untuk dua pemain kali ini Arsenal telah menggelontorkan total 72 juta euro untuk Mesut Ozil dan Sanchez.
Kedatangan Sanchez dianggap bisa memperkuat lini depan Arsenal, pasalnya Giroud yang menjadi ujung tombak kerap kali bergerak lambat. Sementara Sanchez adalah pemain yang cukup lincah dengan skill olah bola yang mumpuni, kombinasi Sanchez dan Giroud di lini depan Arsenal pun siap mengancam banyak tim lawan. Selain itu kepergian Bacary Sagna telah digantikan dengan sosok tepat, Mathieu Debuchy yang didatangkan dari Newcastle United. Ditambah lagi, Arsenal juga telah mendapatkan kiper yang bermain apik di Piala Dunia lalu bersama Kolombia, David Ospina. Hal ini menunjukan jika Arsenal tidak main-main untuk menyambut musim depan dan meraih lebih banyak gelar tentunya.
Quote:
Quote:
" 7. Laga Penuh Bintang "
Alasan terakhir untuk menonton Premier League musim depan tentu saja adalah karena banyak pemain bintang. Lihat saja nama Felipe Luis, Diego Costa, Alexis Sanchez, Lukas Podolski, Mesut Ozil, Sergio Aguero, Oscar, Silva, Yaya Toure, Gerrard, Eden Hazard, Didier Drogba yang akan kembali menghiasi kompetisi tanah Inggris itu. Laga-laga nanti selain dijamin menyajikan laga yang kompetitif pasti akan sarat pertunjukan skill mumpuni dan gol-gol indah dari para pemain bintang tersebut yang siap memanjakan mata.
Alasan terakhir untuk menonton Premier League musim depan tentu saja adalah karena banyak pemain bintang. Lihat saja nama Felipe Luis, Diego Costa, Alexis Sanchez, Lukas Podolski, Mesut Ozil, Sergio Aguero, Oscar, Silva, Yaya Toure, Gerrard, Eden Hazard, Didier Drogba yang akan kembali menghiasi kompetisi tanah Inggris itu. Laga-laga nanti selain dijamin menyajikan laga yang kompetitif pasti akan sarat pertunjukan skill mumpuni dan gol-gol indah dari para pemain bintang tersebut yang siap memanjakan mata.
Quote:
Quote:
- Jadi, Are You Ready Menyambut Musim 2014/15 Premier League -
Spoiler for S E P E R T I N Y A:
Quote:
Diubah oleh lakone.jagad 31-07-2014 13:22
0
55.9K
865
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan