Maaf gan izin sharing kenyataan dari kisah ane dan mohon maaf apabila dalam penyusunan katanya berantakan karena ane bukan penulis namun ane akan coba memceritakan sesuai hati ane yang ane rasakan pada lebaran hari ini 1435 H
Quote:
Bermula pada saat awal ramadhan yang dimana merupakan syahrul siam , syahrul barokah , dan syahrul magfiroh juga merupakan bulan 1000 pahala , pada awal puasa ane menjalani dengan istri yang juga sama sama muallaf, hari pertama hingga akhir bulan kemenangan ane menjalani puasa dengan penuh keikhlasan, walaupun ada disaat rasa keinginan untuk berpuasa bersama orangtua yang dimana bisa sahur juga berbuka bersama itu ane tidak dapatkan, hanya istri ane yang alhamdulillah selalu menemani disaat makan sahur dan berbuka juga menemani shalat tarawih....alhamdulillah barrakallah.....
puncak kesedihan ane hingga air mata ini tercucur adalah saat datangnya malam takbir malam penghujung dari bulan kemenangan.S E N S O Rimana ribuan umat muslim dari kota pada mudik ke keluarga dikampung ane masi dikontrakan berdua bersama istri ane gan...bukan tidak ingin mudak namun karena di pihak keluarga ane dan mertua memang beda keyakinan semua dan merekapun tidak dapat menerima keyakinan kami yang sekarang dengan akhir keputusan bahwa kami hanya berdua di kontrakan dan memutuskan tidak mudik....
pukul 4:30 ane ke mesjid untuk melaksanakan shalat subuh bersama istri dan melanjutkan dengan shalat ied yang selesai pukul 08:00 tadi pagi.S E N S O Riakhir pelaksanaan shalat ied ane tak bisa membendung air mata ane, mengapa? karena disatu sisi hati ane berkata..."disaat orang lain, khususnya tetangga yang berjamaah shalat ied diakhri pelaksanaan shalat ied saling berjabat tangan melebur dosa, ane hanya bisa berjabat tangan dan berangkulan dengan mereka tanpa ane bisa berangkulan dengan orangtua ane di bulan kemenangan ini..." itulah yang membuat ane meneteskan air mata...bukan air mata cengeng melainkan air mata pengharapan di tahun yang akan datang orangtua kami ( ortu ane dan isttri) diberi hidayang oleh Allah SWT agar bisa bersama merakan bulan kemenangan...
itulah keinginan ane gan.S E N S O Ran perasaan ane di lebaran iniS E N S O Roa ane hanyalah "Yaa Allah Yaa Rabb kami yang Maha Pengasih dan Maha Pemberi Petunjuk, bukakan hati kedua orang tua kami, berikan hidayah Mu kepada mereka, agar kami dapat berkumpul dlam bulan kemenangan ini, mengumandangkan takbir untuk MemujaMu jadikan kami sebagai orang yang sabar Yaa Rabb, sabar untuk menunggu Hidayah yang akan datang pada orangtua kaki sehingga kami bisa berkumpul bersama kelak di akhirat dalam JannahMu Yaa Rabb...Amin Amin Aminnn Yaa Rabbal Alamin....
akhirul kalam ane dan istri mengucapkan kepada seluruh KasKuser Minal Aidzin Wal Faaidzin Taqobballahu Minni Waminkun Wasyiamana Wasyiamakum Mohon Maaf Lahir Batin.
Wabillahitaufik walhidayah wassalammualaikum warrahmatullohi wabarrokatu
Ardhi dan Idha
UP DATE
Quote:
Banyak kaskuser yang meminta saya untuk berbagi cerita mengenai awal saya menjadi muallaf namun dengan banyak pertimbangan dan tidak ingin menjadi ajang debat juga untuk menjaga kerukunan beragama maka silahkan PM pin BB agan..akan saya ceritakan di BBM