Ketangkap Bawa 2 Cewek
Wajah Ali Sahbana Hasibuan pucat tak
berdarah. Caleg terpilih itu jadi tontonan warga
saat dipaksa menikahi janda yang masih
menyusui.

PENYABUNGAN, JAM 02.30 WIB
Hal itu dilakukan warga Desa Hutagodang
Muda, Kabupaten Mandailing Natal sebagai
hukuman. Sebab, Caleg terpilih DPRD Madina
dari Partai Amanat Nasional (PAN) Dapil 5 itu
tertangkap basah membawa 2 cewek di
mobilnya, Rabu (23/7) dinihari.

Roil, warga setempat menceritakan, kejadian
unik itu berawal dari kecelakaan lalulintas. Saat
itu mobil Nissan X-Trail BK 1990 BR yang
dikemudikan Ali Sahbana menabrak seorang anak bernama Amir.

Warga yang melihat itu spontan
berhamburan ke lokasi. Melihat banyak warga,
Ali Sahbana ketakutan. Dia memilih kabur dan
sembunyi di rumah salah satu warga.

Ali yang ditetapkan KPU Madina sebagai Anggota
DPRD Madina terpilih dari Partai Amanat
Nasional (PAN) Dapil 5 itu berhasil diamankan.

Selanjutnya, warga memeriksa dalam mobil milik
Caleg terpilih itu. Setelah diperiksa, dalam mobil
ternyata ada 2 wanita yakni LM (17) dan DL,
janda beranak satu yang masih menyusui.

Disitu emosi warga pun memuncak. Ali dan Sangkot Efendi, teman sekampungnya di Desa Mompang Jae, Kecamatan Panyabungan Utara, Kabupaten Madina nyaris dimassa. Sebab, warga yakin jika Ali dan Sangkot berbuat mesum dengan LM dan DL.

“Awalnya mereka menabrak anak-anak yang naik
kereta, lalu berusaha kabur. Karena dikejar, dia
(Ali) keluar dan lari ke rumah warga. Karena
warga melihat di dalam mobil ada perempuan
makanya dipaksa keluar, dan dimintai
pertanggungjawaban,” sebutnya.

Tami, warga lain menyebutkan, yang menyulut
emosi masyarakat adalah karena ini bulan puasa,
ditambah warga tahu Ali Sahbana merupakan
salah seorang caleg.

“Itu yang membuat warga emosi. Menurut warga,
mobil ini sudah sering lewat belakangan ini dari
desa kami, rupanya inilah kejadiannya,” ucapnya.
Selain Tami, warga lain juga menerangkan, Senin
(21/7) sore sebelum kejadian ada sejumlah warga yang melihat mobil itu menjemput LM dan DL. Ternyata Ali Sahbana menjemput kedua wanita tersebut untuk dibawa ke Sidojadi, makan malam bersama.

Guna menghindari hal yang tidak diinginkan, dua
pasangan bukan suami istri itu diamankan ke
rumah warga. Di sana, warga pun sepakat untuk
menikahkan Ali dengan DL dan Sangkot dengan
LM. Kepala Desa Hutagodang Muda, Zulkarnen
SH yang dikonfirmasi membenarkan ada 2
warganya yang ditangkap dalam mobil Sahbana,
yaitu LM dan DL.

Zulkarnen juga membenarkan bahwa pihaknya
bersama tokoh masyarakat sudah menikahkan
kedua pasangan itu. “Mereka sudah dinikahkan
atas tuntutan keluarga si perempuan,” pungkas
Kades.(ir/bs)

http://www.metro24jam.co.id/?p=40828

"Pecinta wANita"