Seorang wanita yang menghapal Al-Qur’an dan melaksanakan hukum-hukum yang ada di dalamnya.

bagaimana sempurna nya dan mulia nya wanita yang menghapal al-qur'an dan melaksanakan hukum-hukum di dalam nya. sebagaimana dari sahabat Abu Umamah Al-Bahili radhiallahu ‘anhu : Saya mendengar Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Bacalah oleh kalian Al-Qur`an. Karena ia (Al-Qur`an) akan datang pada Hari Kiamat kelak sebagai pemberi syafa’at bagi orang-orang yang rajin membacanya.”[HR. Muslim 804]

Seorang wanita yang menjadikan wanita-wanita sahabat Nabi sebagai suri tauladan dalam kehidupannya.

Mencontoh perilaku dan perbuatan Sahabat telah di anjurkan oleh Rasulullah SAW. sebagaimana ayat berikut:
“Wahai orang yang beriman! Bertakwalah dan hendaklah kamu bersama-sama orang yang bersifat benar.”(Surah at-Taubah, ayat 119)

Seorang wanita yang tidak menoleh kepada seruan apa saja, dari sana sini ! yang mengajaknya untuk meninggalkan kehormatan, kesucian dan rasa malunya.

Banyak sekali fenomena dimana wanita yang rela kehilangan kehormatan nya demi sesuatu, dan tanpa mereka tau kalau perbuatan mereka adalah salah.naudzubillah min dzalik

Seorang wanita yang menunaikan kewajibannya dalam berbagai sisi kehidupan.

Kewajiban wanita yg terutama adalah menutup aurat mereka. supaya hanya mukhrim mereka saja yang bisa melihat. sebagaimana firman ALLAH SWT: "Hai anak Adam, sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk menutup auratmu dan pakaian indah untuk perhiasan. Dan pakaian takwa itulah yang paling baik. Yang demikian itu adalah sebahagian dari tanda-tanda kekuasaan Allah, mudah-mudahan mereka selalu ingat."(Surat Al-'A`raf [7:26])

Seorang wanita yang taat kepada suaminya dalam perkara yang ma’ruf dan menjadi teman dan penolongnya dalam kebaikan.

nah ini yang paling terpenting dari wanita yaitu keutamaan istri terhadap suami. sebagaimana Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Pertama urusan yg ditanyakan kpd isteri pd hari Kiamat nanti ialah mengenai sholatnya & mengenai urusan suaminya (apakah ia menjalankan kewajibannya terhadap suaminya atau tidak). “

Seorang wanita yang menahan diri dari kenikmatan tidur untuk berdiri di hadapan Robb-nya, menegakkan sholat dan memohon pahala dan ganjaran kepada-Nya.

bagaimana diriwayatkan oleh Turmudzi dan Ibnu Majah dari Abu Hurairah r.a. bahwa Nabi saw. bersabda: "Tidak satu pun yang lebih dihargai oleh Allah daripada doa."

Seorang wanita yang menunaikan puasa sunnah, mengharap keridhoan, cinta dan keberkahan dari Robb-nya.

Seorang wanita yang menjaga lisannya dan tidak merendahkan kehormatan orang lain.

sebagaimana sabda Rasulullah SAW: “Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir maka katakanlah perkataan yang baik atau jika tidak maka diamlah.”(Muttafaqun ‘alaihi)

Seorang wanita yang tidak melihat kepada apa yang Allah Ta’ala haramkan.

sebagaimana Rasulullah Saw bersabda, "Barangsiapa yang meninggalkan dosa karena takut kepada Allah Swt, maka Allah Swt akan membuatnya gembira di Hari Kiamat."

Seorang wanita yang mengedepankan suami, anak-anak, harta serta jiwanya di jalan Allah Ta’ala dan dalam rangka pembelaan terhadap agamanya.

sebagimana sabda rasulullah SAW: "Keridhaan Allah tergantung kepada keridhaan kedua orang tua dan murka Allah pun terletak pada murka kedua orang tua." (HR. Al Hakim)