Quote:
“Potong! Potong!”, “Ahmad Dhani jangan banci!” Puluhan orang Cumiikkan kalimat tersebut di depan rumah Ahmad Dhani di Jalan Pinang Mas III, Pondok Indah, Kamis (24/7/2014) siang.
Kelompok yang berjumlah kurang lebih 25 orang itu juga membawa spanduk bertuliskan “Potong, potong, potong”, “Menagih janji Ahmad Dhani,” “Buktikan doooong”, dan lainnya.
Ada apakah gerangan? Rupanya, mereka sengaja menyambangi kediaman Dhani untuk menagih nazar pentolan Dewa itu akan potong kemaluan jika Prabowo kalah dari Jokowi. Kelompok yang pesertanya memakai kemeja kotak-kotak ini mengaku sebagai Relawan Tuna Rungu (Deaf).
Aksi hanya berlangsung sekitar 10 menit karena langsung dibubarkan aparat keamanan. “Tolong segera bubar! Ini wilayah pemukiman,” ujar aparat.
Dhani sendiri tidak tampak batang hidungnya. Rumah bercat hitam dan berpagar tinggi itu tertutup rapat. Tidak ada satu pun penghuninya keluar menemui pendemo.
Seperti telah diberitakan sebelumnya, beberapa pekan lalu beredar screenshot tweet Ahmad Dhani di dunia maya. Tweet tersebut berbunyi, “Saya akan potong kemaluan saya jika Jokowi bisa menang dari Prabowo Subianto! Itu sumpah saya!”
Namun, sehari sebelum pengumuman KPU, Dhani mengonfirmasi jika screenshoot tweet tersebut bukan dirinya yang membuat alias hoax. “Ada orang yang mengedit tweet saya, dipalsukan. Buat apa juga saya ngetweet kayak begitu,” ujar Dhani di Gedung Dewan Pers, Jakarta, 21 Juli 2014.