Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

akunkeduaAvatar border
TS
akunkedua
Dari Hafidz Indonesia, Menuju ke Hafidz International



Dikira Bercanda:

Awalnya Dewan Juri dan Penonton Ketawa, karena dikira itu hanyalah angan2 kosong seorang anak usia 5,5 tahun yg 'katanya' sudah hafal Quran sebanyak 29 Juz. Tapi ternyata:




Bagaimana Musa Dididik ?

Musa tidaklah begitu saja menjadi seorang hafidz Alquran. Ia dididik penuh oleh kedua orang tuanya. Al Ode Abu Hanafi, ayah Musa, yang khabarnya seorang petani, sangat semangat dan gigih dalam mendidik anaknya agar menjadi penghafal Alquran.

Dalam beberapa kesempatan, seperti pada acara Hafiz Indonesia RCTI atau saat talk show di TV Rodja Cileungsi, Ayah Musa menuturkan bahwa keinginan dan tekadnya yang kuatlah yang menjadikan Musa seperti saat ini.

Ayah Musa juga sedikit bercerita bahwa kesehariannya, dia selalu membangunkan anaknya ini setiap pukul 3 dini hari untuk membaca dan menghafal Alquran sampai matahari terbit. Dibimbing dan dididik sendiri.

Selain diajari untuk mencintai Alquran, Musa selalu dididik untuk mencintai majlis ilmu. Bahkan jika diajak untuk hadir dipengajian, bocah sekecil itu duduk konsentrasi memperhatikan dan betul-betul mendengarkan apa yang disampaikan oleh penceramah.

Kabar yang beredar, Musa sangat suka mendengarkan dan menonton ceramah pengajian yang disampaikan oleh Ustadz Abdul Hakim bin Amir abdat, da’i Salafi terkenal asal Jakarta.


Dari Hafiz Indonesia, berlanjut ke Hafiz International:



Prestasi Musa yang gilang gemilang membuatnya bertolak ke Jeddah, Arab Saudi. Musa diikutsertakan dalam lomba hafalan Alquran internasional bersaing dengan para hafidz dari seluruh dunia.

Musa bertarung dalam perlombaan yang dilaksanakan mulai 3-5 Ramadhan. Dalam acara yang digelar oleh Hai’ah ‘Alamiyah Litahfidzil Quran ini, Musa menjadi peserta termuda dari 25 peserta anak-anak dari seluruh dunia.

Membahagiakan sekali, Musa meraih nilai mumtaz (sempurna) meskipun sedikit grogi sebagai seorang anak kecil pada umumnya dalam acara perlombaan tersebut. Musa meraih peringkat ke 12 dari 25 peserta. Pemberi piagam penghargaan kepada Musa adalah Sekjen Rabitah Al Alam Al Islamiy, Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Muhsin At-Turky dan gubernur Makkah Al-Mukarramah Pangeran Musy’il bin Abdullah Alu Suud.

Dari Hafidz Indonesia, Menuju ke Hafidz International



Tips Mendidik anak untuk bisa Hafal Al-Quran

Spoiler for buka:



Pesan TS:
Spoiler for buka:


Bonus:
Spoiler for buka lagi:


Buat Buka Puasa:
Spoiler for takjil:
Diubah oleh akunkedua 17-07-2014 03:57
0
3.5K
14
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan