Senin, 14 Juli 2014 | 22:07 Email

Anak-anak Yatim Doakan Ahok Jadi Gubernur, Jokowi Jadi Presiden


Plt Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau yang lebih dikenal Ahok berbuka puasa bersama seribu anak yatim dan dhuafa di Jakarta Islamic Center (JIC) pada Senin (14/7) sore.

Plt Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau yang lebih dikenal Ahok berbuka puasa bersama seribu anak yatim dan dhuafa di Jakarta Islamic Center (JIC) pada Senin (14/7) sore. (sumber: Suara Pembaruan)
Jakarta - Plt Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau yang lebih dikenal Ahok berbuka puasa bersama seribu anak yatim dan dhuafa di Jakarta Islamic Center (JIC) pada Senin (14/7) sore.

Dalam kesempatan itu pula Ahok didoakan oleh anak-anak yatim dan dhuafa tersebut agar cepat segera resmi menjadi Gubernur DKI Jakarta dan anak-anak tersebut juga mendoakan agar Joko Widodo agar terpilih menjadi Presiden Indonesia yang ketujuh.

Menjelang waktu berbuka puasa, anak-anak yatim dan dhuafa tersebut nampak sangat antusias ketika menerima takjil dan makanan berbuka berupa nasi putih, ayam goreng, kue lapis legit, serta masih ada pula tambahan nasi kotak dengan lauk nasi lengkap beserta sayuran dan daging. Selain itu setiap anak yang hadir dalam buka puasa bersama tersebut mendapatkan santunan berupa uang dan perlengkapan alat tulis dan buku.

Dalam sambutannya Ahok mengatakan agar bagi setiap masyarakat yang tidak mampu untuk mengajukan Kartu Jakarta Sehat (KJS) dan Kartu Jakarta Pintar (KJP) agar bisa meringankan beban mereka.

“Kalau ada anaknya yang tidak sekolah, ataupun sakit namun obatnya tidak bisa ditebus, bisa lapor ke lurah, camat, dan walikota,” ujar Ahok di depan anak-anak yatim dan dhuafa diiringi tepuk tangan meriah.

Ahok mengungkapkan bila laporan ke pemerintahan setempat tidak ditanggapi, maka masyarakat tidak mampu tersebut bisa melapor sms ke nomor hp Ahok yang masih sama nomornya seperti saat dulu ia menjabat menjadi Wakil Gubernur di tahun 2012.

Usai sambutan dari Ahok, acara dilanjutkan dengan doa bersama sebelum waktu berbuka puasa tiba yang dipimpin oleh Kepala JIC Kyai Haji Ahmad Sodri. Dalam doa bersama tersebut, anak-anak yatim dan dhuafa tersebut mengucapkan doa-doa dengan lancar dan kompak.

“Anak-anak mari kita doakan agar bapak Ahok agar bisa menjadi Gubernur DKI Jakarta, dan juga pak Jokowi bisa menjadi presiden, sehingga nasib rakyat tidak mampu bisa diperhatikan oleh pemerintah,” ujar Sodri disambut sorakan dan tepuk tangan anak-anak tersebut.

Usai berbuka puasa bersama, Ahok menyempatkan diri untuk melihat setiap bangunan dan ruangan utama dari Jakarta Islamic Center. Dalam kesempatan tersebut Ahok menjanjikan akan melengkapi ruang shalat utama dengan karpet berukuran 66x36 meter, serta akan lebih mengintensifkan pembersihan di lingkungan JIC.

Ahok juga mengatakan setiap kegiatan kedinasan pemprov DKI Jakarta yang bertema keagamaan Islami nantinya semua akan dilaksanakan di gedung pertemuan serba guna JIC. Ketika hendak meninggalkan JIC, Ahok sempat bercanda akrab dengan Kepala JIC Kyai Haji Ahmad Sodri. Sodri menanyakan bagaimana dengan THR (Tunjangan Hari Raya) untuk dirinya sembari tersenyum geli tanda ia hanya bertanya bercanda, dan Ahok langsung menjawab,

“Ah masak pak Kyai yang orang mampu minta THR,” ujar Ahok disambut gelak tawa para pengurus JIC dan wartawan yang meliput.

http://www.beritasatu.com/megapolita...-presiden.html


Koh Ahok bikin bangga Orang Tionghoa...

Gak kayak si Kampret Hary Tanoe...