Taufik menjabarkan data diambil dari lebih dari 400 ribu TPS. Jumlah data yang sudah masuk mencapai 60% atau 82.975.065 suara.

Hasilnya, Taufik menyebut Prabowo-Hatta meraih 51,67% atau 42.874.556 suara. Jokowi-JK meraih 48,33% atau 40.100.509 suara.

Detailnya:

1. Aceh: 67,37% Prabowo, 32,63% Jokowi
2. Sumut: 50,02% Prabowo, 49,98% Jokowi
3. Sumbar: 82,65% Prabowo,17,35% Jokowi
4. Riau: 50,41% Prabowo, 49,59% Jokowi
5. Jabar: 64,66% Prabowo, 35,34% Jokowi
6. Jateng: 35,58% Prabowo, 64,42 % Jokowi
7. Jatim: 49,05% Prabowo, 50,95% Jokowi
8. Sumsel: 57,48% Prabowo, 42,52% Jokowi
9. Bengkulu: 43,35% Prabowo, 54,65% Jokowi

Wah Klaim Rekap C1 PKS Sama Persis Dengan Polling 5 Juli 2014[/size][/color][/B]
KAMIS, 10 JULI 2014 - 23:11


Wah Klaim Rekap C1 PKS Sama Persis Dengan Polling 5 Juli 2014



Jakarta, Seruu.com - Data hitungan real count yang diklaim oleh kubu Prabowo Hatta bersumber dari data C1 di internal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang dirilis Kamis (10/7/2014) pagi ternyata pernah dipublikasikan dan diedarkan dalam pesan berantai hasil polling PKS melalui Blackberry Messenger (BBM) pada 5 Juli 2014.

Dilansir dari laman portal berita Republika Online (www.republika.co.id) penasehat Prabowo-Hatta, Letjen TNI Purn Suryo Prabowo, Kamis (10/7/2014) menyatakan memiliki data rekapitulasi C-1 hasil laporan 684.059 orang saksi Partai Keadilan Sejahtera di TPS. Hasilnya, Prabowo-Hatta mendapat 52,04 persen dan Jokowi-JK 47,96 persen.

"Selisih prosentase suara kedua pasangan sebesar 4,08 persen," tutur Suryo Prabowo di portal tersebut.

[sumber : http://www.republika.co.id/berita/pe...m-prabowohatta]

Berita tersebut juga dimuat oleh laman portal berita inilah..com yang merilis data yang sama dan disebutkan bersumber dari rekap C1 kader-kader PKS.

"Dalam Pileg 9 April 2014, PKS sudah membeli dan menyewa ratusan mesin fax untuk men-scan formulir C1. Oleh karena itu, PKS dianggap baik dalam pengawalan surat suara di TPS. PKS telah melakukan real count. Formulir C1 langsung di-scan dan dikirim ke Pusat Tabulasi Nasional PKS

Akumulasi persentase nasional antara pasangan Prabowo-Hatta (No.1) dan Jokowi-Kalla (No.2): No.1 = 52.04% dan No.2 = 47.96%. Berikut perhitungan suara seluruh Indonesia per 23.30 WIB, Rabu 9 Juli 2014," tulis inilah..com pada Kamis (10/7/2014) dan diposting pada pukul 10.57 WIB.

Namun belakangan diketahui bahwa angka-angka yang dimuat dalam rilis hari Kamis oleh Suryo Prabowo tersebut ternyata merupakan data yang telah di sebarkan via pesan berantai pada 5 Juli 2014 atau 4 hari sebelum pemilu presiden digelar di internal pendukung Prabowo-Hatta.

Berita itu dimuat di laman portal berita EdisiNews.com (http://edisinews.com/berita-prabowoh...dukungnya.html).

"Jakarta - Pasangan Capres-Cawpares Prabowo Subianto - Hatta Rajasa (Prabowo-Hatta) diprediksi memenangkan pemilihan presiden (Pilpres) 9 Juli 2014 versi pendukungnya. Berikut ini hasil polling yang diedarkan melalui BBM oleh pendukung Prabowo-Hatta, Sabtu (5/7/2014) sore.

Pasangan Prabowo-Hatta memimpin 4.08% terhadap perolehan Jokowi-Kalla. Hasil Prosentase Suara kedua Pasangan Capres-Cawapres pada Pilpres 2014. Perhitungan berdasarkan tingkat keterpilihan dan prosentase trend positif/negatif calon serta analisis yang belum menentukan pilihan pada masing2 propinsi." tulis portal tersebut.

Di ketiga portal itu juga dilampirkan data hasil rekap c1 (versi republika dan inilah..com) yang sama persis dengan data polling 33 propinsi di berita edisinews.com.

Hal ini menjadi perbincangan hangat di forum dan beredar luas melalui pesan berantai yang memperkirakan data rekapitulasi C1 yang dilansir Suryo Prabowo dan diberitakan Kamis pagi tadi diduga kuat adalah hoax belaka. [gendis]



http://utama.seruu.com/read/2014/07/...ng-5-juli-2014