Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

madi.notoAvatar border
TS
madi.noto
Yusril Tolak Jadi Pengacara Jokowi-JK
Spoiler for reff:




JAKARTA - Tim pemenangan pasangan calon presiden (capres) nomor urut 2 Joko Widodo-Jusuf Kalla ternyata diam-diam melobi pakar hukum tata negara Yusril Ihza Mahendra untuk menjadi pengacaranya jika hasil Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 berujung di Mahkamah Konstitusi (MK).

Namun, upaya ini ditolak dengan tegas oleh Yusril. Mantan Menteri Kehakiman itu mengatakan alasan penolakannya menjadi pengacara Jokowi-JK, karena ingin bersikap netral dalam Pilpres 2014.

"Kepada kubu Jokowi yang malam ini juga menelepon saya meminta membela mereka, saya katakan sikap saya netral," ujar Yusril dalam akun Twitternya, Rabu 9 Juli 2014.

Yusril menuturkan dalam pilpres ini dirinya tidak mempunyai kepentingan politik apapun terhadap kedua pasangan calon yang ada, baik Jokowi-JK maupun Prabowo-Hatta.

"Pemihakan saya hanya kepada bangsa dan negara, bukan kepada orang, termasuk siapapun yang nanti jadi presiden dan wakil presiden," lanjut Yusril dalam akun Twitternya.

Sebagai bukti sikap netralnya ini, Yusril pergi meninggalkan Indonesia untuk sementara menuju Eropa. Selain didasari tidak mau terlibat perhelatan pilpres di MK, kepergiannya ke Eropa untuk menghadiri festival film internasional di Madrid, Spanyol, mulai pertengahan Juli sampai awal Agustus.

"Kepergian saya ke Eropa juga merupakan bagian sikap netral saya untuk tidak memihak salah satu pasangan capres jika mereka bersengketa di MK," ucapnya.


(kur)


Waduh gimana nih agan/sista emoticon-Big Grin
Bukannya dah yakin banget menang emoticon-Big Grin

Tambahan kaskuser:
Quote:


Diubah oleh madi.noto 11-07-2014 11:41
0
5.4K
32
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan