kejadian penyegelan entah benar apa engga, mengenai yg terjadi di Jogja

Sumber 1

Sumber 2

thanks to agan DigitalArt

kejadian ini merupakan anggaplah setitik nila di demokrasi kita,
kejadian tersebut mencerminkan bahwa rakyat bisa jalan dengan sendirinya

coba agan semua pikirkan, apa jadinya jika rakyat jalan dengan sendirinya, apa gunanya ditegakkannya hukum?

sementara orang yg merasa di sudutkan salah satu media merupakan pilihan dari rakyat tersebut, ketika hal itu di langgar oleh lawan politiknya, rakyat tersebut tidak terima dan jalan dengan sendirinya, sementara yg disudutkan tidak bisa menghandle massanya dengan dalih banyak dan tidak terbendung,

ini kah artinya revolusi ?
rakyat bisa sesukanya berjalan dengan sendirinya,

ketika terjadi kudeta atau konflik?
rakyat kok yang berjalan dengan sendirinya, kami tidak bisa membendung

pemerintah lepas tangan begitu saja?

rakyat yg tidak mengetahui sebab musababnya jadi terkena dampak akibat kejadian tersebut........ yg maju melakukan revolusi dan kudeta pun mengatasnamakan rakyat !

semua berjalan dengan sendirinya, semua ingin mengatur, semua bisa diatur, semua adalah rakyat, dan semua mengatasnamakan rakyat

salam rakyat