Kaskus

News

yinluckAvatar border
TS
yinluck
Panik Jokowi mau Kalah? PDIP dan Pendukung Jokowi Mulai Gunakan Massa Tekan Lawan2nya
Relawan Pendukung Perjuangan Demokrasi (Repdem) Kepung TV One
3 Jul 2014 00:17:04

Jakarta, Aktual.co - Massa PDIP dari elemen Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) mengepung kantor TV One di Jalan Rawa Terate II No.2. Kawasan Industri Pulo Gadung, Jakarta Timur pada Rabu (2/7).

Dengan menggunakan sepeda motor dan kendaraan roda empat kemudian menggelar unjuk rasa dan berorasi memprotes salah satu pemberitaan di TV One yang dianggap menyinggung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Saat ini, petugas kepolisian juga sudah melakukan penjagaan di sekitar lokasi.
http://m.aktual.co/politik/021939rep...kepung-tv-one-

Sekjen PDIP Siagakan Kader Partai untuk Kepung TV One
Rabu, 02 Juli 2014, 20:44 WIB

Panik Jokowi mau Kalah? PDIP dan Pendukung Jokowi Mulai Gunakan Massa Tekan Lawan2nya
Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jendral DPP PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo menyerukan seluruh kader partai berada dalam posisi siaga satu. Seruan ini menyusul pemberitaan di stasiun televisi TV One yang memberi kesan PDI Perjuangan mengusung kader Partai Komunis Indonesia (PKI).

"Sikap saya sebagai sekjend partai anggota kader PDI Perjuangan segera kami siaga satu," kata Tjahjo dalam keterangan pers yang dikirimkan Kepala Humas Protokoler DPP PDI Perjuangan, Giyanto, Selasa (2/7).

Tjahjo mengatakan pemberitaan TV One yang menyebut PDIP kawan PKI dan musuh Angkatan Darat merupakan fitnah dalam situasi krisis. Dia mengatakan saat ini PDI Perjuangan sedang menyiapkan surat izin ke Polda Metro Jaya untuk mengepung Studio TV One.

"Disiapkan segera mengepung studio TVone- surat Ijin ke Polda Metro kami siapkan," ujar Tjahjo.

PDIP meminta TV One bertanggungjawab atas pemberintaan yang mereka munculkan. TV One harus bisa membuktikan siapa nama anggota PKI yang dimaksud. "Ini menyangkut harga diri kehormatan partai dan Ibu Megawati Soekarnoputri yang dilecehkan oleh berita TV ONE," kata Tjahjo.

Sementara itu. Giyanto mengingatkan semua pihak agar jangan pernah mencoba menginjak martabat PDI Perjuangan. Menurutnya, PDIP siap bergerak mengepung siapapun yang menghina martabat partai.

"Jangan pernah injak-injak martabat kami, jangan salahkan kita siap bergerak mengepung dan penghinaan ini...!!! Seluruh barisan menunggu komando," tulis Giyanto dalam pesan singkatnya.
http://www.republika.co.id/berita/pe...-kepung-tv-one

Instruksikan Kader Kepung TvOne, Arogansi PDIP?
Kamis, 3 Juli 2014 | 00:01 WIB

Panik Jokowi mau Kalah? PDIP dan Pendukung Jokowi Mulai Gunakan Massa Tekan Lawan2nya

INILAHCOM, Jakarta - DPP PDI Perjuangan (PDIP) dikabarkan menyiapkan kadernya untuk mengepung stasiun televisi TvOne.

Dalam pesan singkat yang disebut-sebut berasal dari Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo yang beredar, instruksi ini karena stasiun Tv milik Ketum Golkar Aburizal Bakrie ini, dianggap memfitnah Megawati dan PDIP. Berikut isi pesan yang beredar:

"Fitnah sdh pada situasi krItis seolah PDI PERJUANGAN mengusung kader PKI. PDIP kawan PKI maka PDIP musuh AD di dmk "berita TVone" : -sikap saya sbg sekjen Partai-anggota kader PDI PERJUANGAN segera kami 'SIAGA SATU' disiapkan segera mengepung studio TVone- surat Ijin ke Polda Metro km siapkan. Partai minta pertanggung jawaban Bukti siapa nama anggota PKI yg diberitakan TvOne tsb--ini menyangkut Harga diri Kehormatan Partai dan Ibu Megawati Soekarnoputri yg dilecehkan oleh beritaTvONE-- (TjahjoKumolo-sekjen PDIPERJ)---disiagakan/dikonsolidasikan seluruh kader--sambil menunggu perintah Lanjut !," begitu isi SMS Tjahjo kepada seluruh kader PDIP.

Menanggapi kabar ini, Sekjen Tjahjo Kumolo kepada INILAHCOM yang mengkonfirmasi mengatakan, ini sebagai peringatan. Surat dilayangkan ke polisi, sehingga kalau instruksi turun, polisi bisa melakukan pengawalan.

"Warning saja dulu ! Kita hrs taat aturan perlu ijin dan pengawalan Polri-kalau turun kejalan-surat resmi protes ditayangan dulu-jgn samoai niat baik disusupi pihak III-kehormatan harga diri Partai jg dilecehkan-trims," kata Tjahjo melalui pesan BlackBerry Masengger kepada INILAHCOM, Rabu (2/7/2014).
[url]http://nasional.inilah..com/read/detail/2115890/arogan-pdip-instruksikan-kader-kepung-tvone#.U7ShINEvaSo[/url]

Desak Fahri Minta Maaf, Marwan Jafar Ancam Kepung Kantor PKS
Rabu, 2 Juli 2014 | 08:22 WIB

Panik Jokowi mau Kalah? PDIP dan Pendukung Jokowi Mulai Gunakan Massa Tekan Lawan2nya

CILEGON, KOMPAS.com — Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Marwan Jafar mendesak Wakil Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Fahri Hamzah untuk meminta maaf terkait kicauannya di Twitter. Jika tidak, anggota tim sukses capres dan cawapres Joko Widodo-Jusuf Kalla itu menyatakan siap mengerahkan sejumlah santri di Indonesia untuk mengepung kantor PKS. "Kalau memang dia bersikap kukuh, tidak minta maaf, kita akan mobilisasi santri seluruh Indonesia untuk mengepung kantor-kantor PKS dan sekaligus untuk mengepung tim pemenangan di sana," ancam Marwan di Cilegon, Banten, Selasa (1/7/2014) malam.

Menurut Marwan, pernyataan Fahri di Twitter telah menghina Jokowi sekaligus para santri dan kiai. Marwan menilai, Fahri yang merupakan anggota tim sukses Prabowo Subianto-Hatta Rajasa itu adalah seorang politisi yang tidak santun. "Kita harus bersikap tegas karena omongan dia adalah omongan sebagai tim sukses, sekaligus omongan politisi," ujarnya.

Sebelumnya, Fahri menyatakan tidak merasa menghina Jokowi. Penulisan kata "sinting" di akun Twitter-nya untuk calon presiden nomor dua itu, menurut dia, merupakan kritik dan bukan penghinaan. Menurut Fahri, banyak orang telah salah menginterpretasikan apa yang dia kicaukan di jejaring sosial sepanjang 140 karakter itu. "Twitter sebagai sebuah naskah, kita harus baca titik komanya di mana. Anda lihat setelah titik, saya bilang sinting. Kritik kepada janjinya. Bahaya kalau janji terus tidak ditepati," ujarnya.

Fahri mengatakan, sebagai seorang muslim, dia tidak pernah berniat menghina orang lain, termasuk lawan politiknya. Tweet yang dianggap menghina itu ditulis Fahri pada Kamis (27/6/2014). Melalui akun Twitter @fahrihamzah, politisi Partai Keadilan Sejahtera itu menulis, "Jokowi janji 1 Muharam hari santri. Demi dia terpilih, 360 hari akan dijanjikan ke semua orang. Sinting!" Akibat tweet-nya itu, Fahri telah dilaporkan ke Badan Pengawas Pemilu oleh Tim Advokasi Pemenangan Jokowi-JK.
http://nasional.kompas.com/read/2014...ung.Kantor.PKS

PKB Ancam Kepung Kantor PKS
Wednesday, 02 July 2014, 04:17 WIB

REPUBLIKA.CO.ID,CILEGON  -- Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Marwan Jafar mengecam pernyataan Wakil Sekretaris Jendral PKS, Fahri Hamzah yang menyebut Joko Widodo (Jokowi) sinting lantaran menjanjikan 1 Muharam sebagai Hari Santri Nasional. Marwan mengultimatum Fahri untuk meminta maaf dalam waktu 1x24 jam.

"Fahri Hamzah bukan politisi yang bersikap santun. Dia menghina santri dan dia harus meminta maaf 1x24 jam," kata Marwan kepada wartawan disela kegiatan mendampingi Jokowi mengunjungi Cilegon, Selasa (1/7) malam.

Marwan mengancam akan menggerakan santri di seluruh Indonesia apabila Fahri enggan meminta maaf. Dia tidak menutup kemungkinan para santri akan melakukan tindakan fisik dan mengepung kantor-kantor PKS. "Kami akan gerakan santri seluruh Indonesia dan bisa gerak secara fisik. Kami akan lakukan mobilisasi nasional mengepung kantor-kantor PKS," ancam Marwan.

Anggota tim sukses Jokowi-JK ini menuding pernyataan Fahri sebagai cermin kubu Prabowo Subianto-Hatta Rajasa anti terhadap santri. Kubu Prabowo-Hatta dianggap Marwan lupa terhadap peran sejarah santri dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. "Capres cawapres di sana jelas-jelas anti santri," kecam Marwan.

Sebelumnya pada Kamis (27/6) pukul 10:40 WIB, politisi PKS Fahri Hamzah menulis dalam akun Twitter pribadinya @fahrihamzah: "Jokowi janji 1 Muharam hari Santri. Demi dia terpilih, 360 hari akan dijanjikan ke semua orang. Sinting!"

Kicauan Fahri tersebut kemudian dilaporkan Tim Advokasi Komite Pemenangan Pasangan Jokowi-Jusuf Kalla melaporkan Fahri ke Bawaslu. Fahri dilaporkan atas dugaan pelanggaran pemilu melanggar Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2008 tentang Pemilu Presiden (Pilpres) Pasal 41 ayat 1 huruf C bahwa pelaksana, peserta, dan petugas kampanye dilarang menghina seseorang, agama, suku, ras, dan golongan calon lain. Muhammad Akbar Wijaya
http://www.republika.co.id/berita/pe...ung-kantor-pks

Elektabilitas Jokowi Anjlok Karena Ulahnya Sendiri
Rabu, 2 Juli 2014 | 22:30 WIB

INILAHCOM, Jakarta - Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKS, Fahri Hamzah menilai anjloknya elektabilitas Jokowi saat ini bukan karena adanya kampanye hitam dan negatif kepadanya menjelang Pilpres.

Namun anjloknya elektabilitas Jokowi disebabkan karena publik sudah mulai sadar jika figur Jokowi sebenarnya tidak seperti apa yang dibingkai (Frame) media.

"Saya bilang berkali-berkali, yang sebabkan jatuhnya elektabilitas Jokowi bukan kampanye hitam atau negatif tapi karena publik sudah tahu sispa sebenarnya Jokowi," ujar Fahri di Gedung DPR, Senayan, Rabu (2/7/2014).

Dia menjelaskan, menjelang Pilpres 9 Juli nanti satu persatu kepalsuan Jokowi mulai terungkap oleh pihak-pihak terdekatnya saat di Solo. Mulai dari mantan Sekda Kota Solo yang angkat bicara soal siapa sebenarnya Jokowi, hingga DPRD Kota solo yang membongkar soal adanya tunggakan pembayaran listrik saat Jokowi menjadi Walikota.

"Publik makin paham mana pemimpin dan yang bukan," ucapnya.

Fahri menjelaskan, selama ini media sudah membentuk opini yang sangat luar biasa tentang sosok Jokowi. Hal itu dimanipulasi oleh orang-orang sekitarnya yang ingin mendorong Jokowi maju sebagai Capres.

"Penggelumbungan image yang luar biasa selama empat tahun, ternyata tidak seperti mereka bayangkan. Ketika ada pembanding seperti Prabowo, mereka baru sadar," katanya.

Fahri mengaku bersyukur dengan kompetisi di Pilpres yang hanya menghadirkan dua kandidat Capres saja. Sebab dengan hal ini demokrasi di Indonesia bisa terbentuk dan semakin dewasa.

"Jokowi kita bongkar, dulu media tidak punya pilihan, begitu ada Prabowo, oleh proses cuma dua kandidat. Negatif kampaign itu boleh karena untuk menyerang gagasan-gagasan," tandasnya.
[url]http://nasional.inilah..com/read/detail/2115872/elektabilitas-jokowi-anjlok-karena-ulahnya-sendiri#.U7Slz9EvaSp[/url]

-----------------------------

Perubahan strategi PDIP dan timses Jokowi-JK dalam menghadapi tudingan atau kampanye hitam dengan memakai cara-cara kekerasan seperti itu, yakinlah, hanya semakin membuat nama dan elektibilitas Jokowi semain terpuruk di mata masyarakat. Apalagi ini bulan puasa, bulan suci, dimana pertengjkaran dan permusuhan seperti itu seharusnya dihindari. Emang yang main kepung semalam itu muslim yang berpuasa? kalau muslim yang menjalankan ibadah puasa, pastilah tak akan main kayu seperti itu!

Kalau mau fair, justru serangan kubu Jokowi selama ini jauh lebih mengerikan lagi, seperti kasus tudingan"gila", pembunuh, menghina Gus Dur, dan sejenisnya yang ditujukan ke arah capres Prabowo. Juga tudingan dan pengajuan tuntutan ke KPK kepada Hatta Radjasa sebagai pelaku "mafia minyak" mislanya belakangan ini. Itu belum termasuk berita HOAX dan pitnah setiap harinya yang dipancarkan televisi Surya Paloh, Metro-tivi, terhadap capres Prabowo. Tapi toh Prabowo dan anak buahnya masih bisa menahan diri, tidak mengambil sikap mengepung rumah Hendropriyono atau Wiranto misalnya, apalagi mengepung Metro-tivi.

Coba bayangkan, kalau hal sama dilakukan oleh pengikut Prabowo terhadap Metro-tivi yang setiap hari membicarakan keburukan Capres Prabowo semata itu, Seakan-akan tak ada baiknya lagi. Hal sama yang dilakukan oleh media mainstream, TEMPE dan KOMPOS misalnya, yang sangat berat sebelah. Tapi tidak terjadi selama ini, bukan? Entah selanjutnya, setelah peristiwa pengikut Jokowi dan partisan PDIP melakukan kekerasan ke tivi-One dan kantor PKS itu. Tapi kalau memang pendukung dan elit PDIP serta Jokowi fansboys memang berani, kepung itu kantor KASKUS, yang isinya banyak sekali menghujat dan membicarakan kebusukan Jokowi, bahkan hampir tiap detik selama 24 jam dan 7 hari seminggu itu. Berani? Mata balas mata?



emoticon-Turut Berduka
Diubah oleh yinluck 03-07-2014 07:47
0
3.8K
45
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan