- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Pagoda Avalokitesvara (Metta Karuna)


TS
bukanFlammers
Pagoda Avalokitesvara (Metta Karuna)


Spoiler for no repost:

Spoiler for pic:
Quote:
Pernah lihat pagoda yang ada di film sun go khong?
Indonesia juga memilikinya yang berada di Kota Semarang, tepatnya 45 menit dari Kota Semarang arah Kota Ungaran Jawa Tengah. Namanya adalah Pagoda Avalokitsvara (Metta Karuna) di area Vihara
Buddhagaya Watugong.
Pagoda ini adalah pagoda tertinggi di Indonesia yaitu memiliki tinggi 45 meter terdiri dari 7 tingkat dan hampir semua kontruksi
terbuat dari beton.
Pagoda Avalokitesvara Buddhagaya memiliki banyak keistimewaan. Mulai dari genteng, aksesori, relief tangga dari batu (9 naga),
kolam naga, lampu naga, air mancur naga, hingga patung burung hong dan kilin, seluruhnya diimpor dari China.
Tiap tingkat memiliki empat buah patung Dewi Kwan Im yang menghadap ke empat penjuru, terdapat pula patung Amitaba ( guru besar para dewa dan manusia ) yang berada di tingkat tujuh, dibagian depan ada patung Dewi Welas Asih serta Sang Buddha yang duduk dibawah pohon Bodi.
Pokoknya terasa banget suasana pecinan di vihara Buddhagaya Watugong ini. Bahkan ada pula yang mengabadikan keindahan dan kemegahannya dengan photo prewedding.
Indonesia juga memilikinya yang berada di Kota Semarang, tepatnya 45 menit dari Kota Semarang arah Kota Ungaran Jawa Tengah. Namanya adalah Pagoda Avalokitsvara (Metta Karuna) di area Vihara
Buddhagaya Watugong.
Pagoda ini adalah pagoda tertinggi di Indonesia yaitu memiliki tinggi 45 meter terdiri dari 7 tingkat dan hampir semua kontruksi
terbuat dari beton.
Pagoda Avalokitesvara Buddhagaya memiliki banyak keistimewaan. Mulai dari genteng, aksesori, relief tangga dari batu (9 naga),
kolam naga, lampu naga, air mancur naga, hingga patung burung hong dan kilin, seluruhnya diimpor dari China.
Tiap tingkat memiliki empat buah patung Dewi Kwan Im yang menghadap ke empat penjuru, terdapat pula patung Amitaba ( guru besar para dewa dan manusia ) yang berada di tingkat tujuh, dibagian depan ada patung Dewi Welas Asih serta Sang Buddha yang duduk dibawah pohon Bodi.
Pokoknya terasa banget suasana pecinan di vihara Buddhagaya Watugong ini. Bahkan ada pula yang mengabadikan keindahan dan kemegahannya dengan photo prewedding.
Spoiler for pic:
Quote:
Bangunan diresmikan 2006 dan dinyatakan Museum Rekor Indonesia (Muri) sebagai pagoda tertinggi di Indonesia. Letaknya 45 menit dari pusat Kota Semarang. Bentuk Vihara ini memiliki banyak bangunan dan berada di area yang luas.
Spoiler for pic:

Quote:
Sejarah Pagoda Valokitesvara.
Kompleks tempat ibadah ini berdiri di atas lahan 2,25 hektar dengan lima bangunan utama. Ada yang bilang kalau vihara ini merupakan yang pertama kali dibuat dalam sejarah penyebaran Buddha di Pulau Jawa, setelah keruntuhan Majapahit. Konon, ajaran Buddha di tempat ini dibawa oleh biksu asal Srilanka, Narada.
Pada 1934, Narada datang ke Indonesia membawa dua pohon bodhi (dalam agama Budha, pohon ini dipercaya sebagai tempat Sang Buddha Gautama bersemedi dan memperoleh pencerahan). Keduanya ditanam di kawasan Borobudur. Namun pada 1955, salah satu pohon dibawa dan ditanam di halaman Vihara Buddhagaya.
Dua bangunan yang paling mencolok, adalah Pagoda Avalokitesvara dan Wihara Dhammasala. Pagoda Avalokitesvara juga kerap disebut Metta Karuna, yang artinya kasih sayang. Dengan desain yang unik dan sarat budaya, Pagoda Avalokitesvara (Metta Karuna), berhasil menjadi salah satu ikon di Semarang. Tingginya mencapai 45 meter dengan 7 tingkat, sebagai makna kalau petapa harus mencapai tingkatan ketujuh untuk mencapai kesucian. Di dalamnya, terdapat patung Buddha Rupang berukuran besar.
Spoiler for pic:
Quote:
Empat Penjuru
Bagian depan bangunan berbentuk segi delapan 15x15 meter. Mulai tingkat kedua hingga keenam dipasang patung Dewi Kwan Im (Dewi Welas Asih) yang menghadap empat penjuru angin. Hal ini bertujuan agar sang dewi memancarkan kasih sayangnya ke segala arah mata angin.
Pada tingkat ketujuh terdapat patung Amitaba, yakni guru besar para dewa dan manusia. Di bagian puncak terdapat Stupa untuk menyimpan relik (butir-butir mutiara) yang keluar dari Sang Buddha. Bagian depan pagoda juga terdapat patung Dewi Welas Asih serta Sang Buddha yang duduk dibawah pohon Bodhi.
Di Komplek Vihara juga terdapat cottage untuk para tamu menginap. Tepat di depan cotttage terdapat Bangunan Dhammasala. Bangunan ini terdiri dari dua lantai, lantai dasar digunakan untuk ruang aula serbaguna yang luas dengan sebuah panggung di depannya sedangkan lantai atas untuk ruang Dhammasala.
Selain sebagai tempat ibadah, bangunan ini juga kerap digunakan untuk kegiatan sosial lain, seperti belajar-mengajar dan taman membaca. Bagi yang ingin berkunjung, Vihara Buddhagaya buka setiap hari, pukul 7.00 sampai 21.00 WIB. Jika mau masuk, wajib mengenakan pakaian sopan dan menjaga tutur kata. Tidak sedikit wisatawan asing juga datang ke tempat ini baik untuk wisata maupun beribadah, seperti dari China, Singapura, atau Thailand.
Bagian depan bangunan berbentuk segi delapan 15x15 meter. Mulai tingkat kedua hingga keenam dipasang patung Dewi Kwan Im (Dewi Welas Asih) yang menghadap empat penjuru angin. Hal ini bertujuan agar sang dewi memancarkan kasih sayangnya ke segala arah mata angin.
Pada tingkat ketujuh terdapat patung Amitaba, yakni guru besar para dewa dan manusia. Di bagian puncak terdapat Stupa untuk menyimpan relik (butir-butir mutiara) yang keluar dari Sang Buddha. Bagian depan pagoda juga terdapat patung Dewi Welas Asih serta Sang Buddha yang duduk dibawah pohon Bodhi.
Di Komplek Vihara juga terdapat cottage untuk para tamu menginap. Tepat di depan cotttage terdapat Bangunan Dhammasala. Bangunan ini terdiri dari dua lantai, lantai dasar digunakan untuk ruang aula serbaguna yang luas dengan sebuah panggung di depannya sedangkan lantai atas untuk ruang Dhammasala.
Selain sebagai tempat ibadah, bangunan ini juga kerap digunakan untuk kegiatan sosial lain, seperti belajar-mengajar dan taman membaca. Bagi yang ingin berkunjung, Vihara Buddhagaya buka setiap hari, pukul 7.00 sampai 21.00 WIB. Jika mau masuk, wajib mengenakan pakaian sopan dan menjaga tutur kata. Tidak sedikit wisatawan asing juga datang ke tempat ini baik untuk wisata maupun beribadah, seperti dari China, Singapura, atau Thailand.
Spoiler for pic:

Quote:
Vihara ini sempat terlantar selama kurang lebih 8 th namun sekarang bangkit kembali dibawah binaan Sangha Theravada Indonesia. Di vihara ini pula nantinya akan dibangun Buddha rupang setinggi 36 meter yang terbuat dari perunggu.
Spoiler for pic:

Quote:
Disebelah pagoda ini terdapat relief Buddha sedang tidur dan tetap depan sebelah kanan terdapat rencana pembangunan patung buddha perunggu setinggi 36 meter, namun sejak peresmiannya pada 14 Juli 2008, kami tidak melihat tanda-tanda pembangunan, menurut info bahwa pembangunan ini tertunda karena Pemerintah Kota Semarang belum memberikan izin untuk pembangunan patung buddha perunggu ini, semoga Pemerintah kota dapat segera memberikan izinnya.
Spoiler for pic:

Quote:
Vihara Avalokitesvara Sri Kukusrejo Gunung Kalong ini berawal dari sebuah tempat pertapaan yang konon pernah disinggahi oleh Kiai Ageng Pandanaran untuk bermalam yang pada waktu itu salah satu bekal perjalanan Kiai Ageng Pandanaran kelong yang berarti kurang (berkurang) karena dicuri yang akhirnya tempat tersebut dinamakan Gunung Kalong.
pict lainnya
Spoiler for :





SUMBER
Spoiler for SUMBER:
0
2.5K
Kutip
7
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan