Metrotvnews.com, Jakarta: Calon presiden Joko Widodo melakukan salat tarawih bersama KH Yusuf Mansyur di Pondok Gede, Senin (30/6/2014), sekaligus menutup serangkaian kegiatan yang berlangsung selama sehari penuh.

Adapun calon presiden Prabowo Subianto pada waktu yang hampir bersamaan menghadiri acara Indonesian Council on World Affairs (ICWA) di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat.

Aktivitas Jokowi di pagi hari ialah blusukan ke Pasar Pondok Labu, Jakarta Selatan, Pasar Kebayoran Lama, dan pasar di kawasan Ciputat.

Selesai blusukan di pasar, Jokowi mampir ke Mal Bintaro Xchange, Tangerang, Banten. Ia ingin melihat perbandingan antara pengelolaan pasar tradisional dan pasar modern.

“Biar langsung mengerti, dibandingkan seperti apa. Tadi pasar tradisional sekarang mal. Memang harus dibandingkan, kalau enggak dibandingkan enggak ngerti,” kata Jokowi di Mal Bintaro Xchange, Senin (30/6/2014).

Ketika di Tangerang, Jokowi sempat berdialog dengan unsur guru dan buruh di Mardi Grass Bundaran 3 Citra Grand Cikupa.

Pada sore hari, Jokowi berbuka puasa di Kantor Partai Nasdem di Cik Ditiro, Jakarta Pusat. Ia lalu menuju Pondok Gede untuk melakukan salat tarawih bersama KH Yusuf Mansyur sebelum akhirnya kembali menuju kediamannya.

Adapun Prabowo memilih bertemu dengan ekspatriat. Ia memulai orasi politiknya dengan membahas serangkaian masalah yang dihadapi Indonesia.

“Kita menghadapi tantangan lonjakan populasi. Indonesia mengalami pertumbuhan kira-kira lima miliar. Tiap tahun, jumlah populasi kita bertambah sejumlah warga negara Singapura,” beber Prabowo.

Ia menambahkan fakta lain yang harus dihadapi Indonesia adalah masalah energi. Jika tidak mendapat sumber lahan energi dalam 12 tahun, crude oil Indonesia akan 100% ngimpor.

"Sumber daya gas masih ada 34 tahun lagi. Batubara masih ada 79 tahun. Pemerintahan baru harus bisa menangani realitas ini,” tandasnya. (*)