- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
[Jegeerrr,KETAHUAN] Ternyata Jokowi Ingin Copot Lurah Susan, Tapi Ahok Pasang Badan


TS
embolisasi
[Jegeerrr,KETAHUAN] Ternyata Jokowi Ingin Copot Lurah Susan, Tapi Ahok Pasang Badan
JAKARTA- Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama alias Ahok yang mati-matian mempertahankan Lurah Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Susan Jasmine agar tidak dipindahkan dari Lenteng Agung.
"Pak Jokowi malah yang mau pindahin lurah Susan, dan Ahok yang pasang badan, dan mengatakan kalau pindahin Susan sama saja memindahkan saya," kata Fifi Basuki Tjahja Purnama, menirukan pembicaraan Ahok, di Gereja Katedral Jakarta, kemarin, Sabtu (22/6).
Lanjut FIfi, Ahoklah yang pasang badan hingga berani menghadapi Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi yang dinilai sangat diskriminatif atas pernyataan tersebut.
"Dulu mau maju melalui partai kristiani PDS sulitnya minta ampun, dan sangat transaksional minta sejumlah uang, tapi di Partai Gerindra maju tanpa mengeluarkan sepeserpun," ungkap Fifi, yang juga berprofesi pengacara tersebut.
Fifi mengatakan, ibunya menyarankan agar dalam Pemilihan Presiden pada 9 April 2014 memilih Prabowo Subianto ketimbang Joko Widodo. "Ibu saya yang tidak tahu politik mengatakan supaya pilih yang gemuk, bukan pilih yang kurus," papar Fifi.
Bahkan, katanya, selama menjabat Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahok hanya ditugaskan untuk bertanggung jawab terhadap tugasnya sebagai wakil gubernur dan tidak usah kampanye untuk Gerindra.
Sementara, dalam suatu pembicaraan Jokowi mengemukakan, sebanyak empat kali kelompok intoleran mendatanagi dirinya untuk memindahkan lurah Susan. Namun, dirinya menolak dengan tegas.
"Kalau saya turuti mereka (kelompok intoleran) maka sangat tidak baik, dan orang menduduki jabataban bukan karena suku, agama, atau latar belakangnya, tapi karena kapasitasnya," ujar Jokowi.Capres PENCITRAAN
Mulai deh kebongkar kelakuannya
Heran, capres modal pencitraan gini kok didukung panastak ya
Maklum pendukung Jokowow kan rata2 orang kelas bawah dan terbelakang
"Pak Jokowi malah yang mau pindahin lurah Susan, dan Ahok yang pasang badan, dan mengatakan kalau pindahin Susan sama saja memindahkan saya," kata Fifi Basuki Tjahja Purnama, menirukan pembicaraan Ahok, di Gereja Katedral Jakarta, kemarin, Sabtu (22/6).
Lanjut FIfi, Ahoklah yang pasang badan hingga berani menghadapi Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi yang dinilai sangat diskriminatif atas pernyataan tersebut.
"Dulu mau maju melalui partai kristiani PDS sulitnya minta ampun, dan sangat transaksional minta sejumlah uang, tapi di Partai Gerindra maju tanpa mengeluarkan sepeserpun," ungkap Fifi, yang juga berprofesi pengacara tersebut.
Fifi mengatakan, ibunya menyarankan agar dalam Pemilihan Presiden pada 9 April 2014 memilih Prabowo Subianto ketimbang Joko Widodo. "Ibu saya yang tidak tahu politik mengatakan supaya pilih yang gemuk, bukan pilih yang kurus," papar Fifi.
Bahkan, katanya, selama menjabat Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahok hanya ditugaskan untuk bertanggung jawab terhadap tugasnya sebagai wakil gubernur dan tidak usah kampanye untuk Gerindra.
Sementara, dalam suatu pembicaraan Jokowi mengemukakan, sebanyak empat kali kelompok intoleran mendatanagi dirinya untuk memindahkan lurah Susan. Namun, dirinya menolak dengan tegas.
"Kalau saya turuti mereka (kelompok intoleran) maka sangat tidak baik, dan orang menduduki jabataban bukan karena suku, agama, atau latar belakangnya, tapi karena kapasitasnya," ujar Jokowi.Capres PENCITRAAN
Mulai deh kebongkar kelakuannya

Heran, capres modal pencitraan gini kok didukung panastak ya

Maklum pendukung Jokowow kan rata2 orang kelas bawah dan terbelakang



tien212700 memberi reputasi
1
13.3K
169


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan