- Beranda
- Komunitas
- Food & Travel
- Cerita Pejalan Domestik
[FR] Karimunjawa, The Beauty of Mid-Java


TS
mimitmamat
[FR] Karimunjawa, The Beauty of Mid-Java
"World is like a book. And if you don't go travel, you just read the first page"

Gugusan pulau-pulau di laut jawa, yang berjarak sekitar 80km utara Kota Jepara. Terdiri dari 27 pulau-pulau kecil yang tersebar laksana bintang-bintang di lautan. Ya itulah Karimunjawa, salah satu permata indah yang dimiliki Indonesia ini sudah sejak lama menarik minat para wisatawan, baik lokal maupun mancanegara, untuk berkunjung kesana. Merasa tertarik dan juga penasaran, gue pun merencanakan sebuah perjalanan ke Karimunjawa. Hampir satu bulan gue menusun rencana trip kali ini hingga ditetapkan tanggal fix nya, yaitu pada 14 – 17 Juni 2014 kemarin. Tak lupa gue membuat ajakan di 2 forum traveling, Kaskus Traveler dan TripTrus. Setelah 3 minggu berkutat dengan berbagai macam urusan administrasi dan pendaftaran peserta, akhirnya tiba waktu yang sangat ditunggu-tunggu. Trip Day, and here is the story.
Spoiler for Karimunjawa:
![[FR] Karimunjawa, The Beauty of Mid-Java](https://dl.kaskus.id/s29.postimg.org/rdrsvl95j/IMG_7459.jpg)
Jumat, 13 Juni 2014
Quote:
Setelah ijin pulang lebih awal dari kantor, gue langsung meluncur ke stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat untuk memulai trip ini. Mengandalkan layanan commuter line yang sangat memudahkan akses gue ke sana yang kebetulan jaraknya cukup jauh dari rumah gue. Jam 15.30 gue tiba di stasiun Pasar Senen, disana sudah menunggu salah satu peserta trip yang bernama Denny, karena memang dari awal gue dan Denny sudah janjian mau jalan bareng dari Jakarta. Dengan gesit langsung menukar struk tiket online dan masuk ke peron untuk menunggu kereta Brantas yang akan mengangkut kami berdua ke kota Semarang.
Setelah setengah jam menunggu, kereta Brantas mulai menampakkan dirinya di peron 3. Langsung masuk ke gerbong dan memilih tempat duduk, gue dan Denny mendapat partner duduk seorang bapak-bapak dan seorang ibu-ibu asal daerah jawa timur. Kedua orang ini lumayan asyik untuk diajak bercengkrama, walau sang Ibu-ibu sedikit bawel selama perjalanan, yah namanya juga orangtua. Waktu menunjukkan pukul 16.15 ketika kereta mulai bergerak meninggalkan stasiun Pasar Senen. Sepanjang perjalanan gue dan Denny banyak bercengkrama dengan 2 orangtua di samping kami. Sayang gak banyak pemandangan yang bisa dinikmatin, karena hari sudah gelap ketika memasuki area persawahan dan pedesaan.
Setelah setengah jam menunggu, kereta Brantas mulai menampakkan dirinya di peron 3. Langsung masuk ke gerbong dan memilih tempat duduk, gue dan Denny mendapat partner duduk seorang bapak-bapak dan seorang ibu-ibu asal daerah jawa timur. Kedua orang ini lumayan asyik untuk diajak bercengkrama, walau sang Ibu-ibu sedikit bawel selama perjalanan, yah namanya juga orangtua. Waktu menunjukkan pukul 16.15 ketika kereta mulai bergerak meninggalkan stasiun Pasar Senen. Sepanjang perjalanan gue dan Denny banyak bercengkrama dengan 2 orangtua di samping kami. Sayang gak banyak pemandangan yang bisa dinikmatin, karena hari sudah gelap ketika memasuki area persawahan dan pedesaan.
Quote:
Tepat pukul 22.45 kereta Brantas yang kami tumpangi sampai di stasiun Semarang Poncol, yang memang menjadi tujuan gue sebelum melanjutkan ke kota Jepara. Turun dari gerbong, langsung menuju pelataran mini market di areal stasiun untuk bertemu dengan beberapa peserta yang sudah janjian bertemu di Semarang. Satu persatu teman-teman trip yang janjian di Semarang mulai berdatangan, ada mas Wempi yang ternyata dari awal duduk sebelahan dengan gue di bangku pelataran stasiun, kemudian dateng lagi Dega peserta dari Jakarta namun naik kereta yang berbeda dengan gue, setelah itu datang mas Yulianto yang memang asal Semarang dan kebetulan punya kenalan rental mobil yang bakal mengangkut kita ke Pelabuhan Kartini Jepara sesaat lagi. Beberapa menit kemudian sampai lah kereta Argo Sindoro yang membawa Ozi, Erni, Mellisa, Rian, dan Dian dari Jakarta.
Oke setelah semua berkumpul, gue persilahkan mereka buat istirahat sejenak sambil gue menjemput teman-teman peserta yang sudah sampai lebih dulu di Semarang sejak siang dan sore hari ini, kebetulan mereka sudah berkumpul di daerah Simpang Lima. Langsung meluncur ke lokasi dengan mas Yuli dan satu mobil sewaan yang sudah standby untuk mengantar kami nanti. Sampai di Simpang Lima sudah menanti, Mbak Nia dari Bojonegoro, Banu, Andi, Ery, Jimmy dari Jakarta. Gak pakai lama langsung angkut mereka berlima ke mobil, lalu kembali ke Poncol untuk gue kumpulkan dengan teman-teman peserta yang lainnya.
Oke setelah semua berkumpul, gue persilahkan mereka buat istirahat sejenak sambil gue menjemput teman-teman peserta yang sudah sampai lebih dulu di Semarang sejak siang dan sore hari ini, kebetulan mereka sudah berkumpul di daerah Simpang Lima. Langsung meluncur ke lokasi dengan mas Yuli dan satu mobil sewaan yang sudah standby untuk mengantar kami nanti. Sampai di Simpang Lima sudah menanti, Mbak Nia dari Bojonegoro, Banu, Andi, Ery, Jimmy dari Jakarta. Gak pakai lama langsung angkut mereka berlima ke mobil, lalu kembali ke Poncol untuk gue kumpulkan dengan teman-teman peserta yang lainnya.
Sabtu, 14 Juni 2014 pukul 00.15
Quote:
Setelah menunggu Dian dan Rian yang habis makan, kami ber 15 siap buat melanjutkan perjalanan menuju Kota Jepara menggunakan 2 mobil sewaan. Sedikit berhimpitan di dalam mobil mengingat barang bawaan kami yang besar-besar, namun tetap mencoba enjoy dan mengistirahatkan badan di mobil. Separuh perjalanan ke Jepara kami habiskan untuk tidur karena memang jam yang sudah larut malam, sampai pada akhirnya kondisi jalanan dan skill driver kami lah yang membangunkan kita dari mimpi indah. Setelah menempuh 2 jam lebih perjalanan, pukul 02.35 kami sampai di Pelabuhan Kartini Jepara. Suasana di pelabuhan masih sangat sepi, hanya ada beberapa orang yang sedang istirahat di satu warung yang masih buka, Warung Makan Bu Dyah. Dan orang-orang itu adalah rombongan teman-teman Dian yang dari Jogja, ya dia kebetulan juga ngetrip ke Karimunjawa tapi beda rombongan dengan kita. Setelah saweran uang untuk bayar sewa mobil, semua teman-teman peserta langsung menyerbu warung tersebut untuk istirahat, tidur, dan nonton bola, kebetulan Spanyol vs Belanda sedang bertarung sengit di layar kaca.
Spoiler for WarungBuDyah:
![[FR] Karimunjawa, The Beauty of Mid-Java](https://dl.kaskus.id/s10.postimg.org/ep51pryzt/IMG_0004.jpg)
Quote:
Gue pribadi pengen banget sebetulnya ikutan nonton bola, tapi ada hal krusial yang harus gue urus, tiket ferry Siginjai. Memang di pelabuhan masih sepi dan loket penjualan tiket juga masih tutup, namun dari awal gue sudah diwanti-wanti oleh mas Obet, orang yang mengurus segala keperluan kami di Karimunjawa, kalau hari ini bakal rame orang-orang yang akan ngetrip ke Karimunjawa. Karena memang ini pertama kali gue mengurus trip ke sini, gue gak mau salah langkah soal tiket, maka mau gak mau gue harus nunggu dari pagi buta di loket pelabuhan. Kebetulan ada satu tukang becak sekitar pelabuhan yang menawarkan bantuan ke gue untuk antri tiket. Gak pikir lama gue meng iya kan tawaran bapak itu. Gak terasa waktu menunjukkan pukul 05.00 dan perlahan-lahan orang-orang yang ingin beli tiket mulai berdatangan, dan tanpa gue sadari kondisi sekitar sudah mulai rame. Pukul 06.00 loket mulai dibuka, dan berkat bantuan dari mas Midu (partner dari mas Obet) , gue bisa dapet barisan antri nomer 7. Setelah menyelesaikan pembayaran tiket, gue kembali ke warung tempat kami berkumpul di awal tadi untuk membagikan tiket.
Sabtu, 14 Juni 2014 pukul 06.15
Quote:
Beberapa peserta dari daerah lain pun sudah mulai berdatangan. Mas Hendri dan mas Adhie dari Jogja, Deka dan Redi yang sudah ada di Jepara sejak hari Jumat pagi, dan kalian tau mereka berdua berasal dari mana? Palembang broohh. Menit demi menit, detik demi detik berlalu pukul 06.30 di umumkan bahwa kapal Siginjai akan berangkat pukul 07.30 karena melihat ramainya orang-orang yang akan menyebrang ke Karimunjawa. Disini gue mulai gelisah, karena hampir setengah peserta belum datang. Ada 9 orang teman-teman dari Bandung yang masih terjebak di kota Demak, 2 orang dari Jakarta yang naik bis pun bahkan belum sampai kota Semarang, dan 4 orang asal Semarang yang belum ada kabarnya sampai sekarang. Karena waktu sudah mepet, gue meminta ke semua peserta yang sudah mendapat tiket untuk langsung naik ke kapal. Sampai di depan kapal dan memastikan semua peserta yang datang di awal naik semua, gue mulai standby di depan pemeriksaan tiket untuk menunggu peserta yang belum datang. Gak lama kemudian telpon gue berdering, ternyata 4 orang dari Semarang sudah sampai, langsung gue minta mereka jalan ke arah kapal. Mas Toto, Suwito, Awaludin, dan Mbak Heni, dengan langkah sedikit terburu-buru tapi tetap sumringah menghampiri gue, setelah perkenalan singkat dan cepat gue bagikan tiket mereka dan meminta untuk langsung naik ke ferry. Yap, sisa 11 lembar tiket dan 11 orang lagi yang belum datang, sementara keberangkatan kapal ferry tinggal menunggu perintah syahbandar. Cemas, gelisah, panik berkumpul jadi satu. Gue gak ngebayangin gimana kekecewaan mereka nanti kalo sampai ketinggalan kapal, komunikasi via ponsel pintar tetap intens gue lakukan dengan teman-teman yang belum datang.
Spoiler for KapalSiginjai:
![[FR] Karimunjawa, The Beauty of Mid-Java](https://dl.kaskus.id/s30.postimg.org/4tzxm7lld/IMG_0003.jpg)
Quote:
Akhirnya hal yang gue takutkan pun tiba, petugas pembawa surat perintah jalan datang dengan muka super bete. Gue sempat memohon kepada beliau untuk menunggu sebentar saja tapi malah beliau membentak gue “Kamu lagi, saya sudah pusing ini. Gak bisa, kapal berangkat sekarang..!!!” . Hiks, sakit rasanya dibentak sama orang yang bukan siapa-siapa kita, orangtua bukan, pacar bukan, hufth. Dengan langkah lesu gue masuk ke kapal, perlahan-lahan pintu kapal di tutup dan kapal ferry mulai bergerak meninggalkan dermaga. Dengan berat hati gue minta maaf ke teman-teman yang terlambat via grup bbm dan whatsapp, gue gak kebayang kecewa nya mereka apalagi perjuangan buat jalan ke Jepara nya yang gue tau banget susahnya kayak apa. Kemudian gue ingat kalau beberapa kapal nelayan di sekitar dermaga Kartini bisa di sewa untuk menyeberang ke Karimunjawa, gak pake lama gue sebarkan info ini ke teman-teman yang terlambat. Yah semoga mereka mau sewa kapal nelayan yang waktu tempuhnya jauh lebih lama dan sewa nya lebih mahal.
Sabtu, 14 Juni 2014 pukul 09.00
Quote:
Didalam kapal ferry yang sangat penuh, teman-teman peserta duduk terpencar. Ada yang diatas, ada yang di dek samping bawah tangga, sedangkan gue dan teman-teman lain kayak Denny, Dega, Hendri, Adhie, Nia, Andi, Jimmy, Ery, Wempi mau gak mau duduk diantara truk dan motor-motor yang di parkir di lambung kapal. Gak banyak hal yang bisa gue lakukan selama di kapal karena kondisi yang sangat padat, lebih baik gue mengistirahatkan badan dan pikiran gue yang dari tadi subuh sudah lumayan lelah. 2 jam berlalu dari 4 jam perjalanan yang bakal ditempuh kapal Siginjai ini, mulai bosan dan sedikit pusing karena baru kali ini gue duduk di lambung kapal ketika berlayar. Gue putusin buat jalan-jalan ke dek atas untuk cari angin segar ala laut jawa, beberapa teman ikut dengan gue. Setelah beberapa kali melangkahi orang-orang yang tertidur berserakan di segala sisi kapal, sampailah kami di dek paling atas. Matahari yang lumayan terik ditambah hembusan angin laut yang menerpa badan, membuat pusing yang dari tadi gue rasakan pelan-pelan menghilang. Langsung ambil posisi enak di sisi kanan dek atas, mata gue di manjakan dengan pemandangan laut biru khas laut jawa yang begitu indah dan menenangkan, pemandangan laut dan sejuknya hembusan angin memang jadi obat paling mujarab kalo kita merasa pusing karena terombang-ambing ombak. Sesekali bercengkrama dan cerita-cerita dengan teman-teman yang tadi ikut keatas, juga sekalian mengakrabkan diri biar asik nantinya ketika sudah sampai Karimunjawa.
Spoiler for DidalamFerry:
![[FR] Karimunjawa, The Beauty of Mid-Java](https://dl.kaskus.id/s28.postimg.org/s347bx8nx/IMG_0013.jpg)
![[FR] Karimunjawa, The Beauty of Mid-Java](https://dl.kaskus.id/s2.postimg.org/9ih4nfxrt/IMG_0014.jpg)
Quote:
Jam menunjukkan pukul 11.35 ketika daratan pulau Karimunjawa mulai terlihat jelas dari atas dek kapal, petugas kapal juga sudah mengumumkan ke seluruh penumpang via speakerphone kalau sesaat lagi kapal akan sampai di Karimunjawa. Finally, setelah perjalanan panjang dengan ujian yang lumayan merepotkan, akhirnya gue sampai juga di tujuan yang sudah sejak lama menjadi impian buat gue datangi. Gak mau berlarut dalam kesenangan, gue langsung kembali ke bagian bawah kapal tempat menaruh barang-barang dan beberapa teman yang bareng dengan gue. Rata-rata mereka sudah terbangun dari tidur nya dan beberapa sedikit merasa pusing dan agak mual. Untung mbak Nia membawa sebungkus permen yang lumayan ampuh buat mengusir rasa mual di perut. Sekitar pukul 12.20 kapal merapat dengan sempurna di dermaga Karimunjawa, kami semua langsung turun dan semua gue kumpulkan ke bagian informasi pelabuhan untuk absen ulang.
Spoiler for Welcome:
![[FR] Karimunjawa, The Beauty of Mid-Java](https://dl.kaskus.id/s2.postimg.org/z9tq4j6wp/IMG_0024.jpg)
![[FR] Karimunjawa, The Beauty of Mid-Java](https://dl.kaskus.id/s16.postimg.org/hp0y7bfth/IMG_7303.jpg)
Sabtu, 14 Juni 2014 pukul 01.00
Quote:
Setelah semua peserta berkumpul, gue beritahukan bahwa jarak dari dermaga ke homestay kira-kira sejauh 1 km. Mas taufik sebagai guide kami selama di Karimunjawa menawarkan apakah mau menyewa mobil untuk menuju homestay atau tidak, mengingat jarak yang lumayan jauh. Ternyata mayoritas peserta lebih memilih untuk jalan kaki menuju homestay karena menganggap jarak 1 km tidak terlalu jauh. Baiklah karena gue melihat jiwa petualang yang menggebu-gebu dari setiap peserta, gue menolak secara halus tawaran mobil dari guide. Setelah foto-foto lucu di depan plang Selamat Datang Di Karimunjawa, kami ber 22 orang mulai melangkahkan kaki menuju homestay yang katanya berjarak 1 km itu. Awal-awal berjalan kami masih santai sekaligus kagum dengan suasana khas perdesaan di Karimunjawa, sesekali bersenda gurau karena melihat sesuatu yang lucu atau mengingat-ingat gimana perjalanan menuju pulau ini yang penuh suka cita. Setapak demi setapak jalan sudah kita lewatin, namun belum nampak homestay yang akan kita singgahi. Mas taufik dan temannya memandu kami sambil naik motor, mereka bilang masih lurus lagi, lewatin 2 perempatan habis itu belok kiri. Hmm oke, sepertinya persepsi 1 km kami dan orang di Karimunjawa itu berbeda ya. Namun apa boleh buat, keputusan untuk jalan kaki sudah disepakati bersama jadi harus terima resiko nya ya.
Spoiler for JalanSehat:
![[FR] Karimunjawa, The Beauty of Mid-Java](https://dl.kaskus.id/s27.postimg.org/u7s70lf1v/IMG_0029.jpg)
![[FR] Karimunjawa, The Beauty of Mid-Java](https://dl.kaskus.id/s2.postimg.org/idn0v2svt/IMG_0034.jpg)
![[FR] Karimunjawa, The Beauty of Mid-Java](https://dl.kaskus.id/s17.postimg.org/xx70stfov/IMG_0035.jpg)
Quote:
Setelah hampir setengah jam berjalan, kami pun tiba di homestay yang sudah disediakan untuk kami tempati selama 4 hari kedepan. Terdapat 2 rumah dengan masing-masing 3 dan 5 kamar, kondisinya sangat bagus dan nyaman meskipun memang tanpa AC. Gak pake lama gue langsung membagikan kamar untuk masing-masing peserta. 9 orang di homestay 1 dan 13 orang di homestay 2. Makan siang pun sudah dihidangkan di meja makan, setelah meletakkan barang-barang di kamar masing-masing, teman-teman peserta pun langsung makan hidangan yang ada. Saat yang lain sedang makan, gue pun membereskan barang-barang pribadi gue, masih kepikiran dengan teman-teman yang terlambat naik kapal tadi. Gue tetap optimis kalau mereka tetap melanjutkan perjalanan dengan naik kapal nelayan, tapi sampai saat ini belum ada kabar lebih lanjut dari mereka. Selesai beres-beres gue keluar buat berkeliling di sekitar alun-alun Karimunjawa. Denny, mas Adhie, Wempi dan Dega juga ikutan bareng gue. Sebenarnya gue sedang mencari warung makan yang paling di rekomendasikan di beberapa forum traveling, ya Warung Makan Bu Ester. Ternyata lokasinya bersebelahan dengan alun-alun tengah, langsung aja gue menuju warung yang kebetulan lagi sepi itu buat sekedar mencoba makanannya. Warung dengan sistem prasmanan yang boleh ambil sendiri ini lumayan juga rasa makanannya, yang paling joss sambel merahnya, pedesnya mantep banget.
Quote:
Selesai makan Gue, Dega, Denny, Wempi jalan-jalan kearah dermaga bagian barat yang lokasinya memang gak jauh dari alun-alun dan homestay kami, loh kemana mas Adhie? Ternyata beliau sudah lebih dulu hunting foto di sekitar dermaga yang banyak kapal-kapal kecil bersandar. Suasana jelang sore hari di dermaga barat sangat asyik, angin laut yang berhembus benar-benar menyejukkan. Puas foto-foto dan ngobrol di dermaga, kami kembali ke homestay. Sampai Homestay Gue mendapat kabar gembira. 9 orang teman-teman dari bandung yang tadi terlambat sudah berada diatas kapal nelayan dan tengah berlayar menuju Karimunjawa. Bagus, berarti peserta trip kali ini 90% lengkap, hanya 2 orang dari Jakarta yang sepertinya tidak melanjutkan ke Jepara karena sudah terlambat, sayang sekali memang, tapi yah siapa tau next trip bisa join lagi.
Spoiler for DermagaSore:
![[FR] Karimunjawa, The Beauty of Mid-Java](https://dl.kaskus.id/s29.postimg.org/41rsuayzb/IMG_0046.jpg)
![[FR] Karimunjawa, The Beauty of Mid-Java](https://dl.kaskus.id/s16.postimg.org/pn4k0g7v9/IMG_0056.jpg)
![[FR] Karimunjawa, The Beauty of Mid-Java](https://dl.kaskus.id/s16.postimg.org/dnt1t52ad/IMG_0065.jpg)
![[FR] Karimunjawa, The Beauty of Mid-Java](https://dl.kaskus.id/s16.postimg.org/uaam27v85/IMG_0079.jpg)
Berlanjut dibawah ya..

Diubah oleh mimitmamat 01-10-2014 11:03
0
10.2K
Kutip
50
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan