- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
GAMBAR SERAM DI ROKOK ALIAS GRAPHIC HEALTH WARNING / PICTORIAL HEALTH WARNING
TS
dwisuli
GAMBAR SERAM DI ROKOK ALIAS GRAPHIC HEALTH WARNING / PICTORIAL HEALTH WARNING
Halo gan, iseng-iseng udah lama ga ngaskus kepikiran buat thread tentang GHW alias Graphic Health Warning atau Pictorial Health Warning (PHW)
nah peringatan diatas itu yang namanya health warning yang wajib ada di setiap bungkus rokok yang diedarkan di Indonesia mengacu pada UU Kesehatan No. 36/ 2009 tentang Pengamanan Produk Tembakau sebagai Zat Adiktif bagi Kesehatan pasal 114, peringatan tersebut dicetak di bagian belakang kemasan rokok dengan pinggiran selebar 1mm dalam warna yang kontras antara huruf dan warna dasar, dengan ukuran minimal 3 mm.
dan sekarang health warning tersebut dirubah menjadi GRAPHIC HEALTH WARNING atau PICTORIAL HEALTH WARNING
Kenapa sih dirubah dan apa aja perubahannya ?
nah gimana menurut agan2 yang ngerokok disini? kira2 gambar begono ngaruh ga? walaupun menurut ane tetep ada kontroversinya lha kok di GHW malah ada gambar orang yang ngerokok
padahal di tv nasional aja dibuat blur
kalo menurut ane pengaruhnya ada GHW/PHW ini adalah :
yaaa... ngaruh ga ngaruh kembali lagi pada diri sendiri kalo menurut gw
yang penting kalo ente ngerokok hargai yang tidak merokok dengan cara tidak merokok di public space kecuali smoking room, tidak merokok di depan ibu hamil dan anak kecil, dan jangan ngutangin yang punya warung kalo ente pada mau ngududoke.. ciao..
SUMBER : Otak sendiri, google, Depkes
Quote:
sebelumnya yang perokok pasti pada sadar di setiap bungkus rokok pasti ada peringatan "merokok dapat menyebabkan serangan jantung, kanker, impotensi, dan gangguan kehamilan dan janin" tapi ya tetep aja kan pada bandel biar dikasing peringatan tsb
Spoiler for contoh health warning:
nah peringatan diatas itu yang namanya health warning yang wajib ada di setiap bungkus rokok yang diedarkan di Indonesia mengacu pada UU Kesehatan No. 36/ 2009 tentang Pengamanan Produk Tembakau sebagai Zat Adiktif bagi Kesehatan pasal 114, peringatan tersebut dicetak di bagian belakang kemasan rokok dengan pinggiran selebar 1mm dalam warna yang kontras antara huruf dan warna dasar, dengan ukuran minimal 3 mm.
dan sekarang health warning tersebut dirubah menjadi GRAPHIC HEALTH WARNING atau PICTORIAL HEALTH WARNING
Kenapa sih dirubah dan apa aja perubahannya ?
Quote:
1. Mendukung FCTC alias FRAMEWORK CONVENTION ON TOBACCO CONTROL. Ringkasan salah satu pasalnya adalah para pihak harus menerapkan peraturan termasuk persyaratan penempatan label peringatan kesehatan (health warnings) secara bergantian serta pesan-pesan lainnya yang sesuai pada kemasan produk tembakau. Peringatan kesehatan meliputi sedikitnya 30% (secara ideal adalah 50% atau lebih) dari luas tampilan utama dan mencantumkan gambar atau piktogram, serta mencegah kemasan dan label yang salah, menyesatkan atau menipu.Indonesia adalah salah satu Negara yang terlambat dalam hal ini, Negara tetangga udah dari kemarin2 memberlakukan hal ini 
2. Peraturan Pemerintah (PP) No 109/2012 mengenai pengendalian tembakau baru akan efektif dilaksanakan 24 Juni 2014, PP itu sendiri merupakan turunan dari Undang-undang Nomor 36/2009 tentang Kesehatan
3. Contoh GHW / PHW di bungkus rokok
jadi nanti setiap bungkus rokok ada salah satu gambar dari lima gambar GHW yang ada
contoh yang udah ane temuin
2. Peraturan Pemerintah (PP) No 109/2012 mengenai pengendalian tembakau baru akan efektif dilaksanakan 24 Juni 2014, PP itu sendiri merupakan turunan dari Undang-undang Nomor 36/2009 tentang Kesehatan
3. Contoh GHW / PHW di bungkus rokok
jadi nanti setiap bungkus rokok ada salah satu gambar dari lima gambar GHW yang ada
contoh yang udah ane temuin
Spoiler for biasa aja:
Spoiler for lumayan ngeri:
Spoiler for di slop rokok:
nah gimana menurut agan2 yang ngerokok disini? kira2 gambar begono ngaruh ga? walaupun menurut ane tetep ada kontroversinya lha kok di GHW malah ada gambar orang yang ngerokok
padahal di tv nasional aja dibuat blur kalo menurut ane pengaruhnya ada GHW/PHW ini adalah :
Quote:
1. Rokok ketengan makin laku. kenapa makin laku? karena GHW cuma ada di bungkus rokok bukan di batangannya jadi kalo ada yg mau ngerokok tapi takut liat gambarnya ya tinggal beli ketengannya aja
2. Collectible alias konsumen beli rokok milih2 gambarnya dulu, bias aja si konsumen kalo beli rokok bungkusan nyari GHW atau PHWnya yang soft dikitbukan yang gambar DP 
3. Tempat rokok jadi laku. Pernah liat tempat rokok kalengan yang dijual pinggir jalan kan? nah kemungkinan tempat gituan jadi laku karena konsumen beli rokok bungkusnya dibuang karena ngeri tapi batangnya disimpen di tempat kalengan kaya dibawah ini contohnya
kalo ini dijual di Cir*le K
4. Ga ngaruh apa2 karena smoker udah pada bebelgambar doang mah ga ngepek buat yang nyandu
2. Collectible alias konsumen beli rokok milih2 gambarnya dulu, bias aja si konsumen kalo beli rokok bungkusan nyari GHW atau PHWnya yang soft dikit
bukan yang gambar DP 3. Tempat rokok jadi laku. Pernah liat tempat rokok kalengan yang dijual pinggir jalan kan? nah kemungkinan tempat gituan jadi laku karena konsumen beli rokok bungkusnya dibuang karena ngeri tapi batangnya disimpen di tempat kalengan kaya dibawah ini contohnya
Spoiler for vespa nih:
Spoiler for sam soe:
Spoiler for A Mild:
kalo ini dijual di Cir*le K
4. Ga ngaruh apa2 karena smoker udah pada bebel
gambar doang mah ga ngepek buat yang nyandu yaaa... ngaruh ga ngaruh kembali lagi pada diri sendiri kalo menurut gw
yang penting kalo ente ngerokok hargai yang tidak merokok dengan cara tidak merokok di public space kecuali smoking room, tidak merokok di depan ibu hamil dan anak kecil, dan jangan ngutangin yang punya warung kalo ente pada mau ngudud
oke.. ciao..SUMBER : Otak sendiri, google, Depkes
Diubah oleh dwisuli 23-06-2014 13:54
0
7.8K
26
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan