Banyak pendukung capres no.1 yang complain kalau Jokowi menjawab sendiri pertanyaan yg dia sampaikan ke Prabowo, dan complain jelas aja Jokowi lebih bagus jawabnya, dia nanya pertanyaan yg dia udah kuasai

Jujur ane bingung dengan cara pikir seperti ini, coba dipikir kembali, ini namanya debat, kita harus saling menguji kemampuan lawan

Beberapa argument pendukung capres no.1:
1. Jokowi banyak kertas contekan, semua pasti dipersiapkan tim suksesnya
-> itu kan referensi dan persiapan dan memang diperbolehkan saat debat, lagipula memang prabowo tidak dipersiapkan oleh tim sukses nya?

2. Jokowi menanyakan pertanyaan yang dia sendiri sudah kuasai
-> ya eyalah, masa nanya sesuatu yg dia belum kuasai, kalau ane debat pun, pasti ane bakal serang lawan dengan sesuatu yg sudah ane kuasai, Prabowo sendiri pun begitu, coba pikir kalau kita lagi debat malah nanya sesuatu yg kita sendiri ga ngerti, ga make sense banget

3. Jokowi menanggapi jawaban Prabowo dengan visi misinya dia sendiri
-> so what?ada yang salah?itu salah satu taktik debat, Prabowo pun ada taktik debatnya sendiri (bilang bocor bocor bocor, uang uang uang, padahal cara stop bocornya ga dikasih tau), dan di ajang debat ini memang menjadi ajang untuk adu visi dan misi
Jokowi ga salah menanggapi jawaban Prabowo dengan visi misi dia yang memang lebih baik dari jawaban Prabowo, ga kaya Prabowo yang kasih tanggapan: "Jadi Bapak akui bahwa Indosat adalah aset strategis yang harus dikuasai dan seharusnya tidak dijual?" Lagi debat buat ke depan malah cari2 kesalahan di masa lalu, harusnya dia tanggapi dengan solusi
Jokowi bertanya dan memberikan solusi atau visi misi, Prabowo bertanya untuk mencari kambing hitam


lalu bagaimana dengan soal pertanyaan tentang Australia? Prabowo bilang Jokowi tanggapannya sama dengan jawaban dia, padahal dia cuma bilang MUNGKIN Australia curiga, MUNGKIN ini, MUNGKIN itu, coba dilihat ulang debatnya, dia ngmg bbrp kali MUNGKIN, MUNGKIN, DAN MUNGKIN (ada sekitar 3-4x dia ngmg MUNGKIN karena dia sendiri tidak yakin dengan jawaban dia, dan ada 1x lagi terakhir dia tekankan kata MUNGKIN)
sedangkan Jokowi jawab dengan tegas, dan memberikan solusi (diplomasi pemerintah, budaya, pendidikan). Coba lihat Prabowo jawabnya apa?cuma bilang mungkin, mungkin, mungkin, kita mau jadi good neighbour (tapi ga bilang gimana caranya -> kebiasaan Prabowo)

Jadi pertanyaannya kembali lagi, apa ada yang salah dengan cara debat Jokowi?

menurut saya justru ada yg salah dengan cara debat Prabowo, bbrp kali Prabowo bertanya dengan sedikit memberikan solusi ke Jokowi, apa gara2 gugup?