TRIBUNNEWS.COM, TASIKMALAYA– Pondok Pesantren (Pontren) Miftahul Huda, Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya, bersama ratusan ribu alumni yang tergabung dalam Himpunan Alumni Miftahul Huda (Hamida) yang tersebar di Indonesia, secara resmi kelembagaan mendukung pasangan Prabowo-Hatta.

Hal itu ditegaskan Pimpinan Pontren Miftahul Huda, KH Asep Mousul, seusai deklarasi di komplek pontren, Kamis (19/6) malam.
“Dukungan ini sekaligus sebagai bantahan Pontren Miftahul Huda telah mendukung pasangan Jokowi-JK, saat pasangan timses nomor urut dua itu mendatangi Huda, beberapa waktu lalu,” tandasnya.

Menurut KH Asep, adanya pernyataan bahwa seolah Huda mendukung Jokowi-JK itu bukan pernyataan resmi pontren.
“Kalau kemarin ada timses Jokowi ke sini, itu kan tamu yang harus diterima. Saya pimpinan pondok pesantren ini, dan sudah secara resmi mendeklarasikan dukungan untuk pasangan Prabowo-Hatta,” ujar anggota DPR RI dari Fraksi PPP ini.

Lebih jauh KH Asep menjelaskan, dukungan resmi pontren juga atas dukungan ratusan ribu anggota Hamida yang tersebar di seluruh Indonesia.
“Ratusan kiai alumni Huda dari berbagai provinsi, malam ini (Kamis 19/6 malam, Red) kumpul di sini (Pontren Miftahul Huda, Red) dan menghasilkan suara bulat mendukung Prabowo-Hatta,” katanya.

Dukungan terhadap Prabowo-Hatta juga datang dari mahasiswa se Kota Tasikmalaya yang menamakan diri Jaringan Mahasiswa Indonesia (Jarmasi) melalui deklarasi yang dilakukan, Jumat (20/6) pagi.
Mahasiswa menilai Prabowo akan mampu menangani berbagai permasalahan bangsa yang ada saat ini.

“Setelah melihat bagaimana sosok seorang Prabowo serta visi misi yang disampaikan, kami menetapkan diri untuk mendukung pasangan Prabowo-Hatta menjadi Presiden dan Wakil Presiden periode 2014-2019. Programnya konkrit dan berbobot,” ungkap Ketua Presidium Jarmasi, M Rijal Muharam, seusai deklarasi.

Melalui program yang konkrit dan transparan, tambah Rijal, juga akan memudahkan mahasiswa untuk melakukan pengawalan terhadap jalannya roda pemerintahan.
“Kalau program-program dilaksanakan secara transparan, tentu saja kita akan mudah mengontrolnya,” ujarnya. (stf)

http://www.tribunnews.com/pemilu-201...-prabowo-hatta