- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
[Ini baru waras] Ahok Tak Setuju Gerindra Berniat Memurnikan Agama


TS
halite
[Ini baru waras] Ahok Tak Setuju Gerindra Berniat Memurnikan Agama
Kamis, 19 Juni 2014 | 14:39 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengkritik rencana Partai Gerindra yang berencana melakukan pemurnian agama. Ia menilai, cara tersebut tidak tepat dilakukan karena Indonesia bukan negara agama.
"Gerindra diprotes karena mau memurnikan agama. Tidak ada negara yang bisa memurnikan agama. Sama-sama Islam aja, Sunni-Syiah bisa tabrakan. Kristen aja sama Katolik, sama Advent tabrakan, kok. Bagaimana bisa ada negara yang memurnikan agama. Kalau gue Protestan, berarti yang Advent saya murnikan dong ikut gue," ujarnya, di Balaikota Jakarta, Kamis (19/6/2014).
Pria yang akrab disapa Ahok ini pun mensinyalir, pihak-pihak yang berniat melakukan pemurnian agama di Indonesia adalah orang-orang yang telah terpengaruh pola pikir kultur agama di Timur Tengah. Padahal, ia melihat kultur agama Indonesia berbeda dengan kultur agama di Timur Tengah karena di Indonesia tidak pernah ada agama yang disebarkan melalui proses penaklukan.
"Makanya, di UUD 1945 dan Pancasila tidak ada istilah memurnikan agama. Kalau ada, berarti itu negara agama. Kalau istilah mayoritas melindungi minoritas, itu berarti dari Timur Tengah karena di sana ada penaklukan agama. Kalau di Indonesia, tidak ada penaklukan agama," ujar mantan Bupati Belitung Timur itu.
Sumber Kompas
Indonesia negara bhinneka tunggal ika, bukan negara islam.
JAKARTA, KOMPAS.com — Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengkritik rencana Partai Gerindra yang berencana melakukan pemurnian agama. Ia menilai, cara tersebut tidak tepat dilakukan karena Indonesia bukan negara agama.
"Gerindra diprotes karena mau memurnikan agama. Tidak ada negara yang bisa memurnikan agama. Sama-sama Islam aja, Sunni-Syiah bisa tabrakan. Kristen aja sama Katolik, sama Advent tabrakan, kok. Bagaimana bisa ada negara yang memurnikan agama. Kalau gue Protestan, berarti yang Advent saya murnikan dong ikut gue," ujarnya, di Balaikota Jakarta, Kamis (19/6/2014).
Pria yang akrab disapa Ahok ini pun mensinyalir, pihak-pihak yang berniat melakukan pemurnian agama di Indonesia adalah orang-orang yang telah terpengaruh pola pikir kultur agama di Timur Tengah. Padahal, ia melihat kultur agama Indonesia berbeda dengan kultur agama di Timur Tengah karena di Indonesia tidak pernah ada agama yang disebarkan melalui proses penaklukan.
"Makanya, di UUD 1945 dan Pancasila tidak ada istilah memurnikan agama. Kalau ada, berarti itu negara agama. Kalau istilah mayoritas melindungi minoritas, itu berarti dari Timur Tengah karena di sana ada penaklukan agama. Kalau di Indonesia, tidak ada penaklukan agama," ujar mantan Bupati Belitung Timur itu.
Sumber Kompas
Indonesia negara bhinneka tunggal ika, bukan negara islam.
Diubah oleh halite 19-06-2014 15:18
0
2.3K
25


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan