Original Posted By delfac►








Iklan Kampanye Politik Gita Wirjawan nampang di Kaskus segede gambreng, Iklan Judi Bola sekarang nampang dan berceceran disetiap trit yang ada.
Bahkan iklan kondom pun nongol di Kaskus di 'bulannya valentine', Februari.




Gak mungkin banget mimin bakal mau masang iklan politik gan, gak mungkin mimin menjilat lidahnya sendiri gan.Ga mungkin juga mimin ngebolehin masang iklan judi bola, khan mimin tau sekarang jutaan jumlah kaskuser yang dari anak SMP, SMA, hingga Mahasiswa. Kalau mau nerima iklan macem judi bola, khan secara gak langsung mimin ikut mendukung dan memasyarakatkan judi. Terlebih mimin yang berpendidikan tinggi pasti sadar betul, bahwa Indonesia berkultur ketimuran. Tak sekedar berkultur ketimuran, bahwasanya ane gak perlu ngasih penjelasan tambahan panjang lebar bahwa mayoritas kaskuser dan mayoritas penduduk Indonesia yang notabene Muslim menyadari betul hukum haram dari perjudian. Begitu pula yang disampaikan oleh para pastor, pendeta, dan biksu tentang masalah perjudian, bahwasanya judi adalah sebuah tabiat buruk dan merusak pribadi serta kehidupan masyarakat. Dan pemerintah pun beserta pihak yang berwajib melarang bentuk-bentuk perjudian. Sebagai warga negara yang baik dan respek terhadap sesama, tentunya mimin tidak akan semudah itu mengorbankan prinsip dan idealisme. Tidak bisa kita menutup mata, bahwa terjadi degradasi moril atas generasi bangsa ini. Masyarakat Indonesia yang dulu dikenal dengan budaya ketimurannya, ramah tamahnya, sopan santunnya, tata kramanya sekarang makin tergerus oleh pengaruh-pengaruh negatif budaya barat yang secara masif masuk melalui berbagai media yang ada. Mungkin di dunia barat, di Seattle Amerika atau semisalnya masyarakatnya sudah lazim dengan maraknya pornografi, sex bebas, perjudian, kemudahan konsumsi miras, dan berbagai bentuk perilaku negatif lainnya. Tapi ini Indonesia, dengan martabat dan ketimurannya.

Ingat wahai saudara-saudaraku sebangsa, setumpah darah dan setanah air. Jangan sampai prinsip kebebasan yang ada di Kaskus menjadikan kalian lupa bahwa kita ini bagian dari bangsa Indonesia, kita ini adalah pribadi-pribadi yang dibimbing oleh agama kita masing-masing, dibesarkan dengan norma dan falsafah ketimuran. Masing-masing dari kita yang merasa mencintai bangsa dan negara ini bukan sebatas ucapan di ujung lidah yang kosong tanpa bukti, mempunyai tanggung jawab bersama untuk menjaga nilai-nilai luhur yang diwariskan nenek moyang kita. Bangsa dan negara ini butuh patriot yang pemberani dan peduli, bukan sosok egois yang hanya mementingkan dirinya sendiri.



Bisa jadi bulan depan Kaskus kena 'gendam' lagi gan.. sehingga mungkin iklan capres lain atau parpol lain bakal nongol. Atau mungkin iklan judi bola bisa mejeng bareng iklan promo lokalisasi seperti Dolly, Sarkem atau Saritem.