KPK akan Dalami Kaitan Anis Matta dengan Fathanah

inilah..com, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus kembangkan kasus dugaan korupsi suap impor daging sapi di Kementerian Pertanian (Kementan) yang telah menyeret eks Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Luthfi Hasan Ishaq dan koleganya Ahmad Fathanah sebagai tersangka.

Utamanya dalam menelusuri aliran dana pencucian uang kedua tersangka yang diduga mengalir kepada petinggi PKS lainnya. Wakil Ketua KPK, Busyro Muqoddas, menyatakan, salah satu petinggi PKS yang tengah didalami tersebut adalah Presiden PKS Anis Matta.

”Anis Matta perlu didalami dan sedang didalami,” ujar Busyro, Minggu (26/5/2013).

Busyro menjelaskan, sejumlah upaya yang dilakukan KPK dalam mendalami dugaan Anis Matta turut menerima aliran dana tersebut adalah dengan membandingkan bukti-bukti yang telah diperoleh dengan bukti lainya.

”Bisa (melalui) saksi, bukti surat-surat dan rekaman-rekaman,” terang Busyro.

Hal lain yang dibidik adalah persoalan tanah Anis Matta yang ditengarai memiliki keterkaitan dengan Ahmad Fathanah.

Sebagaimana diketahui Presiden PKS, Anis Matta telah diperiksa KPK sebagai saksi Ahmad Fathanah. Penyidik KPK antara lain mencecar Anis mengenai tanah miliknya di kawasan Jatiwaringin, Pondok Gede, Jakarta Timur. Penyidik KPK mencecar Anis soal hal tersebut, karena diketahui salinan sertifikat tersebut ditemukan dalam tas milik Ahmad Fathanah.

Anis mengakui, sertifikat tersebut berkaitan dengan tanah miliknya dan telah dilaporkannya ke KPK. Lebih dijelaskannya, tanah itu kemudian diserahkannya kepada adiknya, Zaldi Matta. [ton]