Quote:
JAKARTA, KOMPAS.com - Dua kelompok simpatisan pendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, Joko Widodo-Jusuf Kalla dan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa nyaris bentrok di kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, Minggu (15/6/2014).
Pantauan Kompas.com, ratusan simpatisan Prabowo-Hatta yang tergabung ke dalam "Relawan Sahabat Prabowo" terlihat menggelar longmarch dari arah Senayan menuju Bundaran HI. Sebagian dari mereka ada yang terdengar memainkan musik dengan instrumen marching band.
Sebagian lainnya terlihat hanya berjalan dengan mengenakan kaos putih dan membawa spanduk bertuliskan dukungan kepada Prabowo-Hatta.
Di sisi lain, simpatisan Jokowi-JK yang tergabung ke dalam "Barisan Relawan Jokowi President" (Bara JP) dan "Kawan Jokowi" membuat panggung rakyat di depan Hotel Mandarin Oriental. Para pendukung itu terdengar memainkan sejumlah lagu yang telah diaransemen ulang.
Ketika pendukung Prabowo-Hatta mendekat ke Bundaran HI, tiba-tiba salah seorang pendukung Jokowi-JK dengan menggunakan microphone di atas panggung meneriakkan hal-hal berbau provokasi.
Provokasi itu terjadi setelah suara musik yang mereka mainkan kalah kencang dengan suara permainan musik marching band. "Rakyat bukan dihibur dengan drumband, kencangkan musiknya biar mereka tenggelam," katanya. "Ayo kumpul, kumpul, tutup, tutup," lanjutnya.
Mendengar perintah itu, simpatisan Jokowi-JK yang tadinya hanya berjoget di depan panggung mulai bergerak menyebar ke arah tengah Pos Polisi Bundaran HI. Hal itu tentu saja membuat simpatisan Prabowo-Hatta yang sejak awal membentuk barisan, terhalang sesaat setelah mengitari Bundaran HI. Padahal mereka hendak berjalan kembali menuju Senayan.
Barisan pemain marching band yang berada di bagian depan, lantas berupaya menorobos simpatisan Jokowi-JK dengan tetap memainkan alat musik yang mereka bawa. Namun, laju mereka kembali tertahan yang membuat simpatisan yang berada di bagian belakang berhenti tepat di depan panggung.
Saat itulah, sejumlah simpatisan Jokowi-JK meneriakkan kata-kata kasar kepada simpatisan Prabowo-Hatta. Beruntung, aparat kepolisian dari Polda Metro Jaya yang sejak awal telah berjaga-jaga di sekitar lokasi bergerak cepat.
Sejumlah relawan Jokowi-JK nampak berontak saat petugas berupaya menghentikan aksi mereka yang terus melakukan provokasi dan mendekat ke arah relawan Prabowo-Hatta. Simpatisan Jokowi-JK itu sebagian merupakan anak-anak usia SMP dan SMA.
Setelah sempat memanas beberapa saat, para pendukung Prabowo-Hatta itu kembali melanjutkan perjalanan ke arah Senayan.
http://indonesiasatu.kompas.com/read...campaign=Kknwp
dasar barbar....sudah toa-nya kalah sama suara marching band, malah terguncang sendiri mobilisasi massanya nyerbu ke tengah marching band 
ini hasil revolusi mentalnya jokowi????? 