Quote:
Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama punya banyak kisah saat bertemu warga Jakarta, terutama mereka yang terkena penertiban. Dia pun menilai banyak penduduk Ibu Kota yang jago akting.
Ahok, sapaan akrab Basuki, mengaku pernah bertemu warga yang menangis di depannya karena rumahnya digusur. Warga minta ganti rugi padahal tinggal di tanah orang lain.
"Dia mau minta rumah, ya enggak bisa dong," kata dia di Balai Kota, Rabu, 11 Juni 2014. Ahok menolak tegas karena orang tersebut meminta tempat tinggal, padahal selama ini tinggal di lahan yang bukan miliknya dan telah diberi ganti rugi. "Kamu enggak dituntut sudah bagus, Bu, saya bilang, dapat Rp 8 juta."
Namun, orang tersebut masih menangis di depan Ahok untuk bisa diberi tempat tinggal. "Aktingnya terlalu banyak. Saya bilang gitu baru berhenti nangisnya," kata dia. Dia pun mengatakan pada wanita tersebut bahwa dia baru bisa diberi tempat tinggal jika benar-benar telantar.
Orang seperti itu bukan hanya sekali mendatangi Ahok. Suatu kali pernah ada orang yang mendatanginya sambil menangis dan mengeluhkan hal serupa. Kejadian tersebut terjadi ketika Pemprov DKI sedang melakukan penggusuran Kali Muara Angke. "Dia bilang rumahnya digusur dan minta ganti Rp 25 juta," kata dia. Tapi ternyata setelah dicek belum ada pembongkaran. "Saya cek malam-malam enggak ada pembongkaran. Dia bongkar sendiri, bikin lagi di tepi," katanya
Ditelusuri lagi, ternyata orang bersangkutan punya dua unit kontrakan yang disewakan dengan harga Rp 25 juta. "Kurang ajar kan, sudahlah kebanyakan pemain sinetron," kata dia.
sumber:
TEMPO
et buset parah banget ya orang2 kaya gini, enaknya diapain ya?
