Wow, Usaha Ternak Burung Puyuh Beromset 60 Juta Per Bulan

GRESIK,Gresikgress.com – Beragam cara bisa dilakukan untuk mencari rejeki bagi mereka yang kreatif. Salah satunya seperti ternak burung puyuh, di tengah pemukiman yang padat penduduk. Meski tidak memiliki lahan yang luas, Yulianton, warga Kecamatan Manyar Gresik, beternak burung puyuh diloteng atas tempat tinggalnya. Tidak tanggung-tanggung, usahanya menjadi ajang meraup untung hingga puluhan juta rupiah setiap bulannya.

Tidak harus memiliki lahan yang luas untuk beternak hewan, terutama burung buyuh petelur. seperti yang dilakukan pria yang biasa dipanggil anton ini, dia memanfaatkan lahan di atas loteng dilantai 3 tempat tinggalnya.

Kondisi sekeliling rumahnya merupakan pemukiman yang padat penduduk dan terdapat beberapa pabrik, namun tidak menghalangi pria 35 tahun ini untuk mencari keuntungan tambahan, lewat peternak burung yang masuk spesies famili pashianedae.

Jika biasanya peternakan selalu identik dengan kesan kumuh, kotor dan bau, maka hal itu tidak akan kita jumpai dalam peternakan burung puyuh milik yulianto ini. Sebab, ruangan yang digunakannya untuk melakukan ternak ini sudah seperti hotel berbintang lima.

Menurut Anton, untuk memulai bisnis ternak burung puyuh, dirinya tidak membutuhkan modal yang banyak.

“Mulanya hanya butuh 7 juta rupiah saja, untuk mendapatkan kandang yang berisi 1000 ekor dan bibit burung puyuh sebanyak 500 ekor,” katanya.

Berkat ketekunanannya dalam memulai bisnis yang dimulai sejak bulan juli lalu, kini anton sudah memiliki 10 ribu ekor burung puyuh, dan bisa menikmati hasil manis dari jerih payahnya.

Kini, dalam sehari burung puyuh piaraannya bisa menghasilkan telur puyuh sebanyak 80 hingga 90 kilogram. Wow..

“Perkilogramnya, harga telur puyuh mencapai 21-23 ribu rupiah,” imbuh pria berkepala plontos ini.

Kepada Gresikgress.com, Yulianto mengaku dalam sebulan bisa mencapai 50 hingga 60 juta rupiah. Bagaimana anda tertarik untuk ikut beternak burung puyuh ini? [hud/yad]