Untuk Menjegal Ahok Jadi Gubernur DKI

Front Pembela Islam (FPI) mendukung pasangan nomor urut satu Prabowo Subianto-Hatta Rajasa karena beberapa alasan Alasan pertama, FPI percaya dengan koalisi partai Islam di kubu Prabowo-Hatta dan alasan kedua FPI mendukung pencapresan Prabowo untuk menjegal agar Ahok tidak naik menjadi Gubernur DKI Jakarta.

Disampaikan Imam FPI Habib Rizieq Shihab melalui laman resmi FPI, FPI.or.id, Senin (26/5/2014), pihaknya menyatakan siap mendukung pasangan Prabowo-Hatta. Hanya saja Habib Rizieq mengajukan tiga syarat, yakni evaluasi keberadaan Densus 88, bebaskan polwan mengenakan jilbab dan bubarkan Ahmadiyah.

Sementara Ketua Umum FPI, Habib Muhsin bin Ahmad Al-Athas dikutip laman Voa-Islam, Minggu (8/6/2014), pihaknya menyatakan mendukung pasangan Prabowo-Hatta di Pemilu presiden 2014.

Muhsin menyebut FPI konsisten mendukung tiga partai Islam, PKS, PPP dan PBB. “Kami hanya percaya partai Islam, maka kami mendorong seluruh warga besar FPI, simpatisan agar menyalurkan suaranya kepada partai Islam,” katanya.

Sedangkan laman resmi FPI menyebut, sikap ini diambil untuk mencegah Ahok maju sebagai Gubernur DKI Jakarta.

“Dalam pemilihan presiden mendatang, umat Islam diharapkan untuk tidak memilih calon presiden yang bisa menjadikan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok (Wakil Gubernur Jakarta) naik menjadi Gubernur,” tulis laman itu mengutip pernyataan Habib Rizieq Shihab di Suara-Islam.com, Sabtu (24/5/2014) beberapa waktu lalu.

sumber: http://www.siagaindonesia.com/2014/0...i-gubernur-dki