Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

KASKUS.SENIORAvatar border
TS
KASKUS.SENIOR
Soe Hok Gie Dan Prabowo Subianto
Kisah LSM Prabowo dan Catatan Soe Hok Gie
Prabowo pernah buat LSM saat muda. Gie menyebutnya korps Prabowo.



VIVAnews - Prabowo Subianto dikenal sebagai purnawirawan TNI yang keras dan tegas. Sedikit yang tahu, mantan Komandan Jenderal Kopassus ini pernah menjadi aktivis masyarakat, sebelum menjadi taruna AKABRI.

"Ini bukan yang pertama saya bersentuhan dengan masyarakat. Saya sudah berurusan dengan desa sejak usia 17 tahun. Bersama beberapa mahasiswa dan pemuda membentuk LSM pembangunan," kata Prabowo di rumah Polonia, Jakarta, Selasa 10 Juni 2014.

Bahkan semasa remaja berbagai kegiatan yang dilakukan di desa-desa bersama aktivis lain dilakukan dengan terorganisir. Ia memberi nama kelompok kecilnya sebagai 'Korps Pioneer'.

Hingga bertugas di militer ia tidak pernah melupakan masa lalunya itu. Bergulat dengan permasalahan desa dan lahan pertanian.

"Saat masuk tentara, saya mewajibkan setiap tentara harus membuka lahan pertanian," ucapnya.

Dalam buku "Catatan Seorang Demonstran" yang merupakan kumpulan tulisan aktivis mahasiswa Soe Hok Gie, nama Prabowo muncul pada 1969. Gie menyebut Prabowo dengan nama "Bowo".

Gie sering menyebut LSM yang dibuat Prabowo sebagai korpsnya Prabowo.

Tulisan Gie pada Kamis 29 Mei 1969 memperlihatkan kedekatan keduanya. Mereka beberapa kali kerap keluyuran bareng.

"Dari pagi keluyuran dengan Prabowo ke rumah Atika, ngobrol dengan Rachma, dan membuat persiapan-persiapan untuk pendakian Gunung Ciremai," ucap Gie dalam tulisannya.
Soe Hok Gie dalam tulisannya juga menggambarkan Prabowo kanak-kanak cerdas dan cepat tanggap.

"Ia cepat menangkap persoalan-persoalan dengan cerdas tapi naif. Kalau ia berdiam 2-3 tahun dalam dunia nyata, ia akan berubah," kata Gie, dalam catatan Soe Hoek Gie 25 Mei 1969.

Kini, dalam posisi sebagai calon presiden pada pilpres 2014, Prabowo menjanjikan dana Rp1 miliar per desa pertahun bila terpilih. Ingin merealisasikan komitmennya sejak muda.

Dana itu disiapkan Prabowo untuk membangun desa sebagai sebuah kekutan ekonomi, terutama target kemandirian pangan. Sehingga Indonesia bisa lepas dari ketergantungan impor pada sektor pangan.

Komitmen itu ditandai dengan penandatanganan kontrak dengan Parade Nusantara yang terdiri dari Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) dan Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) hari ini.

"Bila saya terima mandat, saya akan langsung alokasikan dana satu miliar untuk satu tahun," tegas Prabowo. (adi)

sumber
0
2K
3
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan