Sumpah..! Kami udah muak abis sama pemberitaan negatif tentang calon presiden Indonesia menjelang pemilu. Padahal kebenaran berita yang beredar sangat diragukan kebenarannya. Ditambah lagi semua berita tersebut disampaikan dengan cara yang provokatif dan sangat emosional sehingga tidak membuat rakyat Indonesia berpikir dengan jernih siapa calon yang sebenarnya dibutuhkan oleh Indonesia.

Satu hal yang jarang disadari adalah salah satu dari kandidat tersebut akan menjadi pemimpin Indonesia yang pada akhirnya harus kita dukung demi Indonesia yang lebih baik. Kalau pada masa kampanye seperti sekarang ini, benih kebencian sudah disebar kepada salah satu calon, nanti ketika salah satu calon sudah menjabat, benih kebencian yang sudah disebar sebelumnya akan tumbuh dan menghasilkan pemikiran yang pesimis akan masa depan Indonesia. hal ini yang membuat Indonesia tidak bisa bersatu sebagai bangsa yang berdaulat di mata dunia.

Sejujurnya kami belum menentukan pilihan. Karena kalau dipikir secara jernih, kedua calon masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan. Dari segi visi dan misi keduanya pun mirip. Mungkin hanya dari gaya kepemimpinan yang berbeda. Namun yang kami sayangkan pendukung dari kedua belah pihak melancarkan serangan-serangan di dunia maya berupa informasi yang tidak akurat, bahkan sama sekali tidak benar dan disampaikan dengan cara yang emosional (dalam arti negatif) serta tidak rasional.

Kami yakin Indonesia memiliki masa depan yang baik. Jangan menebar perpecahan dengan kampanye yang negatif dan menghasut.