JAKARTA- Tim sukses Jokowi-Jusuf Kalla (JK) menggelar diskusi terbuka dengan masyarakat untuk menyosialisasikan visi, misi, dan program kerja pasangan tersebut. Hanya saja, acara ini kurang berbobot lantaran menyampaikan informasi sepihak.
Salah seorang peserta diskusi, Ahmad Muhally, menyayangkan, acara tersebut tidak mengundang satu pun wakil dari pihak Prabowo-Hatta.? ?Bahkan lanjut Hally, pembicara yang bisa menetralisir pembahasan, yang melihat persoalan secara objektif dan akademis juga tidak ada.
"Diskusi nampak bias, mirip sebuah kampanye yang memuji dan menjunjung tinggi keunggulan Jokowi-JK," jelas mahasiswa pascasarjana Universitas Nasional (Unas) di Jakarta, Jumat (6/6/2014).
Puluhan orang hadir dalam diskusi yang diselenggarakan di rumah diskusi Jokowi - JK, di Jalan Cisanggiri III No 22 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Mahasiswa dan masyarakat sekitar hadir dalam diskusi sekaligus peluncuran rumah diskusi tersebut.
"Kami berharap dapat respons. Silakan kritik visi-misi jagoan kami yang luar biasa udah kaya dewa aja gan," kata koordinator dan penggagas rumah diskusi Jokowi - JK, Alexander Yahya Datuk.
Visi-misi Jokowi-JK ia anggap telah dilengkapi aksi nyata sebagai tindak lanjut yang lebih realistis dan konkrit. "Secara umum visi-misi dalam program aksi Jokowi-JK terasa hambar dan bersifat retoris semata,mungkin karena terbiasa pencitraan" urainya.? (ful)
sumber