Dari koran yang ane baca, ane menemukan berita ini:


Dari judulnya membahas tentang PNS yang cuti di minggu lalu. Seperti yang kita ketahui, minggu lalu liburnya unik. Belang belang. Senin, Rabu, Jumat masuk, sisanya libur. Dan sekian banyak di antara mereka ada yang ambil cuti. Tertulis di situs berita "berita satu", sebanyak 307 PNS ga masuk dari total 70,535. Kalo kita hitung itu jumlah yang sedikit, berapa persen coba. Cuman 5%. Kalo bilang PNS cuti jadi ga bisa melayani masyarakat. Nah, kalo cutinya sampe lebih dari 90% baru ga bisa melayani masyarakat. Ini cuman 5% dari keseluruhan.
Screen shot:
Sumber: http://m.beritasatu.com/megapolitan/...suk-kerja.html

Dan sebenarnya PNS dan swasta itu sama. Menurut UU, setiap karyawan punya hak cuti 12 hari per tahun dan bisa dipakai kapan saja dia mau. Tentunya harus ada persetujuan ya, ga bisa asal cuti begitu aja. Itu hak mereka, kenapa hak mereka masih aja ada yang menggubris.. Mungkin di hari itu mereka ada keperluan sama keluarga, kita kan ga tau. Ingat, mereka bukan robot yang harus kerja terus terusan melayani masyarakat.

Lihat nih, komentar orang orang tentang PNS yang menggunakan hak cutinya di minggu lalu.



Kalo menurut ane sih apa salahnya? Kalo bolos jalan ke mall, warung makan dll di jam kerja itu sangat salah. Iya salah. Tapi kalo cuti dengan kata lain menggunakan hak cuti tahunan mereka, salahnya di mana?

Silakan komentar dan masukannya, budayakan kasih komentar yang cerdas.