“Kalau subuh, sound systemnya untuk adzan dan mengaji tidak usah keras, karena tidak semua orang di sekitar mesjid ini, bangun shalat subuh. Ada banyak penganut agama lain. Jangan sampai menggagu tidur dan istirahat mereka,” kata Kalla.
Coba lihat di Mekkah, lanjut lelaki yang biasa dipanggil JK itu, mereka langsung adzan saja kalau subuh tidak pakai mengaji. Karena memang juga tidak ada haditsnya seperti itu. Jadi di Bali ini jangan sampai membaca Al Qur’an dan adzan subuh dengan suara keras hingga mengganggu ketenangan umat agama lain.
“Itulah saya maksud silaturrahmi atau toleransi umat beragama” kata JK, seperti dikutip Tribun.
sumber