Kurangi Polusi Udara, China Hancurkan Jutaan Kendaraan
Jum'at, 30 Mei 2014 - 07:35 wib
Arief Aszhari - Okezone



Ilustrasi kendaraan di China (Worldcarfans) enlarge this image

BEIJING - China memang negara dengan
populasi jumlah penduduk terbanyak di dunia, begitu juga dengan jumlah populasi kendaraannya. Dengan besarnya jumlah kendaraan di negara tersebut, tentu saja banyak
masalah yang ditimbulkan, seperti kemacetan, konsumsi bahan bakar, dan polusi udara.

Dilansir Inautonews, untuk mengatasi berbagai masalah tersebut, khususnya masalah polusi udara. Negara berjuluk Tirai Bambu ini terus menerapkan program ramah lingkungan, seperti
mobil plug-in hibrida dan mobil listrik. Bahkan, cara tersebut mulai menunjukan keberhasilannya.

Namun dengan semakin parahnya masalah polusi udara, China berencana membuat strategi lebih kuat dan cepat dengan rencana menghancurkan beberapa juta kendaraan tua
yang dianggap sudah tidak memenuhi standar emisi.
Untuk langkah pertama, China akan
menyingkirkan sekira enam juta unit kendaraan tua yang sudah tidak memiliki standar emisi. Menurut pemerintah China, kendaraan yang akan
disingkirkan yang diproduksi sekira 2005. Bahkan untuk mendukung langkah tersebut, SPBU di Beijing, Shanghai, dan kota-kota besar lainnya akan dipaksa untuk menjual bensin dan solar bersih.

Program ini akan dijalankan dengan mengambil lima juta kendaraan dari Beijing, Pelabuhan Tianjin, Delta di Sungai Yangtze, Shanghai,
Sungai Pearl, dan di sekitar pusat bisnis
Guangzhou. Rencana ini diyakini, selain akan mengurangi populasi udara, juga sedikit mengurai kemacetan di China. (ian)
okezone